30.2 C
Pekanbaru
Senin, 30 Desember 2024
spot_img

KBI Riau Hadirkan Bhikkhu Dhirapunno

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Keluarga Buddhayana Indonesia (KBI) Provinsi Riau dan Kota Pekanbaru mengadakan berbagai kegiatan dalam rangka menyambut Tri Suci Waisak. Salah satunya Dharmatalk, Senin (13/5).

KBI menghadirkan Bhikkhu Dhirapunno yang populer dalam ceramah agama nya di dunia media sosial. Dharmatalk dihadiri oleh 2.500 umat Buddha di Hotel Furaya Pekanbaru.

Ketua Panitia Waisak KBI Pekanbaru dan Dharmatalk Narto mengatakan, kegiatan sebagai rangkaian menyambut Tri Suci Waisak. Di mana Dharmatalk Healing Ala Buddhist kali ini mengangkat tema ”Unboxing the Hidden Pappiness Inside”.

Dijelaskan Narto lagi, Dharmatalk atau ceramah dharma adalah ceramah umum tentang agama Buddha oleh seorang guru Buddhis. Dalam Buddhisme Theravda, mempelajari teks-teks Buddhis dan mendengarkan ceramah Dhamma oleh para bhikkhu atau guru adalah praktik yang umum dan penting.

Baca Juga:  H-1 Idulfitri, PLN Resmikan Tujuh Desa Berlistrik di Riau

Sementara itu, dalam pemaparannya Bhikkhu Dhirapunno mengatakan, bahwa kebahagiaan itu tidak bisa diukur oleh manusia. Namun kebahagiaan itu bagaimana manusia bisa membahagiakan orang dan sekitarnya.

”Sebenarnya kebahagiaan itu milik semua orang asalkan mau menjalankan semua yang diperintahkan. Hal ini bukan hanya berlaku dalam ajaran Buddha tapi semua agama, karena meskipun kita mau bahagia tetapi tidak mau memperjuangkan dan me jalankan apa yang diperintahkan maka semua itu hanya akan menjadi angan-angan semata,”ucap Bhikkhu Dhirapunno.

Sementara itu, Pembimas Agama Buddha Kemenang Riau, Tarjoko memberikan apresiasi atas terselengaranya kegiaatn ini. Menurutya, kegiatan sangat positif dalam rangka meyambut Tri suci Waisak tahun 2024. Diharapkan mampu mengingatkan  umat Buddha untuk meningkatkan keimanan dan keyakinan.

Baca Juga:  Janji Perjuangkan Jembatan Bengkalis

Tarjoko mengharapkan perayaan Waisak mampu menjaga kerukunan antar umat beragama. ”Waisak diperingati sebagai wujud rasa syukur. Mensyukuri masih bisa mendengarkan ajaran sang Buddha. Lebih penting lagi, mampu  dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari,” terangnya.

- Advertisement -

Di sisi lain, Ketua Pelaksana Waisak Bersama Pekanbaru, Alek Sidik menyambut baik acara yang dilaksanakan dalam rangka memeriahkan Tri Suci Waisak. Apalagi, setiap lembaga dan majelis Buddha di Kota Pekanbaru serta tempat ibadah Agama Buddha di Pekanbaru melaksanakan perayaan Waisak.

”Kami sangat menyambut baik acara dharmatalk  yang sangat meriah dan sukses ini. Apalagi acara ini menjadi salah satu rangkaian dalam perayaan Waisak bersama pada umat Buddha Pekanbaru pada tahun 2024,” ujarnya.(ayi)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

BERITA LAINNYA

Indosat Beri Pelatihan AI bagi Guru dan Penyandang Disabilitas

Pemanfaatan teknologi AI juga berpotensi membawa perubahan signifikan dalam proses belajar mengajar, termasuk otomatisasi tugas administratif sehingga guru dapat lebih fokus pada interaksi langsung dengan siswa. Selain itu, AI membantu dalam desain kurikulum yang lebih efektif dan personal.

Warga Tuntut Dibuat Pintu Tol di Tapung 

Intinya kalau ada pintu tol di Desa Karya Indah, akses kami bisa dan Insya Allah Karya Indah juga akan ada dampak positifnya. Seperti jalan lebar karena ada pintu tol di situ. mudah-mudahan yang jadi pemikiran dan aspirasi kami bisa terwujud

Bayi Perempuan Ditemukan di Lapangan Sekolah

ditemukan kondisi bayi dalam keadaan sehat dan oleh warga sekitar dibawa ke Klinik Dilla Jalan Kartama, Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai.

Jelang Tahun Baru 2025, Petani Jagung Kebanjiran Pesanan 

Jelang pergantian, petani dan pedagang jagung di Kota Pekanbaru mulai kebanjiran pemesanan. Harga jual jagung sendiri saat ini berkisar Rp6.000 hingga Rp7.000 per kilogram.