Rabu, 26 November 2025
spot_img

Wako Agung Tegaskan Komitmen Sejahterakan Guru dan Perkuat Mutu Pendidikan

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Wali Kota (Wako) Pekanbaru H Agung Nugroho SE MM menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan dan kualitas guru sebagai bagian dari upaya memperkuat mutu pendidikan di Kota Pekanbaru.

Dalam peringatan Hari Guru Nasional (HGN) tahun ini, Agung menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh pendidik. Ia menyebut guru sebagai fondasi utama dalam mencetak sumber daya manusia unggul sekaligus penentu arah masa depan bangsa. “Alhamdulillah, hari ini saya bisa berdiri di tengah para pahlawan tanpa tanda jasa, guru-guru hebat yang setiap hari membentuk masa depan Pekanbaru,” ujarnya.

Berbicara pada upacara HGN di Lapangan Gedung Utama Kompleks Perkantoran Tenayan Raya, Selasa (25/11), Agung menyampaikan bahwa pemerintah pusat terus memperkuat perhatian terhadap dunia pendidikan. Salah satu program penting yang mulai berjalan tahun ini yaitu beasiswa Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) sebesar Rp3 juta per semester bagi ribuan guru. Mulai 2026, kuota program tersebut meningkat menjadi 150.000 guru, disertai kenaikan tunjangan guru honorer dari Rp300.000 menjadi Rp400.000 per bulan. Pemerintah juga menetapkan pengurangan beban administratif serta menyediakan satu hari khusus bagi guru untuk fokus pada pembelajaran dan peningkatan kompetensi.

Baca Juga:  Kanwil BPN Riau Gelar Rakor Awal GTRA 2021

Agung mengungkapkan kekagumannya terhadap dedikasi para guru. “Setiap kali bertemu para guru, saya selalu merasa kecil. Karena di tangan merekalah generasi kita ditempa dan diarahkan,” katanya. Menurutnya, perhatian pemerintah terhadap dunia pendidikan harus terus ditingkatkan melalui berbagai program nyata.

Selain pidato penghormatan, rangkaian peringatan HGN juga diisi dengan penyerahan penghargaan kepada insan pendidikan berprestasi. Wako Agung bersama Wakil Wali Kota Markarius Anwar menyerahkan penghargaan Lomba Kebersihan Satuan Pendidikan jenjang SD dan SMP tingkat Kota Pekanbaru. Untuk kategori SD Negeri, juara I diraih SD Negeri 36, juara II SD Negeri 114, dan juara III SD Negeri 59. Pada kategori SMP Negeri, juara I diraih SMP Negeri 29, juara II SMP Negeri 11, dan juara III SMP Negeri 4.

Selain itu, sekolah dan pendidik berprestasi di tingkat nasional juga menerima penghargaan, termasuk penghargaan tingkat provinsi kepada Poryaksa Satria dari SMP Negeri 7 Pekanbaru. Agung menegaskan bahwa penghargaan tersebut merupakan bentuk nyata kehadiran pemerintah dalam mengapresiasi dedikasi pendidik.

Ia turut mengungkapkan rasa bangga melihat antusiasme para peserta di lapangan. “Melihat wajah-wajah bangga di Tenayan Raya, rasanya hangat sekali. Untuk semua guru di Pekanbaru dan Indonesia, terima kasih atas dedikasi yang tak pernah habis. Guru adalah cahaya bagi masa depan. Guru hebat, Indonesia kuat, Pekanbaru kuat,” tambahnya.

Baca Juga:  Donasi Rumah Tahfiz Kenalkan Infak Subuh

Pemko Pekanbaru juga memberi perhatian pada peningkatan kapasitas guru PAUD. Tahun ini, sebanyak 100 guru PAUD mendapatkan beasiswa penuh untuk menempuh pendidikan S1 selama dua tahun melalui program khusus pemerintah kota. “Sehingga nanti tidak ada lagi guru PAUD yang hanya tamatan SMA,” jelas Agung.

Selain beasiswa guru PAUD, Pemko Pekanbaru juga membuka pendaftaran beasiswa tahun 2025 mencakup D3, S1, afirmasi, S2, S3, kategori disabilitas, tahfiz, dan S1 PAUD. Bantuan juga diberikan kepada pelajar berprestasi yang mendapat undangan kuliah ke luar negeri namun terkendala biaya, termasuk kursus bahasa Arab bagi yang melanjutkan studi ke Madinah atau Mesir.

Bagi para santri, Wako Agung menyiapkan Beasiswa Santri yang diluncurkan pada peringatan Hari Santri, Senin (27/10) lalu. Program tersebut berbeda dari alokasi Rp10 miliar untuk beasiswa pendidikan lainnya, karena khusus ditujukan bagi santri agar dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Wali Kota (Wako) Pekanbaru H Agung Nugroho SE MM menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan dan kualitas guru sebagai bagian dari upaya memperkuat mutu pendidikan di Kota Pekanbaru.

Dalam peringatan Hari Guru Nasional (HGN) tahun ini, Agung menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh pendidik. Ia menyebut guru sebagai fondasi utama dalam mencetak sumber daya manusia unggul sekaligus penentu arah masa depan bangsa. “Alhamdulillah, hari ini saya bisa berdiri di tengah para pahlawan tanpa tanda jasa, guru-guru hebat yang setiap hari membentuk masa depan Pekanbaru,” ujarnya.

Berbicara pada upacara HGN di Lapangan Gedung Utama Kompleks Perkantoran Tenayan Raya, Selasa (25/11), Agung menyampaikan bahwa pemerintah pusat terus memperkuat perhatian terhadap dunia pendidikan. Salah satu program penting yang mulai berjalan tahun ini yaitu beasiswa Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) sebesar Rp3 juta per semester bagi ribuan guru. Mulai 2026, kuota program tersebut meningkat menjadi 150.000 guru, disertai kenaikan tunjangan guru honorer dari Rp300.000 menjadi Rp400.000 per bulan. Pemerintah juga menetapkan pengurangan beban administratif serta menyediakan satu hari khusus bagi guru untuk fokus pada pembelajaran dan peningkatan kompetensi.

Baca Juga:  Penganiaya Sekuriti Sekolah Dieksekusi ke Rutan

Agung mengungkapkan kekagumannya terhadap dedikasi para guru. “Setiap kali bertemu para guru, saya selalu merasa kecil. Karena di tangan merekalah generasi kita ditempa dan diarahkan,” katanya. Menurutnya, perhatian pemerintah terhadap dunia pendidikan harus terus ditingkatkan melalui berbagai program nyata.

Selain pidato penghormatan, rangkaian peringatan HGN juga diisi dengan penyerahan penghargaan kepada insan pendidikan berprestasi. Wako Agung bersama Wakil Wali Kota Markarius Anwar menyerahkan penghargaan Lomba Kebersihan Satuan Pendidikan jenjang SD dan SMP tingkat Kota Pekanbaru. Untuk kategori SD Negeri, juara I diraih SD Negeri 36, juara II SD Negeri 114, dan juara III SD Negeri 59. Pada kategori SMP Negeri, juara I diraih SMP Negeri 29, juara II SMP Negeri 11, dan juara III SMP Negeri 4.

- Advertisement -

Selain itu, sekolah dan pendidik berprestasi di tingkat nasional juga menerima penghargaan, termasuk penghargaan tingkat provinsi kepada Poryaksa Satria dari SMP Negeri 7 Pekanbaru. Agung menegaskan bahwa penghargaan tersebut merupakan bentuk nyata kehadiran pemerintah dalam mengapresiasi dedikasi pendidik.

Ia turut mengungkapkan rasa bangga melihat antusiasme para peserta di lapangan. “Melihat wajah-wajah bangga di Tenayan Raya, rasanya hangat sekali. Untuk semua guru di Pekanbaru dan Indonesia, terima kasih atas dedikasi yang tak pernah habis. Guru adalah cahaya bagi masa depan. Guru hebat, Indonesia kuat, Pekanbaru kuat,” tambahnya.

- Advertisement -
Baca Juga:  Pemprov Pinjam Dana ke BUMN Untuk Bangun Jalan di Riau

Pemko Pekanbaru juga memberi perhatian pada peningkatan kapasitas guru PAUD. Tahun ini, sebanyak 100 guru PAUD mendapatkan beasiswa penuh untuk menempuh pendidikan S1 selama dua tahun melalui program khusus pemerintah kota. “Sehingga nanti tidak ada lagi guru PAUD yang hanya tamatan SMA,” jelas Agung.

Selain beasiswa guru PAUD, Pemko Pekanbaru juga membuka pendaftaran beasiswa tahun 2025 mencakup D3, S1, afirmasi, S2, S3, kategori disabilitas, tahfiz, dan S1 PAUD. Bantuan juga diberikan kepada pelajar berprestasi yang mendapat undangan kuliah ke luar negeri namun terkendala biaya, termasuk kursus bahasa Arab bagi yang melanjutkan studi ke Madinah atau Mesir.

Bagi para santri, Wako Agung menyiapkan Beasiswa Santri yang diluncurkan pada peringatan Hari Santri, Senin (27/10) lalu. Program tersebut berbeda dari alokasi Rp10 miliar untuk beasiswa pendidikan lainnya, karena khusus ditujukan bagi santri agar dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Wali Kota (Wako) Pekanbaru H Agung Nugroho SE MM menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan dan kualitas guru sebagai bagian dari upaya memperkuat mutu pendidikan di Kota Pekanbaru.

Dalam peringatan Hari Guru Nasional (HGN) tahun ini, Agung menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh pendidik. Ia menyebut guru sebagai fondasi utama dalam mencetak sumber daya manusia unggul sekaligus penentu arah masa depan bangsa. “Alhamdulillah, hari ini saya bisa berdiri di tengah para pahlawan tanpa tanda jasa, guru-guru hebat yang setiap hari membentuk masa depan Pekanbaru,” ujarnya.

Berbicara pada upacara HGN di Lapangan Gedung Utama Kompleks Perkantoran Tenayan Raya, Selasa (25/11), Agung menyampaikan bahwa pemerintah pusat terus memperkuat perhatian terhadap dunia pendidikan. Salah satu program penting yang mulai berjalan tahun ini yaitu beasiswa Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) sebesar Rp3 juta per semester bagi ribuan guru. Mulai 2026, kuota program tersebut meningkat menjadi 150.000 guru, disertai kenaikan tunjangan guru honorer dari Rp300.000 menjadi Rp400.000 per bulan. Pemerintah juga menetapkan pengurangan beban administratif serta menyediakan satu hari khusus bagi guru untuk fokus pada pembelajaran dan peningkatan kompetensi.

Baca Juga:  Kanwil BPN Riau Gelar Rakor Awal GTRA 2021

Agung mengungkapkan kekagumannya terhadap dedikasi para guru. “Setiap kali bertemu para guru, saya selalu merasa kecil. Karena di tangan merekalah generasi kita ditempa dan diarahkan,” katanya. Menurutnya, perhatian pemerintah terhadap dunia pendidikan harus terus ditingkatkan melalui berbagai program nyata.

Selain pidato penghormatan, rangkaian peringatan HGN juga diisi dengan penyerahan penghargaan kepada insan pendidikan berprestasi. Wako Agung bersama Wakil Wali Kota Markarius Anwar menyerahkan penghargaan Lomba Kebersihan Satuan Pendidikan jenjang SD dan SMP tingkat Kota Pekanbaru. Untuk kategori SD Negeri, juara I diraih SD Negeri 36, juara II SD Negeri 114, dan juara III SD Negeri 59. Pada kategori SMP Negeri, juara I diraih SMP Negeri 29, juara II SMP Negeri 11, dan juara III SMP Negeri 4.

Selain itu, sekolah dan pendidik berprestasi di tingkat nasional juga menerima penghargaan, termasuk penghargaan tingkat provinsi kepada Poryaksa Satria dari SMP Negeri 7 Pekanbaru. Agung menegaskan bahwa penghargaan tersebut merupakan bentuk nyata kehadiran pemerintah dalam mengapresiasi dedikasi pendidik.

Ia turut mengungkapkan rasa bangga melihat antusiasme para peserta di lapangan. “Melihat wajah-wajah bangga di Tenayan Raya, rasanya hangat sekali. Untuk semua guru di Pekanbaru dan Indonesia, terima kasih atas dedikasi yang tak pernah habis. Guru adalah cahaya bagi masa depan. Guru hebat, Indonesia kuat, Pekanbaru kuat,” tambahnya.

Baca Juga:  AKP Febriandy Resmi Jabat Kapolsek Rumbai Pesisir 

Pemko Pekanbaru juga memberi perhatian pada peningkatan kapasitas guru PAUD. Tahun ini, sebanyak 100 guru PAUD mendapatkan beasiswa penuh untuk menempuh pendidikan S1 selama dua tahun melalui program khusus pemerintah kota. “Sehingga nanti tidak ada lagi guru PAUD yang hanya tamatan SMA,” jelas Agung.

Selain beasiswa guru PAUD, Pemko Pekanbaru juga membuka pendaftaran beasiswa tahun 2025 mencakup D3, S1, afirmasi, S2, S3, kategori disabilitas, tahfiz, dan S1 PAUD. Bantuan juga diberikan kepada pelajar berprestasi yang mendapat undangan kuliah ke luar negeri namun terkendala biaya, termasuk kursus bahasa Arab bagi yang melanjutkan studi ke Madinah atau Mesir.

Bagi para santri, Wako Agung menyiapkan Beasiswa Santri yang diluncurkan pada peringatan Hari Santri, Senin (27/10) lalu. Program tersebut berbeda dari alokasi Rp10 miliar untuk beasiswa pendidikan lainnya, karena khusus ditujukan bagi santri agar dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari