JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Ketua Umum DPP PAN, Zulkifli Hasan menjawab sindiran Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V di Hotel Millenium, Jakarta, Sabtu (7/12).
Pria yang akrab disapa Zulhas itu menyatakan, sikapnya yang ingin mendukung pemerintahan Joko Widodo-Ma’ruf Amin memang berbeda dari cara yang diinginkan Amien Rais.
"Saya dan Pak Amien kadang-kadang ada beda cara saja," ujar Zulhas seperti diberitakan PojokSatu.id (Jawa Pos Group).
Namun demikian, secara tegas Zulhas mengatakan, kalau sikap politiknya bukan berarti menunjukan perbedaan tujuan politik. Zulhas mengaku bahwa Amien Rais adalah guru politiknya. Sehingga, tujuan berpartainya tidak perlu diragukan.
"Semua soal ideologi, soal perjuangan. Tidak ada yang perlu diragukan. Saya yakin sama tujuan kita berpartai. Tidak mungkin beda. Pak Amien pendiri partai, guru kita. Tujuan kita berpartai sama," tambahnya.
Sebelumnya, Amien Rais menyinggung persoalan kepentingan politik yang tidak boleh didahului dari kepentingan akhirat. Amien pun menyindir Zulhas yang dianggapnya takut kepada sesama manusia hingga memberikan dukungan tanpa syarat kepada pemerintahan Jokowi-Ma'ruf.
"Sayangnya, mungkin termasuk PAN pikirannya 4-5 tahun mendatang. Dan yang saya betul-betul tidak paham ada tokoh PAN kok takut sama orang gitu loh. "Aku dukung tanpa syarat." Saudara sekalian, saya menangis," kata Amien dengan nada meninggi.
Sumber : Jawapos.com
Editor : Rinaldi
JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Ketua Umum DPP PAN, Zulkifli Hasan menjawab sindiran Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V di Hotel Millenium, Jakarta, Sabtu (7/12).
Pria yang akrab disapa Zulhas itu menyatakan, sikapnya yang ingin mendukung pemerintahan Joko Widodo-Ma’ruf Amin memang berbeda dari cara yang diinginkan Amien Rais.
- Advertisement -
"Saya dan Pak Amien kadang-kadang ada beda cara saja," ujar Zulhas seperti diberitakan PojokSatu.id (Jawa Pos Group).
Namun demikian, secara tegas Zulhas mengatakan, kalau sikap politiknya bukan berarti menunjukan perbedaan tujuan politik. Zulhas mengaku bahwa Amien Rais adalah guru politiknya. Sehingga, tujuan berpartainya tidak perlu diragukan.
- Advertisement -
"Semua soal ideologi, soal perjuangan. Tidak ada yang perlu diragukan. Saya yakin sama tujuan kita berpartai. Tidak mungkin beda. Pak Amien pendiri partai, guru kita. Tujuan kita berpartai sama," tambahnya.
Sebelumnya, Amien Rais menyinggung persoalan kepentingan politik yang tidak boleh didahului dari kepentingan akhirat. Amien pun menyindir Zulhas yang dianggapnya takut kepada sesama manusia hingga memberikan dukungan tanpa syarat kepada pemerintahan Jokowi-Ma'ruf.
"Sayangnya, mungkin termasuk PAN pikirannya 4-5 tahun mendatang. Dan yang saya betul-betul tidak paham ada tokoh PAN kok takut sama orang gitu loh. "Aku dukung tanpa syarat." Saudara sekalian, saya menangis," kata Amien dengan nada meninggi.
Sumber : Jawapos.com
Editor : Rinaldi