JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Tahun ini, Telkomsel melalui Dunia Games kembali menggelar turnamen esport terbesar di Tanah Air bertajuk Indonesia Games Championship (IGC) yang diselenggarakan mulai Mei hingga September 2020. Di edisi ketiganya kali ini, Dunia Games berkolaborasi dengan Garena.
Dengan harapam IGC 2020, dapat diikuti oleh lebih dari 32.000 pegiat mobile games dari seluruh Indonesia untuk memperebutkan total hadiah senilai lebih dari Rp1,6 miliar. Babak kualifikasi awal IGC 2020 akan berlangsung secara online sebagai bagian dari komitmen Telkomsel untuk mendukung upaya jaga jarak oleh masyarakat dan Pemerintah Republik Indonesia (RI) di masa kondisi darurat pandemi Covid-19.
Direktur Marketing Telkomsel Rachel Goh mengatakan sebagai digital telco company, Telkomsel terus memaksimalkan perannya selaku connectivity enabler di saat penuh tantangan seperti sekarang ini melalui ekosistem digital inklusif yang dapat memenuhi berbagai kebutuhan masyarakat.
‘’Kali ini, melalui Dunia Games, kami merancang IGC 2020 agar berlangsung secara online, sehingga peserta dapat berkontribusi memajukan industri esport di Indonesia dengan tetap menjaga jarak aman. Ini juga menjadi bentuk dukungan kami kepada pemerintah yang terus mengimbau masyarakat agar tidak menciptakan kerumunan dan menjalankan upaya physical distancing sesuai imbauan pemerintah,’’ ujarnya.
IGC 2020 terbuka bagi semua gender, baik tim laki-laki maupun perempuan, termasuk level amatir maupun profesional, sehingga memberikan kesempatan bagi siapa saja yang ingin berprestasi dan memberikan kontribusi terhadap kemajuan industri esport di Indonesia.
Terdapat dua genre permainan yang akan dipertandingkan, meliputi multiplayer online battle arena (MOBA) dan battleground survival, baik itu PC game maupun mobile game. Judul permainan yang akan dipertandingkan pada kategori PC game adalah League of Legends. Sedangkan permainan yang akan dikompetisikan pada kategori mobile game mencakup Free Fire, Call of Duty Mobile, dan Arena of Valor.
Seluruh penggemar game di seluruh Indonesia sudah dapat mendaftarkan timnya ke IGC 2020 mulai 6 Mei 2020 hingga Juni mendatang dengan mengakses igc.duniagames.co.id. Selanjutnya, para peserta akan mengikuti rangkaian babak kualifikasi yang berlangsung pada Juli dan Agustus, bertepatan dengan libur tahun ajaran sekolah sehingga tidak mengganggu kegiatan belajar para pelajar di rumah saat ini.
Kemudian, delapan tim terbaik dari masing-masing game yang dilombakan (khusus Free Fire 12 tim), akan mengikuti babak grandfinal yang akan diselenggarakan pada September 2020. Rangkaian pertandingan IGC 2020 juga dapat disaksikan melalui berbagai channel digital yang dikelola oleh Dunia Games, meliputi website hingga media sosial seperti YouTube.
Selain itu, Telkomsel juga telah menyiapkan platform aplikasi layanan video on demand MAXstream sebagai pilihan bagi para pegiat esport di seluruh Indonesia untuk mengikuti jalannya kompetisi IGC 2020. “Kami berharap, IGC 2020 dapat memenuhi kebutuhan akan hiburan bagi para pecinta game di seluruh Indonesia di tengah masa sulit menghadapi pandemi Covid-19 seperti saat ini,’’ ujar Rachel.
‘’IGC 2020 ditujukan tidak hanya bagi para pemain profesional, namun juga untuk yang gemar mengikuti perkembangan esport secara umum, untuk menguatkan ekosistem esport di Tanah Air secara menyeluruh. Kami juga akan terus mempertimbangkan kemungkinan gelaran IGC dapat terus berlangsung di tahun mendatang secara berkala, sehingga memberikan dampak yang lebih besar dalam memajukan serta menguatkan industri esport di Indonesia,” tambahnya.
Sebelumnya, Telkomsel melalui Dunia Games telah menyelenggarakan IGC pada 2017 dan 2018. Di dua edisi tersebut, total terdapat lebih dari 22.000 peserta dari seluruh penjuru negeri yang mengikuti turnamen ini. Selain itu, jutaan penonton di berbagai channel digital milik Dunia Games secara antusias mengikuti perkembangan dari IGC 2017 dan 2018.
Animo yang ditunjukkan para pecinta mobile games di seluruh Indonesia terhadap IGC membuat Telkomsel berkeyakinan untuk menggelar kompetisi tersebut dan diharapkan dapat menjangkau lebih banyak elemen masyarakat untuk lebih mengenal ekosistem esport di Tanah Air.(das)