Rabu, 18 Juni 2025

Wabup Rohil: Oktober, RPJMD Ditargetkan Rampung

BAGANSIAPIAPI (RIAUPOS.CO) – Sebagian bagian dari tahapan penyusunan Rencanan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Rokan Hilir (Rohil) kembali gelar konsultasi antara Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se-Rohil dengan melibatkan tenaga ahli dari Universitas Islam Riau (UIR).

Pertemuan berlangsung di aula rapat Bappeda Rohil di Batu Enam, Bagansiapiapi, Selasa (14/9/2021).

"Rapat ini terkait penyempurnaan RPJMD yang sudah dimulai tahapannya, dan ada beberapa tahapan lagi sampai selesai. Sesuai dengan ketentuan bahwa dalam enam bulan harus selesai, jika tidak bisa dikenai sanksi. Maka kami (pemda-red) menargetkan pada Oktober sudah selesai ini," ujar Wakil Bupati (Wabup) Rohil H Sulaiman SS MH.

Baca Juga:  Sabu dan Ekstasi Senilai Rp15 Miliar Diamankan Polda Riau

Lewat kesempatan itu maka para OPD diharapkan memanfaatkan dengan baik berkonsultasi dengan para tenaga ahli yang ada.

Hal yang harus menjadi perhatian kata Sulaiman bahwa harus sesuai dengan visi misi kepala daerah, beberapa diantaranya seperti menyangkut infrastruktur antar wilayah, pengembangan Ekonomi Kreatif (Ekra), kartu bantuan bagi masyarakat dan sebagainya.

"RPJMD inilah yang menjadi rujukan kedepan, kalau tidak sesuai maka tidak boleh. Setelah tahapan ini selesai akan disampaikan ke DPRD dan ditargetkan akhir Oktober sudah bisa disahkan," kata Sulaiman.

 

Laporan : Zulfadhli (Bagansiapiapi)

 

Editor: Erwan Sani

BAGANSIAPIAPI (RIAUPOS.CO) – Sebagian bagian dari tahapan penyusunan Rencanan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Rokan Hilir (Rohil) kembali gelar konsultasi antara Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se-Rohil dengan melibatkan tenaga ahli dari Universitas Islam Riau (UIR).

Pertemuan berlangsung di aula rapat Bappeda Rohil di Batu Enam, Bagansiapiapi, Selasa (14/9/2021).

"Rapat ini terkait penyempurnaan RPJMD yang sudah dimulai tahapannya, dan ada beberapa tahapan lagi sampai selesai. Sesuai dengan ketentuan bahwa dalam enam bulan harus selesai, jika tidak bisa dikenai sanksi. Maka kami (pemda-red) menargetkan pada Oktober sudah selesai ini," ujar Wakil Bupati (Wabup) Rohil H Sulaiman SS MH.

Baca Juga:  Daerah PPKM Level 1-3 Boleh Belajar Tatap Muka

Lewat kesempatan itu maka para OPD diharapkan memanfaatkan dengan baik berkonsultasi dengan para tenaga ahli yang ada.

Hal yang harus menjadi perhatian kata Sulaiman bahwa harus sesuai dengan visi misi kepala daerah, beberapa diantaranya seperti menyangkut infrastruktur antar wilayah, pengembangan Ekonomi Kreatif (Ekra), kartu bantuan bagi masyarakat dan sebagainya.

- Advertisement -

"RPJMD inilah yang menjadi rujukan kedepan, kalau tidak sesuai maka tidak boleh. Setelah tahapan ini selesai akan disampaikan ke DPRD dan ditargetkan akhir Oktober sudah bisa disahkan," kata Sulaiman.

 

- Advertisement -

Laporan : Zulfadhli (Bagansiapiapi)

 

Editor: Erwan Sani

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

BAGANSIAPIAPI (RIAUPOS.CO) – Sebagian bagian dari tahapan penyusunan Rencanan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Rokan Hilir (Rohil) kembali gelar konsultasi antara Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se-Rohil dengan melibatkan tenaga ahli dari Universitas Islam Riau (UIR).

Pertemuan berlangsung di aula rapat Bappeda Rohil di Batu Enam, Bagansiapiapi, Selasa (14/9/2021).

"Rapat ini terkait penyempurnaan RPJMD yang sudah dimulai tahapannya, dan ada beberapa tahapan lagi sampai selesai. Sesuai dengan ketentuan bahwa dalam enam bulan harus selesai, jika tidak bisa dikenai sanksi. Maka kami (pemda-red) menargetkan pada Oktober sudah selesai ini," ujar Wakil Bupati (Wabup) Rohil H Sulaiman SS MH.

Baca Juga:  Daerah PPKM Level 1-3 Boleh Belajar Tatap Muka

Lewat kesempatan itu maka para OPD diharapkan memanfaatkan dengan baik berkonsultasi dengan para tenaga ahli yang ada.

Hal yang harus menjadi perhatian kata Sulaiman bahwa harus sesuai dengan visi misi kepala daerah, beberapa diantaranya seperti menyangkut infrastruktur antar wilayah, pengembangan Ekonomi Kreatif (Ekra), kartu bantuan bagi masyarakat dan sebagainya.

"RPJMD inilah yang menjadi rujukan kedepan, kalau tidak sesuai maka tidak boleh. Setelah tahapan ini selesai akan disampaikan ke DPRD dan ditargetkan akhir Oktober sudah bisa disahkan," kata Sulaiman.

 

Laporan : Zulfadhli (Bagansiapiapi)

 

Editor: Erwan Sani

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari