Rabu, 15 Oktober 2025
spot_img
spot_img

Wujudkan Mimpi Buruh Sawit di Riau, Program 1.000 Rumah Mulai Dibangun

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Provinsi Riau mulai merealisasikan pembangunan rumah bagi para pekerja sektor perkebunan sawit di Bumi Lancang Kuning.

Sebelumnya Pemerintah Provinsi Riau, GAPKI Riau bersama BP Jamsostek, BNI, dan Serikat Pekerja telah menekan MoU untuk membangun 1.000 unit rumah hingga 2024 mendatang. Pembangunan perumahan ini bertujuan menyediakan perumahan terjangkau bagi kaum buruh dan pekerja sawit di Riau yang belum memiliki rumah pribadi.

Gubernur Riau, Syamsuar, bersama dengan Ketua GAPKI Riau, Jatmiko Santosa, melaksanakan langsung peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan perumahan terjangkau itu di Palas, Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (31/8/2021). Turut hadir menyaksikan perwakilan BP Jamsostek, BNI, serta ketua-ketua Serikat Pekerja di Provinsi Riau.

Baca Juga:  Gubri Syamsuar dan Bupati Puas Kesiapsiagaan RSUD Tengku Rafi’an

"Alhamdulillah. Pembangunan rumah bagi para pekerja dan buruh yang telah kita tandatangani nota kesepahamannya akhir maret lalu, mulai dilaksanakan," kata Gubernur Riau Syamsuar usai peletakan batu pertama, Selasa (31/8).  Menurut Gubernur pembangunan rumah bagi para pekerja ini selaras dengan program Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek). 

Sejumlah keringanan bakal diperoleh oleh para pekerja sektor perkebunan sawit. Mulai dari tanpa uang muka atau down payment (DP) 0 persen, bebas biaya administrasi, cicilan dengan bunga rendah, hingga kelonggaran pembayaran cicilan pertama selama satu bulan. 

"Apresiasi kami kepada Gapki Riau serta seluruh pihak terkait yang telah mendukung program pemerintah ini. Semoga pembangunan ini dan seterusnya berjalan dengan baik sebagai langkah meningkatkan kesejahteraan saudara-saudara kita yang menjadi ujung tombak dari sektor penopang perekonomian di Riau," ujar Syamsuar lagi.

Baca Juga:  Merawat yang Tersisa dengan Kearifan

Ketua GAPKI Riau yang juga Chief Executive Officer PTPN V Jatmiko K Santosa menyebutkan bahwa untuk tahap awal, sebanyak 100 rumah akan dibangun di kawasan Palas, Kota Pekanbaru. Proses pembangunan akan terus berlanjut hingga target 1.000 rumah dapat tercapai di 2024 mendatang. 

"Dengan lokasi yang tersedia saat ini, tahap awal kita berharap dapat membangun 100 rumah. Kedepannya, jika satu keluarga terdiri dari empat orang, maka rumah pekerja sawit ini tentu bisa dinikmati 4 ribu orang. Semoga Allah meridhoi langkah kita," ungkapnya.

Laporan: Helfizon Assyafei (Pekanbaru)

Editor: Eka G Putra

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Provinsi Riau mulai merealisasikan pembangunan rumah bagi para pekerja sektor perkebunan sawit di Bumi Lancang Kuning.

Sebelumnya Pemerintah Provinsi Riau, GAPKI Riau bersama BP Jamsostek, BNI, dan Serikat Pekerja telah menekan MoU untuk membangun 1.000 unit rumah hingga 2024 mendatang. Pembangunan perumahan ini bertujuan menyediakan perumahan terjangkau bagi kaum buruh dan pekerja sawit di Riau yang belum memiliki rumah pribadi.

Gubernur Riau, Syamsuar, bersama dengan Ketua GAPKI Riau, Jatmiko Santosa, melaksanakan langsung peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan perumahan terjangkau itu di Palas, Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (31/8/2021). Turut hadir menyaksikan perwakilan BP Jamsostek, BNI, serta ketua-ketua Serikat Pekerja di Provinsi Riau.

Baca Juga:  BKSDA Tes DNA Bulu Harimau di Tubuh Korban

"Alhamdulillah. Pembangunan rumah bagi para pekerja dan buruh yang telah kita tandatangani nota kesepahamannya akhir maret lalu, mulai dilaksanakan," kata Gubernur Riau Syamsuar usai peletakan batu pertama, Selasa (31/8).  Menurut Gubernur pembangunan rumah bagi para pekerja ini selaras dengan program Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek). 

Sejumlah keringanan bakal diperoleh oleh para pekerja sektor perkebunan sawit. Mulai dari tanpa uang muka atau down payment (DP) 0 persen, bebas biaya administrasi, cicilan dengan bunga rendah, hingga kelonggaran pembayaran cicilan pertama selama satu bulan. 

- Advertisement -

"Apresiasi kami kepada Gapki Riau serta seluruh pihak terkait yang telah mendukung program pemerintah ini. Semoga pembangunan ini dan seterusnya berjalan dengan baik sebagai langkah meningkatkan kesejahteraan saudara-saudara kita yang menjadi ujung tombak dari sektor penopang perekonomian di Riau," ujar Syamsuar lagi.

Baca Juga:  Pelayanan Rumah Singgah Ditutup

Ketua GAPKI Riau yang juga Chief Executive Officer PTPN V Jatmiko K Santosa menyebutkan bahwa untuk tahap awal, sebanyak 100 rumah akan dibangun di kawasan Palas, Kota Pekanbaru. Proses pembangunan akan terus berlanjut hingga target 1.000 rumah dapat tercapai di 2024 mendatang. 

- Advertisement -

"Dengan lokasi yang tersedia saat ini, tahap awal kita berharap dapat membangun 100 rumah. Kedepannya, jika satu keluarga terdiri dari empat orang, maka rumah pekerja sawit ini tentu bisa dinikmati 4 ribu orang. Semoga Allah meridhoi langkah kita," ungkapnya.

Laporan: Helfizon Assyafei (Pekanbaru)

Editor: Eka G Putra

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Provinsi Riau mulai merealisasikan pembangunan rumah bagi para pekerja sektor perkebunan sawit di Bumi Lancang Kuning.

Sebelumnya Pemerintah Provinsi Riau, GAPKI Riau bersama BP Jamsostek, BNI, dan Serikat Pekerja telah menekan MoU untuk membangun 1.000 unit rumah hingga 2024 mendatang. Pembangunan perumahan ini bertujuan menyediakan perumahan terjangkau bagi kaum buruh dan pekerja sawit di Riau yang belum memiliki rumah pribadi.

Gubernur Riau, Syamsuar, bersama dengan Ketua GAPKI Riau, Jatmiko Santosa, melaksanakan langsung peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan perumahan terjangkau itu di Palas, Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (31/8/2021). Turut hadir menyaksikan perwakilan BP Jamsostek, BNI, serta ketua-ketua Serikat Pekerja di Provinsi Riau.

Baca Juga:  Penonton Alami Musibah, Pengurus IMI Sampaikan Bela Sungkawa

"Alhamdulillah. Pembangunan rumah bagi para pekerja dan buruh yang telah kita tandatangani nota kesepahamannya akhir maret lalu, mulai dilaksanakan," kata Gubernur Riau Syamsuar usai peletakan batu pertama, Selasa (31/8).  Menurut Gubernur pembangunan rumah bagi para pekerja ini selaras dengan program Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek). 

Sejumlah keringanan bakal diperoleh oleh para pekerja sektor perkebunan sawit. Mulai dari tanpa uang muka atau down payment (DP) 0 persen, bebas biaya administrasi, cicilan dengan bunga rendah, hingga kelonggaran pembayaran cicilan pertama selama satu bulan. 

"Apresiasi kami kepada Gapki Riau serta seluruh pihak terkait yang telah mendukung program pemerintah ini. Semoga pembangunan ini dan seterusnya berjalan dengan baik sebagai langkah meningkatkan kesejahteraan saudara-saudara kita yang menjadi ujung tombak dari sektor penopang perekonomian di Riau," ujar Syamsuar lagi.

Baca Juga:  Gubri Syamsuar dan Bupati Puas Kesiapsiagaan RSUD Tengku Rafi’an

Ketua GAPKI Riau yang juga Chief Executive Officer PTPN V Jatmiko K Santosa menyebutkan bahwa untuk tahap awal, sebanyak 100 rumah akan dibangun di kawasan Palas, Kota Pekanbaru. Proses pembangunan akan terus berlanjut hingga target 1.000 rumah dapat tercapai di 2024 mendatang. 

"Dengan lokasi yang tersedia saat ini, tahap awal kita berharap dapat membangun 100 rumah. Kedepannya, jika satu keluarga terdiri dari empat orang, maka rumah pekerja sawit ini tentu bisa dinikmati 4 ribu orang. Semoga Allah meridhoi langkah kita," ungkapnya.

Laporan: Helfizon Assyafei (Pekanbaru)

Editor: Eka G Putra

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari