Sabtu, 31 Mei 2025

Hunian Hotel Tak Sebanding Kunjungan Wisatawan di Rohul

(RIAUPOS.CO) — Di tengah menggeliatnya sektor pariwisata di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), namun tingkat hunian perhotelan dinilai masih belum mampu mengambil peluang dengan meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Rohul.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Rohul Drs Yusmar MSi, Ahad (28/7) menyebutkan, banyak faktor yang menyebabkan tidak sebandingnya kunjungan tamu hotel di Rohul dengan kunjungan wisatawan yang setiap tahun meningkat.

Selain belum adanya kejelasan tarif hotel, fasilitas yang menarik yang bisa didapatkan wisatawan untuk menginap di hotel yang ada di Rohul.

Menurutnya, kebanyakan para wisatawan yang datang ke Rohul hanya mengunjungi objek wisata dan memilih tidak menginap di Rohul. Selain alasan tidak jelasnya tarif, fasilitas dan sarana prasana perhotelan di Rohul, juga dinilai masih kalah dari hotel dan penginapan di daerah terdekat dengan Rohul seperti Pekanbaru.

Baca Juga:  Siapkan Ranperda LP2P, Atasi Alih Fungsi Lahan Pertanian

Mantan Kadisdukcapil Rohul itu mencontohkan kunjungan wisatawan religi di Masjid Agung Islamic Center Rohul, rata-rata pengunjung yang datang berasal di luar Provinsi Riau seperti Aceh, Sumut, Sumbar bahkan dari luar Sumatera. 

Namun kenyataanya mereka tidak menginap dan memilih kembali ke tempat asalnya masing-masing atau memilih menginap di Pekanbaru yang memiliki banyak fasilitas hotel representatif dan tarifnya jelas.

‘’Masih lesunya sektor perhotelan di Rohul dipengaruhi belum adanya travel wisata yang serius menggarap potensi destinasi wisata yang ada di Rohul. Padahal dari 80 destinasi wisata, baik destinasi wisata alam, minat khusus, budaya, sejarah dan religi, bisa dipadukan dan dibuatkan paket-paket wisata eksklusif yang dapat membuat para pengunjung betah berlama-lama di daerah kita,’’ sebutnya.(adv)

Baca Juga:  BSN RI dan Unilak Bermitra Wujudkan Standarisasi Produk di Riau

(RIAUPOS.CO) — Di tengah menggeliatnya sektor pariwisata di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), namun tingkat hunian perhotelan dinilai masih belum mampu mengambil peluang dengan meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Rohul.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Rohul Drs Yusmar MSi, Ahad (28/7) menyebutkan, banyak faktor yang menyebabkan tidak sebandingnya kunjungan tamu hotel di Rohul dengan kunjungan wisatawan yang setiap tahun meningkat.

Selain belum adanya kejelasan tarif hotel, fasilitas yang menarik yang bisa didapatkan wisatawan untuk menginap di hotel yang ada di Rohul.

Menurutnya, kebanyakan para wisatawan yang datang ke Rohul hanya mengunjungi objek wisata dan memilih tidak menginap di Rohul. Selain alasan tidak jelasnya tarif, fasilitas dan sarana prasana perhotelan di Rohul, juga dinilai masih kalah dari hotel dan penginapan di daerah terdekat dengan Rohul seperti Pekanbaru.

Baca Juga:  Pasien Covid-19 Meninggal Tembus 4.014 Orang

Mantan Kadisdukcapil Rohul itu mencontohkan kunjungan wisatawan religi di Masjid Agung Islamic Center Rohul, rata-rata pengunjung yang datang berasal di luar Provinsi Riau seperti Aceh, Sumut, Sumbar bahkan dari luar Sumatera. 

Namun kenyataanya mereka tidak menginap dan memilih kembali ke tempat asalnya masing-masing atau memilih menginap di Pekanbaru yang memiliki banyak fasilitas hotel representatif dan tarifnya jelas.

‘’Masih lesunya sektor perhotelan di Rohul dipengaruhi belum adanya travel wisata yang serius menggarap potensi destinasi wisata yang ada di Rohul. Padahal dari 80 destinasi wisata, baik destinasi wisata alam, minat khusus, budaya, sejarah dan religi, bisa dipadukan dan dibuatkan paket-paket wisata eksklusif yang dapat membuat para pengunjung betah berlama-lama di daerah kita,’’ sebutnya.(adv)

Baca Juga:  Momen Pererat Ukhuwah Islamiah
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

(RIAUPOS.CO) — Di tengah menggeliatnya sektor pariwisata di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), namun tingkat hunian perhotelan dinilai masih belum mampu mengambil peluang dengan meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Rohul.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Rohul Drs Yusmar MSi, Ahad (28/7) menyebutkan, banyak faktor yang menyebabkan tidak sebandingnya kunjungan tamu hotel di Rohul dengan kunjungan wisatawan yang setiap tahun meningkat.

Selain belum adanya kejelasan tarif hotel, fasilitas yang menarik yang bisa didapatkan wisatawan untuk menginap di hotel yang ada di Rohul.

Menurutnya, kebanyakan para wisatawan yang datang ke Rohul hanya mengunjungi objek wisata dan memilih tidak menginap di Rohul. Selain alasan tidak jelasnya tarif, fasilitas dan sarana prasana perhotelan di Rohul, juga dinilai masih kalah dari hotel dan penginapan di daerah terdekat dengan Rohul seperti Pekanbaru.

Baca Juga:  Momen Pererat Ukhuwah Islamiah

Mantan Kadisdukcapil Rohul itu mencontohkan kunjungan wisatawan religi di Masjid Agung Islamic Center Rohul, rata-rata pengunjung yang datang berasal di luar Provinsi Riau seperti Aceh, Sumut, Sumbar bahkan dari luar Sumatera. 

Namun kenyataanya mereka tidak menginap dan memilih kembali ke tempat asalnya masing-masing atau memilih menginap di Pekanbaru yang memiliki banyak fasilitas hotel representatif dan tarifnya jelas.

‘’Masih lesunya sektor perhotelan di Rohul dipengaruhi belum adanya travel wisata yang serius menggarap potensi destinasi wisata yang ada di Rohul. Padahal dari 80 destinasi wisata, baik destinasi wisata alam, minat khusus, budaya, sejarah dan religi, bisa dipadukan dan dibuatkan paket-paket wisata eksklusif yang dapat membuat para pengunjung betah berlama-lama di daerah kita,’’ sebutnya.(adv)

Baca Juga:  BSN RI dan Unilak Bermitra Wujudkan Standarisasi Produk di Riau
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari