PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 25 Pekanbaru Dr Asbullah MPd memprediksi pelajar SMP saat ini merupakan generasi emas 2045. Pelajar inilah yang nanti akan menjadi pemimpin di negeri ini.
‘’Kami sangat mengharapkan program Generasi Emas 1945 bisa terwujud,’’ ungkap Asbullah yang juga Ketua Majelis Kelompok Kepala Sekolah (MKKS) SMPN Kota Pekanbaru pada pelepasan peserta didik SMPN 25 Pekanbaru tahun ajaran 2023-2024, Rabu (29/5).
Ia merasa yakin jika sekolah bersama orang tua saling bahu membahu maka generasi emas akan terwujud. ‘’Generasi yang menjadi tanggungjawab kita di sekolah mulai dari tamat SD sampai tamat SMP,’’ paparnya.
Dikatakannya, mungkin dalam kegiatan pembelajaran di sekolah ada yang tidak berkenan di hati, atas nama keluarga besar SMPN 25 Pekanbaru meminta maaf. ‘’Kami di sekolah berkeinginan anak-anak tidak hanya pintar secara intelektual di sekolah, yang paling diharapkan adalah cerdas emosionalnya. Menjadi anak yang memiliki budi pekerti yang luhur,’’ paparnya.
Sesuai ajaran agama, generasi yang baik itu adalah, pertama beradab, kedua berilmu dan ketiga adalah beramal. Adab akan bisa diharapkan ketika anak memiliki rasa dan hati.
Sekali lagi, anak-anak yang dipanggil di sekolah, orang tua jangan merasa cemas, karena sekolah sedang memproses menyelamatkan pertumbuhan dan perkembangan anak-anak.(nto/c)
Laporan Herianto Baserah, Pekanbaru
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 25 Pekanbaru Dr Asbullah MPd memprediksi pelajar SMP saat ini merupakan generasi emas 2045. Pelajar inilah yang nanti akan menjadi pemimpin di negeri ini.
‘’Kami sangat mengharapkan program Generasi Emas 1945 bisa terwujud,’’ ungkap Asbullah yang juga Ketua Majelis Kelompok Kepala Sekolah (MKKS) SMPN Kota Pekanbaru pada pelepasan peserta didik SMPN 25 Pekanbaru tahun ajaran 2023-2024, Rabu (29/5).
- Advertisement -
Ia merasa yakin jika sekolah bersama orang tua saling bahu membahu maka generasi emas akan terwujud. ‘’Generasi yang menjadi tanggungjawab kita di sekolah mulai dari tamat SD sampai tamat SMP,’’ paparnya.
Dikatakannya, mungkin dalam kegiatan pembelajaran di sekolah ada yang tidak berkenan di hati, atas nama keluarga besar SMPN 25 Pekanbaru meminta maaf. ‘’Kami di sekolah berkeinginan anak-anak tidak hanya pintar secara intelektual di sekolah, yang paling diharapkan adalah cerdas emosionalnya. Menjadi anak yang memiliki budi pekerti yang luhur,’’ paparnya.
- Advertisement -
Sesuai ajaran agama, generasi yang baik itu adalah, pertama beradab, kedua berilmu dan ketiga adalah beramal. Adab akan bisa diharapkan ketika anak memiliki rasa dan hati.
Sekali lagi, anak-anak yang dipanggil di sekolah, orang tua jangan merasa cemas, karena sekolah sedang memproses menyelamatkan pertumbuhan dan perkembangan anak-anak.(nto/c)
Laporan Herianto Baserah, Pekanbaru