RENGAT (RIAUPOS.CO) – Kepolisian Resor (Polres) Indragiri Hulu (Inhu), Polda Riau dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) tingkatkan patroli subuh. Karena, selama bulan Ramadan sering dijadikan ajang balap liar.

“Sejak awal Ramadan terus meningkatkan jadwal patroli subuh, untuk mengantisipasi aksi balap liar yang kerap dilakukan anak-anak muda saat subuh di sejumlah ruas jalan dalam Kota Rengat,” ujar Kapolres Inhu AKBP Dody Wirawijaya SIK melalui Kasubsi Penmas Aiptu Misran, Rabu (13/3).

- Advertisement -

Pelaksanaan patroli sebutnya, menjadi bagian Operasi Keselamatan Lancang Kuning (LK) 2024. Kemudian, operasi tertib Ramadan 2024 itu dilaksanakan setiap subuh hingga pagi sejak awal Ramadan 2024.

Operasi tertib Ramadan tersebut dengan sasaran pelaku balap liar dan pengguna knalpot yang tidak sesuai dengan spesifikasi teknis. “Untuk patroli subuh dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Inhu, AKP Fajri Sentosa SH MH,” ucap Misran.

Kemudian sebutnya, tidak saja di Kota Rengat, pelaksanaan patroli hampir di seluruh wilayah Indonesia. Karena, momen bulan Ramadan, terlebih lagi saat Subuh, dijadikan anak-anak muda untuk menggelar aksi balap liar di jalan raya dengan suara knalpot yang sangat kuat dan berisik.

Hal ini, sudah pasti akan menganggu ketenangan masyarakat yang sedang beribadah. Bahkan aksi balap liar akan mengancam keselamatan anak-anak muda itu sendiri, maupun pengguna jalan raya lainnya.

Untuk itu, selama Ramadan, Satlantas Polres Inhu akan meningkatkan jadwal patroli subuh, sekaligus menertibkan para pelaku balap liar dan pengendara sepeda motor mengunakan knalpot tidak standar. Hal ini dilakukan agar terciptanya Kamseltibcarlantas yang aman dan nyaman serta ketenangan masyarakat saat beribadah.

Untuk itu imbaunya, kepada masyarakat terutama yang memiliki anak muda dan remaja agar diingatkan dan melarang untuk tidak mengendarai kendaraan bermotor pada saat Subuh dan memakai knalpot yang tidak sesuai spesifikasi. “Subuh tadi, ada beberapa unit sepeda motor dengan knalpot yang tidak standar diamankan saat patroli,” terangnya.(kas)

RENGAT (RIAUPOS.CO) – Kepolisian Resor (Polres) Indragiri Hulu (Inhu), Polda Riau dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) tingkatkan patroli subuh. Karena, selama bulan Ramadan sering dijadikan ajang balap liar.

“Sejak awal Ramadan terus meningkatkan jadwal patroli subuh, untuk mengantisipasi aksi balap liar yang kerap dilakukan anak-anak muda saat subuh di sejumlah ruas jalan dalam Kota Rengat,” ujar Kapolres Inhu AKBP Dody Wirawijaya SIK melalui Kasubsi Penmas Aiptu Misran, Rabu (13/3).

- Advertisement -

Pelaksanaan patroli sebutnya, menjadi bagian Operasi Keselamatan Lancang Kuning (LK) 2024. Kemudian, operasi tertib Ramadan 2024 itu dilaksanakan setiap subuh hingga pagi sejak awal Ramadan 2024.

Operasi tertib Ramadan tersebut dengan sasaran pelaku balap liar dan pengguna knalpot yang tidak sesuai dengan spesifikasi teknis. “Untuk patroli subuh dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Inhu, AKP Fajri Sentosa SH MH,” ucap Misran.

- Advertisement -

Kemudian sebutnya, tidak saja di Kota Rengat, pelaksanaan patroli hampir di seluruh wilayah Indonesia. Karena, momen bulan Ramadan, terlebih lagi saat Subuh, dijadikan anak-anak muda untuk menggelar aksi balap liar di jalan raya dengan suara knalpot yang sangat kuat dan berisik.

Hal ini, sudah pasti akan menganggu ketenangan masyarakat yang sedang beribadah. Bahkan aksi balap liar akan mengancam keselamatan anak-anak muda itu sendiri, maupun pengguna jalan raya lainnya.

Untuk itu, selama Ramadan, Satlantas Polres Inhu akan meningkatkan jadwal patroli subuh, sekaligus menertibkan para pelaku balap liar dan pengendara sepeda motor mengunakan knalpot tidak standar. Hal ini dilakukan agar terciptanya Kamseltibcarlantas yang aman dan nyaman serta ketenangan masyarakat saat beribadah.

Untuk itu imbaunya, kepada masyarakat terutama yang memiliki anak muda dan remaja agar diingatkan dan melarang untuk tidak mengendarai kendaraan bermotor pada saat Subuh dan memakai knalpot yang tidak sesuai spesifikasi. “Subuh tadi, ada beberapa unit sepeda motor dengan knalpot yang tidak standar diamankan saat patroli,” terangnya.(kas)