PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Gerakan Wakaf Madani akan digelar Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru 11 Maret mendatang. Bertujuan memberdayakan masyarakat kurang mampu, akan dilakukan penggalangan dana untuk mendirikan 83 rumah pangan madani di kelurahan.
Rencana gerakan ini dibahas Wakil Wali Kota (Wawako) Pekanbaru H Ayat Cahyadi SSi Senin (2/3). Pembahasan dilakukan bersama perwakilan Badan Wakaf Kementerian Agama Pekanbaru, ACT Global Wakaf dan PT Sarana Pangan Madani.
"Nantinya kita akan gelar pengumpulan dana wakaf untuk mendirikan 83 rumah pangan madani di kelurahan. Ini dikelola oleh masyarakat kurang mampu," kata Wawako.
Dia melanjutkan, dengan memberikan pengelolaan rumah pangan pada masyarakat kurang mampu dengan modal dari wakaf produktif, pengentasan kemiskinan akan ikut terdorong.
"Program ini juga upaya dalam pengentasan kemiskinan. Ada satu masyarakat kurang mampu di kelurahan mengelola rumah pangan itu," urainya.
Koordinator ACT dan Global Wakaf Sumatera, Ronio Romantika mengatakan bahwa pada 11 Maret 2020 mendatang juga diisi dengan forum diskusi seputar wakaf. "Kami juga menggalang dana wakaf. Nantinya ditargetkan untuk membantu perekonomian masyarakat kurang mampu," jelasnya.(ali)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Gerakan Wakaf Madani akan digelar Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru 11 Maret mendatang. Bertujuan memberdayakan masyarakat kurang mampu, akan dilakukan penggalangan dana untuk mendirikan 83 rumah pangan madani di kelurahan.
Rencana gerakan ini dibahas Wakil Wali Kota (Wawako) Pekanbaru H Ayat Cahyadi SSi Senin (2/3). Pembahasan dilakukan bersama perwakilan Badan Wakaf Kementerian Agama Pekanbaru, ACT Global Wakaf dan PT Sarana Pangan Madani.
- Advertisement -
"Nantinya kita akan gelar pengumpulan dana wakaf untuk mendirikan 83 rumah pangan madani di kelurahan. Ini dikelola oleh masyarakat kurang mampu," kata Wawako.
Dia melanjutkan, dengan memberikan pengelolaan rumah pangan pada masyarakat kurang mampu dengan modal dari wakaf produktif, pengentasan kemiskinan akan ikut terdorong.
- Advertisement -
"Program ini juga upaya dalam pengentasan kemiskinan. Ada satu masyarakat kurang mampu di kelurahan mengelola rumah pangan itu," urainya.
Koordinator ACT dan Global Wakaf Sumatera, Ronio Romantika mengatakan bahwa pada 11 Maret 2020 mendatang juga diisi dengan forum diskusi seputar wakaf. "Kami juga menggalang dana wakaf. Nantinya ditargetkan untuk membantu perekonomian masyarakat kurang mampu," jelasnya.(ali)