Senin, 23 Juni 2025

Desak Pemkab Segera Bangun Pasar Rakyat

PANGKALANKERINCI (RIAUPOS.CO) — Hingga saat ini, pusat Kabupaten Pelalawan yakni Kecamatan Pangkalan Kerinci masih belum memiliki pasar rakyat (pasar tradisional), khususnya pasar rakyat yang dibangun oleh pemerintah kabupaten (Pemkab). Padahal selain dibutuhkan masyarakat keberadaan pasar tersebut juga menjadi sumber untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

“ Ya, sudah 19 tahun lebih usia Kabupaten Pelalawan, tetapi hingga saat ini belum ada satu pun Pemkab Pelalawan membangun pasar rakyat khususnya di Kecamatan Pangkalan Kerinci. Untuk itu, masyarakat sangat mendambakan dan mengharapkan agar Pemkab Pelalawan dapat segera membangun pasar rakyat di Kecamatan Pangkalan Kerinci ini,” terang seorang tokoh masyarakat Kabupaten Pelalawan AP Sulaiman kepada Riau Pos, Rabu (12/6).

Baca Juga:  Dua Hari, Kasus Baru Covid-19 di Riau Tambah 1.744

Diungkapkannya, sejauh ini di Kecamatan Pangkalan Kerinci hanya ada dua pasar yakni Pasar Baru dan Pasar BTN Lama Pangkalan Kerinci. Namun pembangunan pasar yang masih belum memadai ini dibangun oleh pihak swasta.

“Jadi, dengan adanya pembangunan pasar oleh pihak swasta ini, tentunya pemerintah daerah tidak bisa berbuat banyak. Dan dengan tidak adanya pasar rakyat yang dibangun dan dikelola oleh pemerintah kabupaten, tentunya hal ini menyebabkan daerah banyak kehilangan potensi PAD,” paparnya.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Koperasi-UKM Perindustrian, Perdagangan dan Pasar (Diskop-UKM-Perindagsar) Pelalawan Drs Fakhrizal MSi melalui Sekretarisnya Mahnizar mengatakan, Pemkab Pelalawan melalui Diskop UKM Perindagsar telah merencanakan pembangunan pasar rakyat khususnya di Kecamatan Pangkalan Kerinci. Saat ini, pihaknya tengah melakukan studi kelayakan lahan.

Baca Juga:  Mapolres Bukti Peran Pemkab Meranti Perkuat Keamanan

“Rencana lokasi lahan pembangunan pasar rakyat tradisional yang berada di Jalan Lintas Timur KM 55 Kecamatan Pangkalan Kerinci. Akan dibangun dilahan seluas 4 hektare.(amn)

PANGKALANKERINCI (RIAUPOS.CO) — Hingga saat ini, pusat Kabupaten Pelalawan yakni Kecamatan Pangkalan Kerinci masih belum memiliki pasar rakyat (pasar tradisional), khususnya pasar rakyat yang dibangun oleh pemerintah kabupaten (Pemkab). Padahal selain dibutuhkan masyarakat keberadaan pasar tersebut juga menjadi sumber untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

“ Ya, sudah 19 tahun lebih usia Kabupaten Pelalawan, tetapi hingga saat ini belum ada satu pun Pemkab Pelalawan membangun pasar rakyat khususnya di Kecamatan Pangkalan Kerinci. Untuk itu, masyarakat sangat mendambakan dan mengharapkan agar Pemkab Pelalawan dapat segera membangun pasar rakyat di Kecamatan Pangkalan Kerinci ini,” terang seorang tokoh masyarakat Kabupaten Pelalawan AP Sulaiman kepada Riau Pos, Rabu (12/6).

Baca Juga:  Pemkab Adopsi Inovasi Kabupaten Bintan 

Diungkapkannya, sejauh ini di Kecamatan Pangkalan Kerinci hanya ada dua pasar yakni Pasar Baru dan Pasar BTN Lama Pangkalan Kerinci. Namun pembangunan pasar yang masih belum memadai ini dibangun oleh pihak swasta.

“Jadi, dengan adanya pembangunan pasar oleh pihak swasta ini, tentunya pemerintah daerah tidak bisa berbuat banyak. Dan dengan tidak adanya pasar rakyat yang dibangun dan dikelola oleh pemerintah kabupaten, tentunya hal ini menyebabkan daerah banyak kehilangan potensi PAD,” paparnya.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Koperasi-UKM Perindustrian, Perdagangan dan Pasar (Diskop-UKM-Perindagsar) Pelalawan Drs Fakhrizal MSi melalui Sekretarisnya Mahnizar mengatakan, Pemkab Pelalawan melalui Diskop UKM Perindagsar telah merencanakan pembangunan pasar rakyat khususnya di Kecamatan Pangkalan Kerinci. Saat ini, pihaknya tengah melakukan studi kelayakan lahan.

- Advertisement -
Baca Juga:  Gubri Kawal Penandatanganan Komitmen Program P3DN Pemprov Riau

“Rencana lokasi lahan pembangunan pasar rakyat tradisional yang berada di Jalan Lintas Timur KM 55 Kecamatan Pangkalan Kerinci. Akan dibangun dilahan seluas 4 hektare.(amn)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

PANGKALANKERINCI (RIAUPOS.CO) — Hingga saat ini, pusat Kabupaten Pelalawan yakni Kecamatan Pangkalan Kerinci masih belum memiliki pasar rakyat (pasar tradisional), khususnya pasar rakyat yang dibangun oleh pemerintah kabupaten (Pemkab). Padahal selain dibutuhkan masyarakat keberadaan pasar tersebut juga menjadi sumber untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

“ Ya, sudah 19 tahun lebih usia Kabupaten Pelalawan, tetapi hingga saat ini belum ada satu pun Pemkab Pelalawan membangun pasar rakyat khususnya di Kecamatan Pangkalan Kerinci. Untuk itu, masyarakat sangat mendambakan dan mengharapkan agar Pemkab Pelalawan dapat segera membangun pasar rakyat di Kecamatan Pangkalan Kerinci ini,” terang seorang tokoh masyarakat Kabupaten Pelalawan AP Sulaiman kepada Riau Pos, Rabu (12/6).

Baca Juga:  Naik Lagi, Harga TBS Kelapa Sawit Rp2.800 per Kg

Diungkapkannya, sejauh ini di Kecamatan Pangkalan Kerinci hanya ada dua pasar yakni Pasar Baru dan Pasar BTN Lama Pangkalan Kerinci. Namun pembangunan pasar yang masih belum memadai ini dibangun oleh pihak swasta.

“Jadi, dengan adanya pembangunan pasar oleh pihak swasta ini, tentunya pemerintah daerah tidak bisa berbuat banyak. Dan dengan tidak adanya pasar rakyat yang dibangun dan dikelola oleh pemerintah kabupaten, tentunya hal ini menyebabkan daerah banyak kehilangan potensi PAD,” paparnya.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Koperasi-UKM Perindustrian, Perdagangan dan Pasar (Diskop-UKM-Perindagsar) Pelalawan Drs Fakhrizal MSi melalui Sekretarisnya Mahnizar mengatakan, Pemkab Pelalawan melalui Diskop UKM Perindagsar telah merencanakan pembangunan pasar rakyat khususnya di Kecamatan Pangkalan Kerinci. Saat ini, pihaknya tengah melakukan studi kelayakan lahan.

Baca Juga:  Kasus Baru Covid-19 di Riau Bertambah 11 Orang

“Rencana lokasi lahan pembangunan pasar rakyat tradisional yang berada di Jalan Lintas Timur KM 55 Kecamatan Pangkalan Kerinci. Akan dibangun dilahan seluas 4 hektare.(amn)

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari