PASIR PENGARAIAN (RIAUPOS.CO) – Seiring dengan kemajuan perkembangan teknologi, pelaku industri kecil menengah (IKM) di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) harus dapat memanfaatkan teknologi digital untuk keberlangsungan dalam pemasaran produk usahanya kepada konsumen di pasaran.
‘’Kita minta pelaku bisnis IKM di Kabupaten Rohul untuk terus berinovasi dalam mengenalkan produk-produk olahan usahanya yang berkualitas dengan memanfaatkan teknologi digital. Sehingga dapat menjaga keberlangsungan usaha dan membawa dampak yang besar bagi kemajuan dan perkembangan bisnis sektor IKM,’’ ungkap Plt Kadis Perindag Rohul Drs H Ubnu Ulya MSi kepada wartawan, Senin (27/5) usai membuka workshop digital marketing bagi IKM di Kabupaten Rohul di Hotel Gelora Bhakti Pasirpengaraian.
Dalam kegiatan tersebut, Disperindag Rohul mendatangkan narasumber Reza Harry Bastian SPi dan Ryspan SSi MMat dan 30 perwakilan IKM dari 16 kecamatan se-Rohul.
Diakuinya, saat ini IKM di Rohul semakin tumbuh dan berkembang dan siap bersaing masuk ke pasar ritel modern maupun secara luas.
Dalam menghadapi tantangan industri 4.0, katanya, pelaku IKM juga dituntut meningkatkan kapasitas SDM, meningkatkan standar mutu, membangun daya saing dan perubahan pola pikir. Karena revolusi industri 4.0 memiliki ciri yang menitikberatkan pada inovasi, kreativitas, leadership dan entrepreneurship.
‘’Kita mendorong IKM agar ikut menangkap peluang di era industri 4.0 dengan memanfaatkan teknologi digital. Karena Kemenperin telah memfasilitasi melalui program e-smart IKM yang merupakan sistem basis data IKM nasional,’’ katanya.(epp)
PASIR PENGARAIAN (RIAUPOS.CO) – Seiring dengan kemajuan perkembangan teknologi, pelaku industri kecil menengah (IKM) di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) harus dapat memanfaatkan teknologi digital untuk keberlangsungan dalam pemasaran produk usahanya kepada konsumen di pasaran.
‘’Kita minta pelaku bisnis IKM di Kabupaten Rohul untuk terus berinovasi dalam mengenalkan produk-produk olahan usahanya yang berkualitas dengan memanfaatkan teknologi digital. Sehingga dapat menjaga keberlangsungan usaha dan membawa dampak yang besar bagi kemajuan dan perkembangan bisnis sektor IKM,’’ ungkap Plt Kadis Perindag Rohul Drs H Ubnu Ulya MSi kepada wartawan, Senin (27/5) usai membuka workshop digital marketing bagi IKM di Kabupaten Rohul di Hotel Gelora Bhakti Pasirpengaraian.
- Advertisement -
Dalam kegiatan tersebut, Disperindag Rohul mendatangkan narasumber Reza Harry Bastian SPi dan Ryspan SSi MMat dan 30 perwakilan IKM dari 16 kecamatan se-Rohul.
Diakuinya, saat ini IKM di Rohul semakin tumbuh dan berkembang dan siap bersaing masuk ke pasar ritel modern maupun secara luas.
- Advertisement -
Dalam menghadapi tantangan industri 4.0, katanya, pelaku IKM juga dituntut meningkatkan kapasitas SDM, meningkatkan standar mutu, membangun daya saing dan perubahan pola pikir. Karena revolusi industri 4.0 memiliki ciri yang menitikberatkan pada inovasi, kreativitas, leadership dan entrepreneurship.
‘’Kita mendorong IKM agar ikut menangkap peluang di era industri 4.0 dengan memanfaatkan teknologi digital. Karena Kemenperin telah memfasilitasi melalui program e-smart IKM yang merupakan sistem basis data IKM nasional,’’ katanya.(epp)
