PEKANBARU (RIAUPOS) — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru sepakat mengkhususkan Rumah Sakit Daerah (RSD) Madani menjadi tempat perawatan pasien positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Di sini pula nantinya akan ditempatkan laboratorium pemeriksaan swab Kota Pekanbaru.
Kesepakatan ini dibahas antara Gubernur Riau (Gubri) Drs H Syamsuar MSi dengan Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT, Senin (26/10), di Perkantoran Tenayan Raya. Hadir pula jajaran Satgas Penanganan Covid-19 Pekanbaru dan Riau.
Diungkapkan Syamsuar, keputusan ini diambil berdasarkan tren keterisian rumah sakit di Pekanbaru saat ini. Belum lagi, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad jadi rujukan seluruh kabupaten/kota yang ada di Riau.
"Kalau nanti RSD Madani ini spesial untuk Covid-19. Ini sangat membantu rumah sakit lain. Karena kapasitas rumah sakit di Pekanbaru sudah mencapai 65 persen," jelasnya.
Dengan khususnya RSD Madani merawat pasien Covid-19, maka rumah sakit rujukan yang lain akan terbantu.
‘’Dengan dukungan RS Madani bisa memperkuat RS rujukan di Pekanbaru. Nanti ada fasilitas pendukung untuk RS Madani,’’ imbuhnya.
Penambahan pasien saat ini, sambung Gubri, di RS Arifin Achmad terus meningkat. Sementara, rumah sakit milik Pemprov Riau ini juga harus menampung pasien penyakit lain.
‘’Sekarang ini penambahan termasuk RS Arifin Achmad, tapi kalau hanya ini beberapa kali penambahan, ini kan untuk Riau. Tidak khusus Covid-19. Akan kesulitan jika hanya untuk Covid-19,’’ imbuhnya.
Sementara itu Wako Firdaus memastikan pihaknya siap dengan penunjukan RS Madani sebagi RS khusus Covid-19.
‘’Komitmen dengan Pak Gubernur, RS Madani sebagai penguatan pelayanan Covid-19 di Riau khususnya untuk Pekanbaru. Pekanbaru sebagai ibukota provinsi rujukan untuk kabupaten lain," tuturnya.
Pihaknya memahami bahwa kondisi RSUD Arifin Achmad sering penuh.
"Kapasitas RSUD Arifin Ahmad selalu over, khusus untuk Pekanbaru kami harapkan bisa ditampung untuk Madani. Sekarang kami juga sudah menampung dari Kampar," jelasnya.
Diungkapkannya pula, dengan penunjukan ini maka di RS Madani laboratorium pemeriksaan swab juga akan segera beroperasi. Nantinya akan ada penambahan kapasitas pemeriksaan 1.000 sampel swab di RSUD Arifin Achmad dan 1.000 sampel di RSD Madani.
"Kita harapkan bisa membuat pelayanan baik. Untuk kita lab sedang berproses. Paling lama dua pekan ke depan (beroperasi, red)," singkatnya.(ali)
Pesan Redaksi:
Mari bersama-sama melawan Covid-19. Riaupos.co mengajak seluruh pembaca ikut mengampanyekan gerakan 3M Lawan Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari. Ingat pesan Ibu, selalu Memakai masker, Mencuci tangan dan Menjaga jarak serta hindari kerumunan.
#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibupakaimasker
#ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibucucitangan
#pakaimasker
#jagajarak
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitangan