JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Saat ini Indonesia sedang menghadapi pendemi virus corona atau Covid-19. Pemerintah pun terus melakukan langkah pencegahan supaya virus tersebut tidak semakin meluas.
Untuk itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan peran serta seluruh lapisan masyarakat sangatlah penting dalam mengatasi pandemi ini. Memang situasi saat ini sedang sulit. Namun Jokowi percaya Indonesia bisa melewatinya.
"Saya amat percaya jika kita mampu melalui kesulitan ini bersama, kita justru akan menjadi bangsa yang semakin kuat dan siap menyongsong masa depan yang lebih sejahtera," ujar Jokowi dalam keterangannya, Sabtu (18/4).
Selain itu, Jokowi juga meminta kepada kepala daerah untuk meningkatkan sampel tes Covid-19 secara masif. Termasuk melakukan pelacakan agresif serta isolasi yang ketat.
"Segera dan terus siagakan satuan gugus tugas di tingkat kecamatan, kelurahan, RT, RW, sesuai dengan kewenangannya," katanya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu berpesan agar kepala daerah memberi perhatian serius kepada warganya yang bergejala terinfeksi virus corona. "Ini semua bertujuan agar penanganannya terpadu dan terkoordinasi dan tidak ada yang terabaikan. pemerintah tidak bisa bekerja sendirian," katanya.
Adapun sampai dengan Sabtu (18/4) ini jumlah orang yang positif tertular virus korona ada 6.248 orang. Kemudian sembuh totalnya sebanyak 631 orang, dan meninggal dunia sebanyak 535 orang.
Sebanyak 34 provinsi telah terdampak virus korna, terdiri dari 221 kabupaten/kota. Total orang dalam pemantauan (ODP) jumlahnya 176.344. Sementara untuk pasien dalam pemantauan (PDP) jumlahnya sebanyak 12.979 orang.
Sumber: JawaPos.com
Editor: Erizal
JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Saat ini Indonesia sedang menghadapi pendemi virus corona atau Covid-19. Pemerintah pun terus melakukan langkah pencegahan supaya virus tersebut tidak semakin meluas.
Untuk itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan peran serta seluruh lapisan masyarakat sangatlah penting dalam mengatasi pandemi ini. Memang situasi saat ini sedang sulit. Namun Jokowi percaya Indonesia bisa melewatinya.
- Advertisement -
"Saya amat percaya jika kita mampu melalui kesulitan ini bersama, kita justru akan menjadi bangsa yang semakin kuat dan siap menyongsong masa depan yang lebih sejahtera," ujar Jokowi dalam keterangannya, Sabtu (18/4).
Selain itu, Jokowi juga meminta kepada kepala daerah untuk meningkatkan sampel tes Covid-19 secara masif. Termasuk melakukan pelacakan agresif serta isolasi yang ketat.
- Advertisement -
"Segera dan terus siagakan satuan gugus tugas di tingkat kecamatan, kelurahan, RT, RW, sesuai dengan kewenangannya," katanya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu berpesan agar kepala daerah memberi perhatian serius kepada warganya yang bergejala terinfeksi virus corona. "Ini semua bertujuan agar penanganannya terpadu dan terkoordinasi dan tidak ada yang terabaikan. pemerintah tidak bisa bekerja sendirian," katanya.
Adapun sampai dengan Sabtu (18/4) ini jumlah orang yang positif tertular virus korona ada 6.248 orang. Kemudian sembuh totalnya sebanyak 631 orang, dan meninggal dunia sebanyak 535 orang.
Sebanyak 34 provinsi telah terdampak virus korna, terdiri dari 221 kabupaten/kota. Total orang dalam pemantauan (ODP) jumlahnya 176.344. Sementara untuk pasien dalam pemantauan (PDP) jumlahnya sebanyak 12.979 orang.
Sumber: JawaPos.com
Editor: Erizal
