Rabu, 2 April 2025
spot_img

Waspada Jalan Berlubang di Pangkalankerinci

PANGKALANKERINCI (RIAUPOS.CO) – Intensitas curah hujan yang turun mengguyur Kabupaten Pelalawan kembali meninggi sejak beberapa hari terakhir. Dampaknya menyebabkan badan jalan tergenang air.

Tidak hanya merendam badan Jalan Lintas Timur, namun genangan air yang disebabkan guyuran hujan ini juga membasahi sejumlah jalan, khusus di ibukota Kabupaten Pelalawan Kecamatan Pangkalankerinci.

Kondisi tersebut membuat kontur tanah menjadi lunak, sehingga menyebabkan terjadinya kerusakan sejumlah ruas titik badan jalan.

Kepolisian Resor (Polres) Pelalawan mengimbau para pengendara, khususnya sepeda motor lebih waspada. Pasalnya, tidak semua jalan mulus. Masih banyak yang berlubang dampak tingginya curah hujan.

Hal ini disampaikan Kapolres Pelalawan AKBP Suwinto SH SIK melalui Kasat Lantas AKP Akira Ceria SIK MM kepada Riau Pos, Jumat (16/2).

Baca Juga:  APRIL Group Uji Operasional Pabrik Kertas Kemasan Berkelanjutan

Dikatakan Akira Ceria, jalan berlubang cukup berbahaya bagi pengendara ketika hujan. Terlebih bagi pengendara kendaraan roda dua. “Untuk itu, kami selalu mengimbau pengendara untuk meningkatkan kewaspadaan dalam kondisi curah hujan yang kembali meninggi saat ini,” terangnya.

Diungkapkannya, curahan hujan membuat pandangan pengendara semakin terbatas. Apalagi hujan deras. Terlebih pengendara roda dua yang helmnya tanpa kaca. Alhasil, akan semakin sulit karena tertimpa air hujan yang mendarat pada penglihatannya.

“Di sisi lain, kondisi jalan di wilayah hukum Polres Pelalawan, masih banyak yang berlubang dan bergelombang. Bila hujan, lubang jalan akan tergenang air. Mengakibatkan lubang samar. Jadi, ini perlu diwaspadai para pengendara sepeda motor agar tidak terjadi laka lantas,” ujarnya.

Baca Juga:  Pemkab Evaluasi Percepatan Penurunan Tengkes

Ditambahkannya, pihaknya selalu intens membahas keselamatan lalu lintas di wilayah Negeri Amanah ini. Upaya ini dilakukan demi keselamatan dan mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di Pelalawan. “Untuk itu, kami terus mengimbau masyarakat pengguna jalan agar tetap terus meningkatkan keselamatan berlalu lintas. Khususnya memasuki musim penghujan saat ini,” tutupnya.(gem)

Laporan M AMIN, Pangkalankerinci

PANGKALANKERINCI (RIAUPOS.CO) – Intensitas curah hujan yang turun mengguyur Kabupaten Pelalawan kembali meninggi sejak beberapa hari terakhir. Dampaknya menyebabkan badan jalan tergenang air.

Tidak hanya merendam badan Jalan Lintas Timur, namun genangan air yang disebabkan guyuran hujan ini juga membasahi sejumlah jalan, khusus di ibukota Kabupaten Pelalawan Kecamatan Pangkalankerinci.

Kondisi tersebut membuat kontur tanah menjadi lunak, sehingga menyebabkan terjadinya kerusakan sejumlah ruas titik badan jalan.

Kepolisian Resor (Polres) Pelalawan mengimbau para pengendara, khususnya sepeda motor lebih waspada. Pasalnya, tidak semua jalan mulus. Masih banyak yang berlubang dampak tingginya curah hujan.

Hal ini disampaikan Kapolres Pelalawan AKBP Suwinto SH SIK melalui Kasat Lantas AKP Akira Ceria SIK MM kepada Riau Pos, Jumat (16/2).

Baca Juga:  Pelalawan yang Menawan

Dikatakan Akira Ceria, jalan berlubang cukup berbahaya bagi pengendara ketika hujan. Terlebih bagi pengendara kendaraan roda dua. “Untuk itu, kami selalu mengimbau pengendara untuk meningkatkan kewaspadaan dalam kondisi curah hujan yang kembali meninggi saat ini,” terangnya.

Diungkapkannya, curahan hujan membuat pandangan pengendara semakin terbatas. Apalagi hujan deras. Terlebih pengendara roda dua yang helmnya tanpa kaca. Alhasil, akan semakin sulit karena tertimpa air hujan yang mendarat pada penglihatannya.

“Di sisi lain, kondisi jalan di wilayah hukum Polres Pelalawan, masih banyak yang berlubang dan bergelombang. Bila hujan, lubang jalan akan tergenang air. Mengakibatkan lubang samar. Jadi, ini perlu diwaspadai para pengendara sepeda motor agar tidak terjadi laka lantas,” ujarnya.

Baca Juga:  Kendaraan Roda 6 ke Bawah Belum Boleh Melintasi Jalintim

Ditambahkannya, pihaknya selalu intens membahas keselamatan lalu lintas di wilayah Negeri Amanah ini. Upaya ini dilakukan demi keselamatan dan mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di Pelalawan. “Untuk itu, kami terus mengimbau masyarakat pengguna jalan agar tetap terus meningkatkan keselamatan berlalu lintas. Khususnya memasuki musim penghujan saat ini,” tutupnya.(gem)

Laporan M AMIN, Pangkalankerinci

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

Waspada Jalan Berlubang di Pangkalankerinci

PANGKALANKERINCI (RIAUPOS.CO) – Intensitas curah hujan yang turun mengguyur Kabupaten Pelalawan kembali meninggi sejak beberapa hari terakhir. Dampaknya menyebabkan badan jalan tergenang air.

Tidak hanya merendam badan Jalan Lintas Timur, namun genangan air yang disebabkan guyuran hujan ini juga membasahi sejumlah jalan, khusus di ibukota Kabupaten Pelalawan Kecamatan Pangkalankerinci.

Kondisi tersebut membuat kontur tanah menjadi lunak, sehingga menyebabkan terjadinya kerusakan sejumlah ruas titik badan jalan.

Kepolisian Resor (Polres) Pelalawan mengimbau para pengendara, khususnya sepeda motor lebih waspada. Pasalnya, tidak semua jalan mulus. Masih banyak yang berlubang dampak tingginya curah hujan.

Hal ini disampaikan Kapolres Pelalawan AKBP Suwinto SH SIK melalui Kasat Lantas AKP Akira Ceria SIK MM kepada Riau Pos, Jumat (16/2).

Baca Juga:  APRIL Group Uji Operasional Pabrik Kertas Kemasan Berkelanjutan

Dikatakan Akira Ceria, jalan berlubang cukup berbahaya bagi pengendara ketika hujan. Terlebih bagi pengendara kendaraan roda dua. “Untuk itu, kami selalu mengimbau pengendara untuk meningkatkan kewaspadaan dalam kondisi curah hujan yang kembali meninggi saat ini,” terangnya.

Diungkapkannya, curahan hujan membuat pandangan pengendara semakin terbatas. Apalagi hujan deras. Terlebih pengendara roda dua yang helmnya tanpa kaca. Alhasil, akan semakin sulit karena tertimpa air hujan yang mendarat pada penglihatannya.

“Di sisi lain, kondisi jalan di wilayah hukum Polres Pelalawan, masih banyak yang berlubang dan bergelombang. Bila hujan, lubang jalan akan tergenang air. Mengakibatkan lubang samar. Jadi, ini perlu diwaspadai para pengendara sepeda motor agar tidak terjadi laka lantas,” ujarnya.

Baca Juga:  459 Kilometer Jalan Kota Pekanbaru Rusak

Ditambahkannya, pihaknya selalu intens membahas keselamatan lalu lintas di wilayah Negeri Amanah ini. Upaya ini dilakukan demi keselamatan dan mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di Pelalawan. “Untuk itu, kami terus mengimbau masyarakat pengguna jalan agar tetap terus meningkatkan keselamatan berlalu lintas. Khususnya memasuki musim penghujan saat ini,” tutupnya.(gem)

Laporan M AMIN, Pangkalankerinci

PANGKALANKERINCI (RIAUPOS.CO) – Intensitas curah hujan yang turun mengguyur Kabupaten Pelalawan kembali meninggi sejak beberapa hari terakhir. Dampaknya menyebabkan badan jalan tergenang air.

Tidak hanya merendam badan Jalan Lintas Timur, namun genangan air yang disebabkan guyuran hujan ini juga membasahi sejumlah jalan, khusus di ibukota Kabupaten Pelalawan Kecamatan Pangkalankerinci.

Kondisi tersebut membuat kontur tanah menjadi lunak, sehingga menyebabkan terjadinya kerusakan sejumlah ruas titik badan jalan.

Kepolisian Resor (Polres) Pelalawan mengimbau para pengendara, khususnya sepeda motor lebih waspada. Pasalnya, tidak semua jalan mulus. Masih banyak yang berlubang dampak tingginya curah hujan.

Hal ini disampaikan Kapolres Pelalawan AKBP Suwinto SH SIK melalui Kasat Lantas AKP Akira Ceria SIK MM kepada Riau Pos, Jumat (16/2).

Baca Juga:  Pimpin Apel Gelar Pasukan Ops Zebra Lancang Kuning 2024

Dikatakan Akira Ceria, jalan berlubang cukup berbahaya bagi pengendara ketika hujan. Terlebih bagi pengendara kendaraan roda dua. “Untuk itu, kami selalu mengimbau pengendara untuk meningkatkan kewaspadaan dalam kondisi curah hujan yang kembali meninggi saat ini,” terangnya.

Diungkapkannya, curahan hujan membuat pandangan pengendara semakin terbatas. Apalagi hujan deras. Terlebih pengendara roda dua yang helmnya tanpa kaca. Alhasil, akan semakin sulit karena tertimpa air hujan yang mendarat pada penglihatannya.

“Di sisi lain, kondisi jalan di wilayah hukum Polres Pelalawan, masih banyak yang berlubang dan bergelombang. Bila hujan, lubang jalan akan tergenang air. Mengakibatkan lubang samar. Jadi, ini perlu diwaspadai para pengendara sepeda motor agar tidak terjadi laka lantas,” ujarnya.

Baca Juga:  Lanjutkan Pembangunan Jalan Utama Desa Ransang

Ditambahkannya, pihaknya selalu intens membahas keselamatan lalu lintas di wilayah Negeri Amanah ini. Upaya ini dilakukan demi keselamatan dan mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di Pelalawan. “Untuk itu, kami terus mengimbau masyarakat pengguna jalan agar tetap terus meningkatkan keselamatan berlalu lintas. Khususnya memasuki musim penghujan saat ini,” tutupnya.(gem)

Laporan M AMIN, Pangkalankerinci

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari