SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) — Malam tenang di perairan Desa Gayung Kiri, Rangsang, mendadak berubah mencekam. Sebuah kapal motor milik nelayan karam usai dihantam tugboat yang menarik tongkang, Sabtu (30/8) sekitar pukul 01.00 WIB. Satu orang nelayan dilaporkan hilang, sementara rekannya berhasil selamat.
Korban hilang diketahui bernama Nizar alias Ari (49), warga Desa Tanjung Kedabu, Rangsang Pesisir. Sedangkan rekannya, Sujono alias Pelang (30), selamat setelah nekat melompat ke laut dan ditolong nelayan lain.
Kapolsek Rangsang Ipda Dominikus Turnip menjelaskan, insiden terjadi saat kedua nelayan hendak mengambil udang menggunakan kapal gumbang. Saat tugboat melintas, mereka mencoba menghindar, namun kapal kecil itu justru dihantam hingga tenggelam.
Hingga kini, tim gabungan dari Polsek Rangsang, Basarnas, BPBD, TNI AL, SatpolAirud, pemerintah desa, dan masyarakat setempat masih melakukan pencarian intensif.(wir)
SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) — Malam tenang di perairan Desa Gayung Kiri, Rangsang, mendadak berubah mencekam. Sebuah kapal motor milik nelayan karam usai dihantam tugboat yang menarik tongkang, Sabtu (30/8) sekitar pukul 01.00 WIB. Satu orang nelayan dilaporkan hilang, sementara rekannya berhasil selamat.
Korban hilang diketahui bernama Nizar alias Ari (49), warga Desa Tanjung Kedabu, Rangsang Pesisir. Sedangkan rekannya, Sujono alias Pelang (30), selamat setelah nekat melompat ke laut dan ditolong nelayan lain.
Kapolsek Rangsang Ipda Dominikus Turnip menjelaskan, insiden terjadi saat kedua nelayan hendak mengambil udang menggunakan kapal gumbang. Saat tugboat melintas, mereka mencoba menghindar, namun kapal kecil itu justru dihantam hingga tenggelam.
Hingga kini, tim gabungan dari Polsek Rangsang, Basarnas, BPBD, TNI AL, SatpolAirud, pemerintah desa, dan masyarakat setempat masih melakukan pencarian intensif.(wir)
