Selasa, 17 September 2024

Undang Kepala Sekolah, Sosialisasikan PSDKU Polsri

SIAK (RIAUPOS.CO) – Pemkab Siak mengundang kepala SMA, SMK dan MA mensosialisasikan sekaligus mengajak siswanya kuliah di Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Politeknik Negeri Sriwijaya (Polsri) Siak.

Pertemuan dilakukan di gedung Raja Indra Pahlawan Lt 2 Kantor Bupati Siak pada Selasa (15/2) siang. Hadir dalam pertemuan itu, Asisten I Setkab Siak Budhi Yuwono, Kabag Kesra Rozi Chandra, Sekretaris Korwil I Disdik Riau Wildan, staf ahli PSDKU Suprapto dan Selamat Riyadi. Sementara dari Polsri ada Wadir I Carlos RS ST MT dan Humas Polsri Edi Aswan MKom.

Dikatakan Asisten I Budhi Yuwono, Pemkab Siak ingin mencerdaskan masyarakat melalui lembaga pendidikan yang mudah dijangkau dan statusnya negeri.

Selanjutnya Budhi juga menceritakan sejarah lahirnya PSDKU mulai dari Akademi Komunitas Negeri (AKN), hingga akhirnya Oktober 2021 lalu, PSDKU lahir di Kabupaten Siak.

- Advertisement -
Baca Juga:  TMMD ke-119, Bangkitkan Semangat Bela Negara dan Cinta Tanah Air

Jauh sebelumnya, sejak di masa Bupati Syamsuar menginginkan adanya perguruan tinggi. Seiring berjalannya waktu, akhirnya Kabupaten Siak memiliki PSDKU.

“Tinggal bagaimana kita bersama untuk mengajak anak-anak Siak untuk berkuliah di kampus ini,” ungkap Budhi.

- Advertisement -

Dalam momen itu, dilakukan tanya jawab dengan sejumlah kepala sekolah yang hadir dengan pihak Pemkab Siak dan PSDKU.

Salah seorang kepala sekolah di Tualang mempertanyakan akreditasi dan meminta penjelasan tentang bagaimana sistem perkuliahan dan apakah akan ada jadwal ke Palembang.

Wadir I Polsri Carlos RS ST MT mengatakan akreditasi B untuk tiga jurusan yang ada di Siak. Sementara untuk sistem perkuliahan tetap berlangsung sebagaimana mestinya.

“Hanya ketika ada praktik, akan diupayakan tetap dilakukan di Kabupaten Siak, sesuai jurusan yang ada,” jelas Carlos.

Baca Juga:  Petani Sawit Tewas Diinjak Gajah

Ditambahkan Humas Polsri Edi Aswan MKom, biaya kuliah dengan sistem uang kuliah tunggal. Kecuali mendaftar mandiri jelas berapa uang kuliahnya.

Sementara Sekretaris Korwil I Disdik Riau Wildan terkait pertemuan itu, mengaku senang dan akan mengajak para kepala sekolah yang hadir dalam mensosialisasikan kepada siswanya.

“Bagi kepala sekolah yang tidak hadir, saya akan bagikan hasil pertemuan ini di grup whatshap. Sehingga mereka bisa membagikan informasi ini kepada siswa masing masing,” ucap Wildan.

Laporan: Monang Lubis (Siak)

Editor: Erwan Sani

SIAK (RIAUPOS.CO) – Pemkab Siak mengundang kepala SMA, SMK dan MA mensosialisasikan sekaligus mengajak siswanya kuliah di Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Politeknik Negeri Sriwijaya (Polsri) Siak.

Pertemuan dilakukan di gedung Raja Indra Pahlawan Lt 2 Kantor Bupati Siak pada Selasa (15/2) siang. Hadir dalam pertemuan itu, Asisten I Setkab Siak Budhi Yuwono, Kabag Kesra Rozi Chandra, Sekretaris Korwil I Disdik Riau Wildan, staf ahli PSDKU Suprapto dan Selamat Riyadi. Sementara dari Polsri ada Wadir I Carlos RS ST MT dan Humas Polsri Edi Aswan MKom.

Dikatakan Asisten I Budhi Yuwono, Pemkab Siak ingin mencerdaskan masyarakat melalui lembaga pendidikan yang mudah dijangkau dan statusnya negeri.

Selanjutnya Budhi juga menceritakan sejarah lahirnya PSDKU mulai dari Akademi Komunitas Negeri (AKN), hingga akhirnya Oktober 2021 lalu, PSDKU lahir di Kabupaten Siak.

Baca Juga:  Penghulu Kampung Pinang Sebatang Bagikan 100 Paket Sembako untuk Janda

Jauh sebelumnya, sejak di masa Bupati Syamsuar menginginkan adanya perguruan tinggi. Seiring berjalannya waktu, akhirnya Kabupaten Siak memiliki PSDKU.

“Tinggal bagaimana kita bersama untuk mengajak anak-anak Siak untuk berkuliah di kampus ini,” ungkap Budhi.

Dalam momen itu, dilakukan tanya jawab dengan sejumlah kepala sekolah yang hadir dengan pihak Pemkab Siak dan PSDKU.

Salah seorang kepala sekolah di Tualang mempertanyakan akreditasi dan meminta penjelasan tentang bagaimana sistem perkuliahan dan apakah akan ada jadwal ke Palembang.

Wadir I Polsri Carlos RS ST MT mengatakan akreditasi B untuk tiga jurusan yang ada di Siak. Sementara untuk sistem perkuliahan tetap berlangsung sebagaimana mestinya.

“Hanya ketika ada praktik, akan diupayakan tetap dilakukan di Kabupaten Siak, sesuai jurusan yang ada,” jelas Carlos.

Baca Juga:  Bersatu, Katakan Tidak pada Narkoba

Ditambahkan Humas Polsri Edi Aswan MKom, biaya kuliah dengan sistem uang kuliah tunggal. Kecuali mendaftar mandiri jelas berapa uang kuliahnya.

Sementara Sekretaris Korwil I Disdik Riau Wildan terkait pertemuan itu, mengaku senang dan akan mengajak para kepala sekolah yang hadir dalam mensosialisasikan kepada siswanya.

“Bagi kepala sekolah yang tidak hadir, saya akan bagikan hasil pertemuan ini di grup whatshap. Sehingga mereka bisa membagikan informasi ini kepada siswa masing masing,” ucap Wildan.

Laporan: Monang Lubis (Siak)

Editor: Erwan Sani

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari