Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Polemik Pimpinan BUMD, LAM Riau Minta Semua Pihak Menahan Diri

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Beredarnya surat penunjukan komisaris dan direksi dua Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Riau, yakni PT Sarana Pembangunan Riau (SPR) dan PT Pembangunan Investasi Riau (PIR) menuai pro-kontra ditengah masyarakat. Menyikapi hal tersebut, Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) turut angkat bicara.

Ketua Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAMR, Datuk Syahril Abubakar mengatakan, terkait polemik tersebut pihaknya meminta agar semua pihak dalam menahan diri. Jangan sampai persoalan calon pimpinan dua BUMD Riau itu bisa memecahkan persaudaraan dan persatuan masyarakat Riau yang sudah terbangun saat ini.

"LAMR sebagai lembaga yang ditinggikan seranting, dan didahulukan selangkah mengimbau agar tidak lagi menjadikan persoalan ini sebagai isu yang memecahkan persaudaraan dan persatuan kita terganggu," kata Syahril.

Baca Juga:  Hari Ini, Bertambah 113 Pasien Positif Covid 19 di Riau

Menurut Syahrir, memang wajar jika putra putri Melayu harus diberikan tempat. Namun karena saat ini di provinsi Riau tidak hanya ada orang-orang Melayu, sehingga tetap perlu berdampingan.

"Tetapi karena saat ini kita di negeri Melayu ini tidak semata-mata orang Melayu, ada puak-puak lain yang sudah menjadi saudara kita, yang sudah lama berdampingan dengan kita. Bahkan sejak negeri ini berdiri puak-puak itu sudah ada membangun negeri yang kita cintai ini," ujarnya.

Menurutnya, LAMR merupakan rumah besar milik masyarakat Riau, yang tidak hanya masyarakat Melayu. Sehingga jika bicara Riau, maka di situ ada bermacam-macam etnis. Seperti Melayu, Jawa, Batak, Minang dan lain sebagainya. 

Baca Juga:  BNPB Pastikan Kualitas Udara di Sumatera dan Kalimantan Membaik

"Saat ini ada 42 paguyuban yang menjadikan LAMR ini sebagai rumah besar milik bersama masyarakat Riau. Dalam konteks polemik komisaris dan direksi PT SPR dan PT PIR, sepanjang itu orang Riau tidak masalah," sebutnya.

Laporan: Soleh Saputra (Pekanbaru)

Editor: Eka G Putra

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Beredarnya surat penunjukan komisaris dan direksi dua Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Riau, yakni PT Sarana Pembangunan Riau (SPR) dan PT Pembangunan Investasi Riau (PIR) menuai pro-kontra ditengah masyarakat. Menyikapi hal tersebut, Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) turut angkat bicara.

Ketua Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAMR, Datuk Syahril Abubakar mengatakan, terkait polemik tersebut pihaknya meminta agar semua pihak dalam menahan diri. Jangan sampai persoalan calon pimpinan dua BUMD Riau itu bisa memecahkan persaudaraan dan persatuan masyarakat Riau yang sudah terbangun saat ini.

- Advertisement -

"LAMR sebagai lembaga yang ditinggikan seranting, dan didahulukan selangkah mengimbau agar tidak lagi menjadikan persoalan ini sebagai isu yang memecahkan persaudaraan dan persatuan kita terganggu," kata Syahril.

Baca Juga:  Hari Ini, Bertambah 113 Pasien Positif Covid 19 di Riau

Menurut Syahrir, memang wajar jika putra putri Melayu harus diberikan tempat. Namun karena saat ini di provinsi Riau tidak hanya ada orang-orang Melayu, sehingga tetap perlu berdampingan.

- Advertisement -

"Tetapi karena saat ini kita di negeri Melayu ini tidak semata-mata orang Melayu, ada puak-puak lain yang sudah menjadi saudara kita, yang sudah lama berdampingan dengan kita. Bahkan sejak negeri ini berdiri puak-puak itu sudah ada membangun negeri yang kita cintai ini," ujarnya.

Menurutnya, LAMR merupakan rumah besar milik masyarakat Riau, yang tidak hanya masyarakat Melayu. Sehingga jika bicara Riau, maka di situ ada bermacam-macam etnis. Seperti Melayu, Jawa, Batak, Minang dan lain sebagainya. 

Baca Juga:  Hoaks soal Danrem, Tokoh Riau Ini Minta Diproses Hukum dan Sanksi Adat

"Saat ini ada 42 paguyuban yang menjadikan LAMR ini sebagai rumah besar milik bersama masyarakat Riau. Dalam konteks polemik komisaris dan direksi PT SPR dan PT PIR, sepanjang itu orang Riau tidak masalah," sebutnya.

Laporan: Soleh Saputra (Pekanbaru)

Editor: Eka G Putra

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari