PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Provinsi Riau merupakan salah satu daerah yang pembangunannya cukup pesat dibanding daerah lainnya. Untuk itulah, Pemerintah Provinsi Riau mengingatkan pelaku jasa konstruksi hanya sebagai penonton pembangunan di daerah sendiri.
Demikian disampaikan Plt Asisten II bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdaprov Riau Indra, Jumat (28/6).
‘’Tantangan konstruksi ke depan tidak sedikit persoalan yang dihadapi terutama persaingan global. Mau tidak mau harus dihadapi. Jangan sampai pelaku jasa kontruksi hanya sebagai penonton. Apa partisipasi di sana (pembangunan, red),” ucapnya.
Disampaikan Indra, untuk pembangunan infrastruktur di Provinsi Riau sudah cukup signifikan peningkatannya. Ini bisa dilihat dari adanya pembangunan trans Sumatera, berupa jalan tol Pekanbaru-Dumai.
‘’Ke depan, akan dibangun tol Pekanbaru-Padang, yang sudah dibahas di pusat. Ini perlu sinergi bersama, jangan sampai kehadiran pembangunan infrastruktur disni, malah tidak bisa berpartisipasi,” imbuhnya.
Menurut data LPJK Riau saja sudah ada 49 asosiasi yang terhimpun. selaku Ketua tim pembina jasa konstruksi, Indra mengatakan membuka kesempatan kepada rekan-rekan jasa konstruksi untuk berdiskusi.(*1)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Provinsi Riau merupakan salah satu daerah yang pembangunannya cukup pesat dibanding daerah lainnya. Untuk itulah, Pemerintah Provinsi Riau mengingatkan pelaku jasa konstruksi hanya sebagai penonton pembangunan di daerah sendiri.
Demikian disampaikan Plt Asisten II bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdaprov Riau Indra, Jumat (28/6).
- Advertisement -
‘’Tantangan konstruksi ke depan tidak sedikit persoalan yang dihadapi terutama persaingan global. Mau tidak mau harus dihadapi. Jangan sampai pelaku jasa kontruksi hanya sebagai penonton. Apa partisipasi di sana (pembangunan, red),” ucapnya.
Disampaikan Indra, untuk pembangunan infrastruktur di Provinsi Riau sudah cukup signifikan peningkatannya. Ini bisa dilihat dari adanya pembangunan trans Sumatera, berupa jalan tol Pekanbaru-Dumai.
- Advertisement -
‘’Ke depan, akan dibangun tol Pekanbaru-Padang, yang sudah dibahas di pusat. Ini perlu sinergi bersama, jangan sampai kehadiran pembangunan infrastruktur disni, malah tidak bisa berpartisipasi,” imbuhnya.
Menurut data LPJK Riau saja sudah ada 49 asosiasi yang terhimpun. selaku Ketua tim pembina jasa konstruksi, Indra mengatakan membuka kesempatan kepada rekan-rekan jasa konstruksi untuk berdiskusi.(*1)