- Advertisement -
DUMAI (RIAUPOS.CO) – Kasus pembunuhan sadis dengan korban tanpa kepala hingga saat ini belum terungkap. Kasus ini masih menyisakan misteri siapa pelaku sadis yang tega menghabisi nyawa Suci Fitri warga Pekanbaru itu. Sejak kejadian yang terjadi pada 2 Mei 2019, hingga, Kamis (25/7), telah 80 hari kasus ini berlangsung.
Pihak keluarga korban terus berharap pihak kepolisian segera mengungkap kasus pembunuhan anaknya tersebut. “Kami masih menunggu perkembangan kasus ini, sampai saat ini belum ada kabar terbaru mengenai perkembangan kasus yang menimpa anak kami,†ujar Lia, ibu korban kepada Riau Pos, Selasa (23/7).
- Advertisement -
Ia mengatakan tidak mengetahui mengapa kasus ini cukup lama diungkap oleh pihak kepolisian. “Tapi kami percaya polisi bisa mengungkapkan kejadian yang menimpa anak kami,†tuturnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Dumai AKP Ghani Karya Andika Gita saat dikonfirmasi mengakui kasus ini belum berhasil diungkap, namun timnya terus melakukan penyelidikan. “Sudah ada 10 saksi yang diperiksa atas kasus ini,†ujarnya.
Ketika ditanya mengenai apa yang menjadi kendala sehingga kasus ini belum terungkap, pria yang akrab disapa Ghani ini mengatakan ada satu saksi kunci yang belum diketahui identitasnya.(hsb)
- Advertisement -
“Kendala ada saksi kunci belum dapat identitasnya, sehingga jadi kendala,†tutupnya.(hsb)
DUMAI (RIAUPOS.CO) – Kasus pembunuhan sadis dengan korban tanpa kepala hingga saat ini belum terungkap. Kasus ini masih menyisakan misteri siapa pelaku sadis yang tega menghabisi nyawa Suci Fitri warga Pekanbaru itu. Sejak kejadian yang terjadi pada 2 Mei 2019, hingga, Kamis (25/7), telah 80 hari kasus ini berlangsung.
Pihak keluarga korban terus berharap pihak kepolisian segera mengungkap kasus pembunuhan anaknya tersebut. “Kami masih menunggu perkembangan kasus ini, sampai saat ini belum ada kabar terbaru mengenai perkembangan kasus yang menimpa anak kami,†ujar Lia, ibu korban kepada Riau Pos, Selasa (23/7).
- Advertisement -
Ia mengatakan tidak mengetahui mengapa kasus ini cukup lama diungkap oleh pihak kepolisian. “Tapi kami percaya polisi bisa mengungkapkan kejadian yang menimpa anak kami,†tuturnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Dumai AKP Ghani Karya Andika Gita saat dikonfirmasi mengakui kasus ini belum berhasil diungkap, namun timnya terus melakukan penyelidikan. “Sudah ada 10 saksi yang diperiksa atas kasus ini,†ujarnya.
- Advertisement -
Ketika ditanya mengenai apa yang menjadi kendala sehingga kasus ini belum terungkap, pria yang akrab disapa Ghani ini mengatakan ada satu saksi kunci yang belum diketahui identitasnya.(hsb)
“Kendala ada saksi kunci belum dapat identitasnya, sehingga jadi kendala,†tutupnya.(hsb)