Jumat, 20 September 2024

Survei Indo Barometer: Prabowo di Posisi Teratas

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Publik menilai Menhan Prabowo Subianto merupakan menteri di Kabinet Indonesia Maju yang paling baik kinerjanya.

Hal itu mengacu survei Indo Barometer tentang "Evaluasi Publik dan Isu-isu Nasional Dalam 100 Hari Jokowi-Amin".

Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari menyebutkan, sebanyak 26,8 persen publik menilai Prabowo bekerja bagus selama 100 hari pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo (Jokowi)-Maruf Amin.

"Penilaian publik, Prabowo memiliki kinerja bagus," kata Qodari saat membeber hasil survei Indo Barometer di Senayan, Jakarta, Minggu (16/2).

- Advertisement -

Setidaknya beberapa alasan dikemukakan publik sehingga menilai Prabowo memiliki kinerja bagus. Prabowo dianggap tegas, ahli, dan menguasai permasalahan di bidangnya.

Baca Juga:  Membunuh Terinspirasi dari Sinetron

"Publik itu menilai Prabowo tegas, ahli, dan menguasai permasalahan. Jadi, tidak heran Prabowo berada di posisi teratas menteri Jokowi yang dianggap publik berkinerja bagus," ucap dia.

- Advertisement -

Tepat berada di bawah Prabowo muncul nama Menkeu Sri Mulyani Indrawati. Sebanyak 13,9 persen publik menilai Sri Mulyani berkinerja baik.

Berturut-turut setelah Sri Mulyani, bercokol Erick Thohir (12,6 persen), Mahfud MD (7,3 persen), Nadiem Makarim (5,2 persen), Basuki Hadimuljono (1,8 persen), Syahrul Yasin Limpo (1,4 persen), Tito Karnavian (1,4 persen), Muhadjir Effendy (0,9 persen), dan Luhut Binsar Panjaitan (0,9 persen).

Survei Indo Barometer dilakukan pada 9-15 Januari 2020 di 34 Provinsi. Jumlah survei ini sebanyak 1.200 responden dengan margin of error kurang lebih sebesar 2,83 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Baca Juga:  Janggal, Eks Pimpinan KPK Berharap Kasus Novel Terus Dikembangkan

Responden survei merupakan warga negara Indonesia (WNI) yang sudah mempunyai hak pilih berdasarkan peraturan yang berlaku, yaitu warga yang mempunyai berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah pada saat survei dilakukan.

Metode penarikan sampel yang digunakan adalah multistage random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara tatap muka responden dengan menggunakan kuisioner. 

Sumber: Jpnn.com
Editor: Erizal

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Publik menilai Menhan Prabowo Subianto merupakan menteri di Kabinet Indonesia Maju yang paling baik kinerjanya.

Hal itu mengacu survei Indo Barometer tentang "Evaluasi Publik dan Isu-isu Nasional Dalam 100 Hari Jokowi-Amin".

Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari menyebutkan, sebanyak 26,8 persen publik menilai Prabowo bekerja bagus selama 100 hari pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo (Jokowi)-Maruf Amin.

"Penilaian publik, Prabowo memiliki kinerja bagus," kata Qodari saat membeber hasil survei Indo Barometer di Senayan, Jakarta, Minggu (16/2).

Setidaknya beberapa alasan dikemukakan publik sehingga menilai Prabowo memiliki kinerja bagus. Prabowo dianggap tegas, ahli, dan menguasai permasalahan di bidangnya.

Baca Juga:  Ibadah Haji Batal, Uang JCH Boleh Diambil

"Publik itu menilai Prabowo tegas, ahli, dan menguasai permasalahan. Jadi, tidak heran Prabowo berada di posisi teratas menteri Jokowi yang dianggap publik berkinerja bagus," ucap dia.

Tepat berada di bawah Prabowo muncul nama Menkeu Sri Mulyani Indrawati. Sebanyak 13,9 persen publik menilai Sri Mulyani berkinerja baik.

Berturut-turut setelah Sri Mulyani, bercokol Erick Thohir (12,6 persen), Mahfud MD (7,3 persen), Nadiem Makarim (5,2 persen), Basuki Hadimuljono (1,8 persen), Syahrul Yasin Limpo (1,4 persen), Tito Karnavian (1,4 persen), Muhadjir Effendy (0,9 persen), dan Luhut Binsar Panjaitan (0,9 persen).

Survei Indo Barometer dilakukan pada 9-15 Januari 2020 di 34 Provinsi. Jumlah survei ini sebanyak 1.200 responden dengan margin of error kurang lebih sebesar 2,83 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Baca Juga:  Terima Kasih DPRD Siak Periode 2014-2019

Responden survei merupakan warga negara Indonesia (WNI) yang sudah mempunyai hak pilih berdasarkan peraturan yang berlaku, yaitu warga yang mempunyai berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah pada saat survei dilakukan.

Metode penarikan sampel yang digunakan adalah multistage random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara tatap muka responden dengan menggunakan kuisioner. 

Sumber: Jpnn.com
Editor: Erizal

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari