Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Telkomsel Hadirkan BTS Berteknologi Go Green Fuel Cell

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Kebutuhan energi yang besar mendorong Telkomsel untuk memanfaatkan energi ramah lingkungan, salah satunya dengan memanfaatkan teknologi hydro fuel cell.

Sebagai Digital Telco Company paling Indonesia yang #TerusBergerakMaju menggelar akses broadband digital ke seluruh negeri, Telkomsel membutuhkan sumber energi untuk mengoperasikan 228.000 base transceiver station (BTS) yang tersebar di seluruh negeri. 

General Manager NOQM Telkomsel Regional Sumbagteng Alvo Ismail mengatakan Telkomsel turut berkomitmen mendukung cita-cita pemerintah untuk membangun ekonomi berbasis energi bersih atau ramah lingkungan. 

“Komitmen tersebut diwujudkan dengan pemanfaatan hydro fuel cell, sumber energi dengan bahan bakar Hydro Plus (Campuran Methanol & Air) yang kami implementasikan dibeberapa BTS di wilayah Riau, Kepulauan Riau dan Sumatera Barat,” bebernya.

Baca Juga:  Perketat Protokol Kesehatan Demi Idulfitri Lebih Aman

Lebih lanjut Alvo dalam keterangan resmi yang diterima Riaupos.co, Rabu (3/2/2021) menjelaskan bahwa pemanfaatan energi ramah lingkungan bukanlah hal baru bagi Telkomsel. 

“Sebelumnya, Telkomsel juga telah memanfaatkan sumber energi alternatif yang ramah lingkungan diantaranya solar cell (tenaga surya ) dan wind turbin (tenaga angin). Pemanfaatan energi ramah lingkungan tersebut dapat kami wujudkan berkat riset berkesinambungan berlandaskan semangat mempertahankan dan meningkatkan pelayanan Telkomsel,” katanya. 

Teknologi hydro fuel cell dapat memproduksi energi listrik dengan gas buang berupa uap air (zero emission). Telkomsel telah menggelar 216 BTS Go Green Fuel Cell diseluruh Indonesia, dengan 70 BTR tersebar di wilayah Riau, Kepulauan Riau dan Sumatera Barat. Penggunaan sumber energi alternatif ramah lingkungan ini juga turut menjadi bagian dari usaha Telkomsel memastikan ketersediaan jaringan broadband diseluruh penjuru negeri. 

Baca Juga:  AMSI Bentuk Tim Pencari Fakta Kematian Demas Laira

“Semangat pemanfaatan energi ramah lingkungan ini akan terus kami jaga untuk mewujudkan Industri Telekomunikasi yang ramah lingkungan di Indonesia. Dengan kapabilitas yang kami miliki, Telkomsel akan terus menghadirkan layanan serta solusi digital terkini dengan pemanfaatan sumber energi tanpa emisi,” tutup Alvo.

Laporan: Fopin A Sinaga

Editor: Eka G Putra

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Kebutuhan energi yang besar mendorong Telkomsel untuk memanfaatkan energi ramah lingkungan, salah satunya dengan memanfaatkan teknologi hydro fuel cell.

Sebagai Digital Telco Company paling Indonesia yang #TerusBergerakMaju menggelar akses broadband digital ke seluruh negeri, Telkomsel membutuhkan sumber energi untuk mengoperasikan 228.000 base transceiver station (BTS) yang tersebar di seluruh negeri. 

- Advertisement -

General Manager NOQM Telkomsel Regional Sumbagteng Alvo Ismail mengatakan Telkomsel turut berkomitmen mendukung cita-cita pemerintah untuk membangun ekonomi berbasis energi bersih atau ramah lingkungan. 

“Komitmen tersebut diwujudkan dengan pemanfaatan hydro fuel cell, sumber energi dengan bahan bakar Hydro Plus (Campuran Methanol & Air) yang kami implementasikan dibeberapa BTS di wilayah Riau, Kepulauan Riau dan Sumatera Barat,” bebernya.

- Advertisement -
Baca Juga:  Perketat Protokol Kesehatan Demi Idulfitri Lebih Aman

Lebih lanjut Alvo dalam keterangan resmi yang diterima Riaupos.co, Rabu (3/2/2021) menjelaskan bahwa pemanfaatan energi ramah lingkungan bukanlah hal baru bagi Telkomsel. 

“Sebelumnya, Telkomsel juga telah memanfaatkan sumber energi alternatif yang ramah lingkungan diantaranya solar cell (tenaga surya ) dan wind turbin (tenaga angin). Pemanfaatan energi ramah lingkungan tersebut dapat kami wujudkan berkat riset berkesinambungan berlandaskan semangat mempertahankan dan meningkatkan pelayanan Telkomsel,” katanya. 

Teknologi hydro fuel cell dapat memproduksi energi listrik dengan gas buang berupa uap air (zero emission). Telkomsel telah menggelar 216 BTS Go Green Fuel Cell diseluruh Indonesia, dengan 70 BTR tersebar di wilayah Riau, Kepulauan Riau dan Sumatera Barat. Penggunaan sumber energi alternatif ramah lingkungan ini juga turut menjadi bagian dari usaha Telkomsel memastikan ketersediaan jaringan broadband diseluruh penjuru negeri. 

Baca Juga:  KUA dan PPAS 2020 Disepakati

“Semangat pemanfaatan energi ramah lingkungan ini akan terus kami jaga untuk mewujudkan Industri Telekomunikasi yang ramah lingkungan di Indonesia. Dengan kapabilitas yang kami miliki, Telkomsel akan terus menghadirkan layanan serta solusi digital terkini dengan pemanfaatan sumber energi tanpa emisi,” tutup Alvo.

Laporan: Fopin A Sinaga

Editor: Eka G Putra

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari