PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Penerimaan pendaftaran untuk tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru tahun 2019 akan dibuka hingga 28 November mendatang. Hingga kini, terdata sudah 3.271 orang mendaftar.
Angka masyarakat yang sudah mendaftar ini terhitung sejak pendaftaran dibuka Kamis (14/11) lalu. Sementara itu, Pemerintahan Kota (Pemko) Pekanbaru mengumumkan pembukaan Dari jumlah ini, Pemerintah pusat mengabulkan kuota sebesar 346 orang. Jika dirincikan, dari jumlah tersebut porsi untuk tenaga pendidikan berjumlah 235 orang. Untuk tenaga pendidikan ini, 166 orang adalah formasi guru SD dan 69 orang adalah formasi guru SMP. Selain itu untuk tenaga kesehatan 24 orang dan tenaga teknis 87 orang. Di Pekanbaru, ada tujuh formasi yang dikhususkan bagi penyandang disabilitas. Yakni tiga orang guru, dua tenaga teknis, dan dua tenaga kesehatan.
Pada tahun 2018 Pemko Pekanbaru mendapatkan jatah penerimaan CPNS sebanyak 304 formasi. Dari jumlah ini 302 orang lulus. Namun, hanya 301 orang yang menerima SK karena satu orang mengundurkan diri.(ali)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Penerimaan pendaftaran untuk tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru tahun 2019 akan dibuka hingga 28 November mendatang. Hingga kini, terdata sudah 3.271 orang mendaftar.
Angka masyarakat yang sudah mendaftar ini terhitung sejak pendaftaran dibuka Kamis (14/11) lalu. Sementara itu, Pemerintahan Kota (Pemko) Pekanbaru mengumumkan pembukaan Dari jumlah ini, Pemerintah pusat mengabulkan kuota sebesar 346 orang. Jika dirincikan, dari jumlah tersebut porsi untuk tenaga pendidikan berjumlah 235 orang. Untuk tenaga pendidikan ini, 166 orang adalah formasi guru SD dan 69 orang adalah formasi guru SMP. Selain itu untuk tenaga kesehatan 24 orang dan tenaga teknis 87 orang. Di Pekanbaru, ada tujuh formasi yang dikhususkan bagi penyandang disabilitas. Yakni tiga orang guru, dua tenaga teknis, dan dua tenaga kesehatan.
- Advertisement -
Pada tahun 2018 Pemko Pekanbaru mendapatkan jatah penerimaan CPNS sebanyak 304 formasi. Dari jumlah ini 302 orang lulus. Namun, hanya 301 orang yang menerima SK karena satu orang mengundurkan diri.(ali)