BENGKALIS (RIAUPOS.CO)- Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Riau (FEB Unri) bekerja sama dengan BUMDesa Langgam Sako sukses menyelenggarakan kegiatan Entrepreneurship Clinic for Finance and Marketing: Upaya Pemberdayaan Kelompok Usaha pada BUMDesa Langgam Sako menuju Sustainable Competitive Advantage pada 4-9 Agustus 2024.
Kegiatan ini merupakan bagian dari pengabdian kepada masyarakat yang didanai dari dana hibah DRTPM Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi tahun 2024.
Dalam kegiatan ini, peserta mendapatkan pelatihan yang komprehensif mencakup tiga aspek utama, yaitu strategi pemasaran online, teknik quality control. Untuk menambah pemahaman juga dilakukan workshop teknik produksi batik yang merupakan produk unggulan BUMDesa Langgam Sako.
Selain pelatihan, kegiatan ini juga mencakup penelitian dalam rangka memberikan rekomendasi strategis bagi masyarakat luas khususnya bagi BUMDesa Langgam Sako dalam mengembangkan usaha.
Dr Alvi Furwanti Alwie SE MM selaku Ketua Pelaksana kegiatan dari FEB Unri menyatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan bekal yang lebih baik kepada kelompok usaha di BUMDesa Langgam Sako agar mereka dapat bersaing secara berkelanjutan.
“Melalui pelatihan yang komprehensif ini, kami berharap para peserta mampu mengelola usaha mereka dengan lebih efektif dan efisien, serta memanfaatkan teknologi digital untuk memperluas pasar,” ujarnya.
Para peserta yang sebagian besar merupakan anggota kelompok usaha di BUMDesa Langgam Sako diharapkan mampu mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh untuk meningkatkan daya saing dan keberlanjutan usaha mereka.
Direktur BUMDesa Langgam Sako Norizal SSos mengungkapkan apresiasinya terhadap program ini.
“Kami sangat berterima kasih kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Riau atas kerja sama dan dukungannya. Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi kami dalam meningkatkan kualitas produk batik serta pemasaran secara online, sehingga dapat meningkatkan kualitas produksi kami yang tentunya akan berdampak pada perekonomian di desa ini,” ujarnya.
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bengkalis yang diwakili Marvin Samudra SIP juga menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan ini. “Kami dari DPMD sangat mengapresiasi dan mendukung penuh pelaksanaan kegiatan ini. Kami juga berharap, melalui program ini, BUMDesa Langgam Sako dapat meningkatkan daya saing dan mampu berkontribusi lebih besar dalam perekonomian desa, yang sejalan dengan visiBengkalisbermarwah, maju dan sejahtera (Bermasa),” ujarnya.
Kegiatan yang berlangsung di BUMDesa Langgam Sako, Desa Teluk Latak, ini mendapat sambutan yang antusias dari peserta. Mereka berharap agar kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk mendukung pengembangan usaha mereka di masa depan.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan BUMDesa Langgam Sako dapat terus berkembang dan menjadi contoh bagi BUMDesa lainnya dalam mencapai keunggulan kompetitif yang berkelanjutan.(fiz/c)
