Rabu, 18 September 2024

Miliki Penangkaran Udang Kualitas Ekspor

SIAK (RIAUPOS.CO) — Bupati Siak Drs H Alfedri MSi akhir pekan lalu melakukan kunjungan kerja ke Kampung Kayu Ara Permai, Sungai Apit. Bupati Alfedri meninjau penangkaran udang milik Bukhari.

Dikatakan Bupati Alfedri, apa yang kini dimulai Bukhari akan didukung pihaknya. Sebab hal itu merupakan awal yang baik.

"Kami akan dukung dengan cara menurunkan orang yang ahli di bidang penangkaran udang. Sehingga nantinya di wilayah itu bisa menjadi lokasi penangkaran udang secara massal," ungkap bupati.

Upaya ini juga akan berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat sekitar. Jika usaha ini ditekuni dan dilakukan dengan sepenuh hati.

- Advertisement -

Tidak hanya sampai di situ, Bupati Alfedri juga memiliki harapan besar untuk pengembangan penangkaran termasuk pemasaran.

Baca Juga:  Bupati Telekonferensi dengan Gubri

Sebab udang merupakan jenis seafood yang digemari hampir semua orang. Jika yang dihasilkan sangat bagus dan berkualitas tentu berpeluang diekspor.

- Advertisement -

"Meski saya tidak lama meninjau penangkaran itu, namun saya memiliki pemikiran akan mengembangkan hal itu di wilayah Sungai Apit," jelasnya.

Selain ingin mensejahterakan warga, Bupati Alfedri juga ingin penangkaran akan membuka lapangan kerja bagi warga sekitar. "Sangat besar manfaat yang diberikan atas adanya penangkaran udang. Pemkab Siak akan memberikan dukungan maksimal," kata bupati lagi.

Mudah-mudahan tahap awal ini, sesuai dengan harapan dan impian bersama. Sehingga dapat dilanjutkan untuk lebih banyak lagi titik penangkaran dan dikelola secara profesional. Misalnya membuat kelompok atau mendirikan koperasi.

Baca Juga:  Tingkatkan Pelayanan kepada Masyarakat

Ketua Kelompok Budidaya Udang Cipta Bina Lestari Kayu Ara Permai Bukhari, mengaku senang atas kunjungan Bupati Alfedri. "Meski tidak lama, namun bagi saya begitu bermakna. Sebab Bupati telah tahu apa yang kami perlukan dan bagimana budidaya udang ini ke depannya," jelasnya.

Kelompok budidaya ini, dikatakan Bukhari terdiri dari 11 orang. Semua memiliki tugas bagaimana budidaya ini berjalan baik dan hasilnya maksimal. Luasnya mencapai 1,5 hektare.(gem)

Laporan: MONANG LUBIS (Siak)

SIAK (RIAUPOS.CO) — Bupati Siak Drs H Alfedri MSi akhir pekan lalu melakukan kunjungan kerja ke Kampung Kayu Ara Permai, Sungai Apit. Bupati Alfedri meninjau penangkaran udang milik Bukhari.

Dikatakan Bupati Alfedri, apa yang kini dimulai Bukhari akan didukung pihaknya. Sebab hal itu merupakan awal yang baik.

"Kami akan dukung dengan cara menurunkan orang yang ahli di bidang penangkaran udang. Sehingga nantinya di wilayah itu bisa menjadi lokasi penangkaran udang secara massal," ungkap bupati.

Upaya ini juga akan berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat sekitar. Jika usaha ini ditekuni dan dilakukan dengan sepenuh hati.

Tidak hanya sampai di situ, Bupati Alfedri juga memiliki harapan besar untuk pengembangan penangkaran termasuk pemasaran.

Baca Juga:  Dukung Penghapusan BPHTB untuk Pra-PTSL 

Sebab udang merupakan jenis seafood yang digemari hampir semua orang. Jika yang dihasilkan sangat bagus dan berkualitas tentu berpeluang diekspor.

"Meski saya tidak lama meninjau penangkaran itu, namun saya memiliki pemikiran akan mengembangkan hal itu di wilayah Sungai Apit," jelasnya.

Selain ingin mensejahterakan warga, Bupati Alfedri juga ingin penangkaran akan membuka lapangan kerja bagi warga sekitar. "Sangat besar manfaat yang diberikan atas adanya penangkaran udang. Pemkab Siak akan memberikan dukungan maksimal," kata bupati lagi.

Mudah-mudahan tahap awal ini, sesuai dengan harapan dan impian bersama. Sehingga dapat dilanjutkan untuk lebih banyak lagi titik penangkaran dan dikelola secara profesional. Misalnya membuat kelompok atau mendirikan koperasi.

Baca Juga:  Pohon Tumbang Timpa Sejumlah Makam

Ketua Kelompok Budidaya Udang Cipta Bina Lestari Kayu Ara Permai Bukhari, mengaku senang atas kunjungan Bupati Alfedri. "Meski tidak lama, namun bagi saya begitu bermakna. Sebab Bupati telah tahu apa yang kami perlukan dan bagimana budidaya udang ini ke depannya," jelasnya.

Kelompok budidaya ini, dikatakan Bukhari terdiri dari 11 orang. Semua memiliki tugas bagaimana budidaya ini berjalan baik dan hasilnya maksimal. Luasnya mencapai 1,5 hektare.(gem)

Laporan: MONANG LUBIS (Siak)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari