Selasa, 8 April 2025
spot_img

Pencari Kayu Bakau Ditemukan Meninggal di Sungai Belas, Bengkalis

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Warga digegerkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki bernama Pelah (57) warga Jalan Batin Tali Desa Berancah, Kecamatan Bantan, Bengkalis, Senin (21/3/2022).

Korban ditemukan warga dalam posisi telungkup di dalam sungai, dengan jarak lebih kurang 2 meter dari sampannya di Sungai Belas.

Kapolres Bengkalis AKBP Indra Wijatmiko SIK melalui Kasi Humas Polres Bengkalis AKP Buha Purba SH, menjelaskan, dua warga Desa Bantan Tengah menemukan mayat laki-laki tersebut pada Senin (21/3/2022) sekitar pukul  09.30 WIB.

Dikatakan Buha,  seperti biasa kedua saksi pergi bekerja mencari kayu bakar menuju ke Sungai Belas, Bantan Tengah, kemudian keduanya naik sampan menyelusuri sungai mencari kayu.

Baca Juga:  Kasmarni Presentasi di Kementerian ATR/BPN

Kemudian sekitar 100 meter mendayung sampan dan dari jarak 30 meter, saksi melihat sebuah sampan dan  mayat posisi telungkup di dalam sungai dengan jarak  lebih kurang 2 meter dari sampan.

"Kemudian saksi tidak berani mendekat dan langsung putar balik, selanjutnya saksi memberitahu warga lain dan aparat Desa Bantan Tengah serta Bhabinkamtibmas. Mereka lalu mendatangi TKP dan membantu mengevakuasi mayat," ujar Buha Purba.

Sementara Kapolsek Bantan, Zulmar SH, menghubungi tim Inafis Polres Bengkalis kemudian mendatangi TKP.  Selanjutnya mayat langsung di bawa ke RSUD Bengkalis untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Zulmar membenarkan bahwa memang benar adanya penemuan mayat tersebut.

"Kami belum mengetahui penyebab kematian korban. Apakah karena pembunuhan atau kecelakaan karena masih dalam penyelidikan Tim Inafis Polres Bengkalis," ujar Kapolsek Bantan.

Baca Juga:  H-2, Antrean Ro-Ro Pakning sampai ke Jalan Arah Dumai

Berdasarkan keteranga anak korban, Oma,  korban memang sudah lama bekerja mencari kayu bakar menggunakan sampan. Korban mencari di sepanjang Sungai Liung dan Sungai Bantan Tengah, serta anak sungai sekitarnya.

"Keluarga menerima kematian Pelah dengan tidak diproses secara hukum dan telah membuat surat penyataan menolak diproses hukum," ungkapnya.

Laporan: Abu Kasim (Bengkalis)
Editor: Hary B Koriun

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Warga digegerkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki bernama Pelah (57) warga Jalan Batin Tali Desa Berancah, Kecamatan Bantan, Bengkalis, Senin (21/3/2022).

Korban ditemukan warga dalam posisi telungkup di dalam sungai, dengan jarak lebih kurang 2 meter dari sampannya di Sungai Belas.

Kapolres Bengkalis AKBP Indra Wijatmiko SIK melalui Kasi Humas Polres Bengkalis AKP Buha Purba SH, menjelaskan, dua warga Desa Bantan Tengah menemukan mayat laki-laki tersebut pada Senin (21/3/2022) sekitar pukul  09.30 WIB.

Dikatakan Buha,  seperti biasa kedua saksi pergi bekerja mencari kayu bakar menuju ke Sungai Belas, Bantan Tengah, kemudian keduanya naik sampan menyelusuri sungai mencari kayu.

Baca Juga:  Bustami HY: Perempuan Sumber Daya Potensial Pembangunan

Kemudian sekitar 100 meter mendayung sampan dan dari jarak 30 meter, saksi melihat sebuah sampan dan  mayat posisi telungkup di dalam sungai dengan jarak  lebih kurang 2 meter dari sampan.

"Kemudian saksi tidak berani mendekat dan langsung putar balik, selanjutnya saksi memberitahu warga lain dan aparat Desa Bantan Tengah serta Bhabinkamtibmas. Mereka lalu mendatangi TKP dan membantu mengevakuasi mayat," ujar Buha Purba.

Sementara Kapolsek Bantan, Zulmar SH, menghubungi tim Inafis Polres Bengkalis kemudian mendatangi TKP.  Selanjutnya mayat langsung di bawa ke RSUD Bengkalis untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Zulmar membenarkan bahwa memang benar adanya penemuan mayat tersebut.

"Kami belum mengetahui penyebab kematian korban. Apakah karena pembunuhan atau kecelakaan karena masih dalam penyelidikan Tim Inafis Polres Bengkalis," ujar Kapolsek Bantan.

Baca Juga:  Pencak Silat NU Mandau Gelar Pelatihan Silat NU Pagar Nusa

Berdasarkan keteranga anak korban, Oma,  korban memang sudah lama bekerja mencari kayu bakar menggunakan sampan. Korban mencari di sepanjang Sungai Liung dan Sungai Bantan Tengah, serta anak sungai sekitarnya.

"Keluarga menerima kematian Pelah dengan tidak diproses secara hukum dan telah membuat surat penyataan menolak diproses hukum," ungkapnya.

Laporan: Abu Kasim (Bengkalis)
Editor: Hary B Koriun

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

Pencari Kayu Bakau Ditemukan Meninggal di Sungai Belas, Bengkalis

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Warga digegerkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki bernama Pelah (57) warga Jalan Batin Tali Desa Berancah, Kecamatan Bantan, Bengkalis, Senin (21/3/2022).

Korban ditemukan warga dalam posisi telungkup di dalam sungai, dengan jarak lebih kurang 2 meter dari sampannya di Sungai Belas.

Kapolres Bengkalis AKBP Indra Wijatmiko SIK melalui Kasi Humas Polres Bengkalis AKP Buha Purba SH, menjelaskan, dua warga Desa Bantan Tengah menemukan mayat laki-laki tersebut pada Senin (21/3/2022) sekitar pukul  09.30 WIB.

Dikatakan Buha,  seperti biasa kedua saksi pergi bekerja mencari kayu bakar menuju ke Sungai Belas, Bantan Tengah, kemudian keduanya naik sampan menyelusuri sungai mencari kayu.

Baca Juga:  Pencak Silat NU Mandau Gelar Pelatihan Silat NU Pagar Nusa

Kemudian sekitar 100 meter mendayung sampan dan dari jarak 30 meter, saksi melihat sebuah sampan dan  mayat posisi telungkup di dalam sungai dengan jarak  lebih kurang 2 meter dari sampan.

"Kemudian saksi tidak berani mendekat dan langsung putar balik, selanjutnya saksi memberitahu warga lain dan aparat Desa Bantan Tengah serta Bhabinkamtibmas. Mereka lalu mendatangi TKP dan membantu mengevakuasi mayat," ujar Buha Purba.

Sementara Kapolsek Bantan, Zulmar SH, menghubungi tim Inafis Polres Bengkalis kemudian mendatangi TKP.  Selanjutnya mayat langsung di bawa ke RSUD Bengkalis untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Zulmar membenarkan bahwa memang benar adanya penemuan mayat tersebut.

"Kami belum mengetahui penyebab kematian korban. Apakah karena pembunuhan atau kecelakaan karena masih dalam penyelidikan Tim Inafis Polres Bengkalis," ujar Kapolsek Bantan.

Baca Juga:  Angka Kematian Ibu dan Anak Menurun

Berdasarkan keteranga anak korban, Oma,  korban memang sudah lama bekerja mencari kayu bakar menggunakan sampan. Korban mencari di sepanjang Sungai Liung dan Sungai Bantan Tengah, serta anak sungai sekitarnya.

"Keluarga menerima kematian Pelah dengan tidak diproses secara hukum dan telah membuat surat penyataan menolak diproses hukum," ungkapnya.

Laporan: Abu Kasim (Bengkalis)
Editor: Hary B Koriun

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Warga digegerkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki bernama Pelah (57) warga Jalan Batin Tali Desa Berancah, Kecamatan Bantan, Bengkalis, Senin (21/3/2022).

Korban ditemukan warga dalam posisi telungkup di dalam sungai, dengan jarak lebih kurang 2 meter dari sampannya di Sungai Belas.

Kapolres Bengkalis AKBP Indra Wijatmiko SIK melalui Kasi Humas Polres Bengkalis AKP Buha Purba SH, menjelaskan, dua warga Desa Bantan Tengah menemukan mayat laki-laki tersebut pada Senin (21/3/2022) sekitar pukul  09.30 WIB.

Dikatakan Buha,  seperti biasa kedua saksi pergi bekerja mencari kayu bakar menuju ke Sungai Belas, Bantan Tengah, kemudian keduanya naik sampan menyelusuri sungai mencari kayu.

Baca Juga:  Mohon Bantulah Kami Pak Jokowi

Kemudian sekitar 100 meter mendayung sampan dan dari jarak 30 meter, saksi melihat sebuah sampan dan  mayat posisi telungkup di dalam sungai dengan jarak  lebih kurang 2 meter dari sampan.

"Kemudian saksi tidak berani mendekat dan langsung putar balik, selanjutnya saksi memberitahu warga lain dan aparat Desa Bantan Tengah serta Bhabinkamtibmas. Mereka lalu mendatangi TKP dan membantu mengevakuasi mayat," ujar Buha Purba.

Sementara Kapolsek Bantan, Zulmar SH, menghubungi tim Inafis Polres Bengkalis kemudian mendatangi TKP.  Selanjutnya mayat langsung di bawa ke RSUD Bengkalis untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Zulmar membenarkan bahwa memang benar adanya penemuan mayat tersebut.

"Kami belum mengetahui penyebab kematian korban. Apakah karena pembunuhan atau kecelakaan karena masih dalam penyelidikan Tim Inafis Polres Bengkalis," ujar Kapolsek Bantan.

Baca Juga:  H-2, Antrean Ro-Ro Pakning sampai ke Jalan Arah Dumai

Berdasarkan keteranga anak korban, Oma,  korban memang sudah lama bekerja mencari kayu bakar menggunakan sampan. Korban mencari di sepanjang Sungai Liung dan Sungai Bantan Tengah, serta anak sungai sekitarnya.

"Keluarga menerima kematian Pelah dengan tidak diproses secara hukum dan telah membuat surat penyataan menolak diproses hukum," ungkapnya.

Laporan: Abu Kasim (Bengkalis)
Editor: Hary B Koriun

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari