SIAK (RIAUPOS.CO) -Tingginya keinginan masyarakat Kabupaten Siak untuk menjalani vaksinasi, membuat serbuan vaksin TNI ditambah 200. Demikian dikatakan Wadanramil 03/Siak Kapten Junaidi. Vaksinasi digelar di Puskesmas Siak pada Senin (23/8/2021) pagi.
Mekanisme pelaksanan vaksinasi, menurut Kapten Junaidi, Babinsa membagikan nomor antrean di masing-masing kelurahan dan kampung.
“Kami melakukan hal itu, untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan. Dengan seperti itu, proses vaksinasi berjalan lancar tanpa terjadi kerumunan, semua berjalan tertib sebagaimana harapan kami,” kata Kapten Junaidi.
Sampai saat ini, pihaknya sudah melakukan vaksin terhadap 1.600 warga Siak. Vaksinasi dilakukan di dua kecamatan, Siak dan Mempura. Ada pun rinciannya, sebelumnya vaksin diberikan kepada 1.400 warga, lalu ditambah 200.
“Personel kami sejak pagi, sudah siaga di puskesmas. Memastikan tidak ada kerumunan. Semua proses kami lakukan dengan prokes ketat,” katanya.
Dikatakan Kapten Junaidi, apa yang dilakukan itu sebagai bentuk pengabdian untuk masyarakat. Bagaimana caranya TNI ambil bagian dalam serbuan vaksin.
“Kami masih menunggu apakah akan ada tambahan. Sebab sangat banyak warga yang menunggu untuk divaksin. Kami menunggu jawatan dari pimpinan,” terangnya.
Laporan: Monang Lubis (Siak)
Editor: Hary B Koriun
SIAK (RIAUPOS.CO) -Tingginya keinginan masyarakat Kabupaten Siak untuk menjalani vaksinasi, membuat serbuan vaksin TNI ditambah 200. Demikian dikatakan Wadanramil 03/Siak Kapten Junaidi. Vaksinasi digelar di Puskesmas Siak pada Senin (23/8/2021) pagi.
Mekanisme pelaksanan vaksinasi, menurut Kapten Junaidi, Babinsa membagikan nomor antrean di masing-masing kelurahan dan kampung.
- Advertisement -
“Kami melakukan hal itu, untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan. Dengan seperti itu, proses vaksinasi berjalan lancar tanpa terjadi kerumunan, semua berjalan tertib sebagaimana harapan kami,” kata Kapten Junaidi.
Sampai saat ini, pihaknya sudah melakukan vaksin terhadap 1.600 warga Siak. Vaksinasi dilakukan di dua kecamatan, Siak dan Mempura. Ada pun rinciannya, sebelumnya vaksin diberikan kepada 1.400 warga, lalu ditambah 200.
- Advertisement -
“Personel kami sejak pagi, sudah siaga di puskesmas. Memastikan tidak ada kerumunan. Semua proses kami lakukan dengan prokes ketat,” katanya.
Dikatakan Kapten Junaidi, apa yang dilakukan itu sebagai bentuk pengabdian untuk masyarakat. Bagaimana caranya TNI ambil bagian dalam serbuan vaksin.
“Kami masih menunggu apakah akan ada tambahan. Sebab sangat banyak warga yang menunggu untuk divaksin. Kami menunggu jawatan dari pimpinan,” terangnya.
Laporan: Monang Lubis (Siak)
Editor: Hary B Koriun