PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pengurus Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Riau melaksanakan kongres biasa (tahunan) di Grand Elite Hotel Pekanbaru, Ahad (27/10). Kongres ini dibuka Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Pusat Yunus Nusi melalui daring atau virtual.
Ketua Umum Asprov PSSI Riau, Edward Riansyah mengatakan, kongres biasa ini telah berjalan dengan baik dan lancar.”Kami ucapkan terima kasih atas dukungan yang sebesar-besarnya kepada Ketum PSSI Pusat Pak Erick Thohir, Sekjen PSSI Pusat yang mana kongres biasa bisa berjalan dengan baik,” ujarnya.
Dijelaskannya, ada beberapa agenda yang dilaksanakan pada kongres biasa ini. Pertama, pengesahan klub baru. Ada empat klub baru dan tiga perubahan nama klub baru serta akan melaksanakan empat kompetisi tahun 2024 yakni Piala Soeratin, Piala Pratiwi, Liga 3, dan Liga 4.
“Kami akan laksanakan di Piala Soeratin ada tiga kelompok umur yakni usia 13, 15, dan 17. Kami juga akan laksanakan Piala Pertiwi usia 13,15, dan 17. Serta Liga 3 dan Liga 4. Piala Pertiwi, ini baru pertama kali akan kita laksanakan. Ini bagian dari pembinaan yang dilakukan. Tentunya kami ucapkan terima kasih kepada seluruh Askab dan Askot di Provinsi Riau,” jelasnya.
Edward Riansyah juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemilik dan manajer klub yang ada di Riau bisa menerima empat klub baru dan tiga perubahan nama klub baru.
“Kami juga meminta dukungan dari Pemerintah Provinsi Riau. Tadi (kemarin, red) sudah disampaikan Sekjen PSSI Pusat, stakeholder yang ada di pemerintah pusat sedang bersinergi untuk pembinaan sepakbola usia dini,” jelasnya.
Ia mengajak seluruh pihak sepakbola Riau untuk bersatu. “Kita lihat sepakbola kita bisa lolos di PON tahun ini. Saya harap ini bukan pertama dan terakhirnya di pengurusan kami. Kami pikir ini pertama dan akan berkelanjutan bagi kami untuk membina sepakbola lebih baik,” ujarnya.(dof/das)