TAJIKISTAN (RIAUPOS.CO) – Timnas Indonesia U-23 harus mengakui keunggulan Austalia di pertemuan pertama Grup G Kualifikasi Piala Asia U-23 2022. Skuad Garuda Muda kalah dengan skor ketat 2-3 saat berhadapan di Republican Central Stadium, Dushanbe, Tajikistan, malam tadi (26/10).
Dua gol timnas dicetak oleh Witan Sulaeman (67) dan Taufik Hidayat (83). Sedangkan, tiga gol lawan masing-masing diceploskan oleh Mark Tokich (53), Patrick Wood (59), dan Jacob Italinao (77). Kalah dengan lawan mencetak tiga gol cukup menyulitkan bagi Timnas dalam ambisinya untuk lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2022. Sebab, malam tadi Indonesia berstatus tuan rumah. Artinya, di pertemuan kedua nanti pada 29 September, Asnawi Mangkualam dkk harus bisa menang dengan skor minimal 2-0.
"Secara mental pemain sudah lebih baik," papar pelatih Timnas U-23 Shin Tae-yong (STY) pascapertandingan.
Ya, meski kalah, dirinya tetap memuji para pemainnya yang terus berusaha untuk bisa memperkecil ketertinggalan. "Pemain tidak mau menyerah sampai akhir meski kebobolan duluan. Pemain harus lebih percaya diri di pertemua kedua nanti," bebernya. (raf/ali/jpg)
TAJIKISTAN (RIAUPOS.CO) – Timnas Indonesia U-23 harus mengakui keunggulan Austalia di pertemuan pertama Grup G Kualifikasi Piala Asia U-23 2022. Skuad Garuda Muda kalah dengan skor ketat 2-3 saat berhadapan di Republican Central Stadium, Dushanbe, Tajikistan, malam tadi (26/10).
Dua gol timnas dicetak oleh Witan Sulaeman (67) dan Taufik Hidayat (83). Sedangkan, tiga gol lawan masing-masing diceploskan oleh Mark Tokich (53), Patrick Wood (59), dan Jacob Italinao (77). Kalah dengan lawan mencetak tiga gol cukup menyulitkan bagi Timnas dalam ambisinya untuk lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2022. Sebab, malam tadi Indonesia berstatus tuan rumah. Artinya, di pertemuan kedua nanti pada 29 September, Asnawi Mangkualam dkk harus bisa menang dengan skor minimal 2-0.
- Advertisement -
"Secara mental pemain sudah lebih baik," papar pelatih Timnas U-23 Shin Tae-yong (STY) pascapertandingan.
Ya, meski kalah, dirinya tetap memuji para pemainnya yang terus berusaha untuk bisa memperkecil ketertinggalan. "Pemain tidak mau menyerah sampai akhir meski kebobolan duluan. Pemain harus lebih percaya diri di pertemua kedua nanti," bebernya. (raf/ali/jpg)