PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Instagram resmi menambahkan fitur dengan dukungan teknologi Augmented Reality (AR), bagi perusahaan yang menjual produknya di platform mereka.
Pada tahap awal, fitur tersebut akan terbatas pada produk kosmetik seperti Mac, Nars dan merek kacamata seperti Warby Parker dan Ray-Ban. Namun demikian, Instagram berencana menyediakan fitur itu untuk lebih banyak merek.
Ide tersebut dihadirkan guna membantu konsumen di Instagram bisa mencoba terlebih dahulu produk yang mereka ingin beli agar terlihat cocok ketika digunakan.
"Instagram merupakan platform penting untuk menemukan produk, terutama dalam hal kecantikan. Sangat jelas bahwa Instagram berdampak pada pembelian baik itu yang terjadi secara online atau offline," kata Wakil Presiden Global Digital Strategy di Nars Cosmetics Dina Fierro seperti dilansir Mashable, Ahad (5/10).
Fitur ini pada dasarnya merupakan perpanjangan dari fitur serupa di Facebook yang meluncur tahun lalu bersama merek-merek tertentu. Namun di Instagram, fitur dibangun di atas paltform Spark AR Facebook yang sedikit lebih halus.
Kemungkinan perusahaan telah mengembangkannya lebih lanjut atau mungkin mempertimbangkan estetika Instagram yang difokuskan pada visual.
Ada beberapa cara bagi pengguna instagram untuk mencoba fitur belanja baru ini. Pertama, pengguna bisa memeriksa produk tertentu yang telah ditandai (tagging) oleh suatu merek dalam postingan mereka. Pilih opsi untuk mencoba fitur itu melalui filter AR sebelum menambahkan produk ke keranjang.
Instagram berharap fitur ini dibagikan ke pengguna lainnya melalui Stories, agar bisa ikut mencoba dan menghubungkannya ke produk yang didukung. Fitur itu memang terbilang menarik, terutama di Instagram mengingat minat penonton di Stories yang menitikberatkan visual.
Sumber: Jpnn.com
Editor: E Sulaiman
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Instagram resmi menambahkan fitur dengan dukungan teknologi Augmented Reality (AR), bagi perusahaan yang menjual produknya di platform mereka.
Pada tahap awal, fitur tersebut akan terbatas pada produk kosmetik seperti Mac, Nars dan merek kacamata seperti Warby Parker dan Ray-Ban. Namun demikian, Instagram berencana menyediakan fitur itu untuk lebih banyak merek.
Ide tersebut dihadirkan guna membantu konsumen di Instagram bisa mencoba terlebih dahulu produk yang mereka ingin beli agar terlihat cocok ketika digunakan.
"Instagram merupakan platform penting untuk menemukan produk, terutama dalam hal kecantikan. Sangat jelas bahwa Instagram berdampak pada pembelian baik itu yang terjadi secara online atau offline," kata Wakil Presiden Global Digital Strategy di Nars Cosmetics Dina Fierro seperti dilansir Mashable, Ahad (5/10).
Fitur ini pada dasarnya merupakan perpanjangan dari fitur serupa di Facebook yang meluncur tahun lalu bersama merek-merek tertentu. Namun di Instagram, fitur dibangun di atas paltform Spark AR Facebook yang sedikit lebih halus.
Kemungkinan perusahaan telah mengembangkannya lebih lanjut atau mungkin mempertimbangkan estetika Instagram yang difokuskan pada visual.
Ada beberapa cara bagi pengguna instagram untuk mencoba fitur belanja baru ini. Pertama, pengguna bisa memeriksa produk tertentu yang telah ditandai (tagging) oleh suatu merek dalam postingan mereka. Pilih opsi untuk mencoba fitur itu melalui filter AR sebelum menambahkan produk ke keranjang.
Instagram berharap fitur ini dibagikan ke pengguna lainnya melalui Stories, agar bisa ikut mencoba dan menghubungkannya ke produk yang didukung. Fitur itu memang terbilang menarik, terutama di Instagram mengingat minat penonton di Stories yang menitikberatkan visual.
Sumber: Jpnn.com
Editor: E Sulaiman
