Jumat, 22 November 2024

Warga Kuansing Diserang Buaya saat Subuh

- Advertisement -
TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) — Masyarakat Kuantan Singingi (Kuansing) dihebohkan dengan berita penyerangan buaya terhadap manusia. Buaya berukuran lebih kurang 3 meter itu menyerang Maswir (62) di Desa Sikakak Kecamatan Cerenti, Selasa (24/6) subuh.
Kejadian tersebut berawal saat Maswir hendak mandi sekitar pukul 05.00. Sebelum mandi, Maswir terlebih dahulu menyikat giginya dengan posisi jongkok. Tidak beberapa lama, Maswir dikejutkan serangan buaya yang menerkam bagian pahanya.

Dalam keadaan panik, Maswir sempat memukul-mukul bagian kepala buaya dengan tangannya. Tanpa disadari, tiba-tiba buaya itu melepaskan gigitannya dan kembali menyelam ke dasar sungai. Dengan ketakutan, Maswir lalu berlari ke rumahnya sambil memberitahu ke masyarakat lain tentang kejadian itu. Melihat bekas gigitan buaya yang banyak mengeluarkan darah di bagian paha dan betis, warga lalu dibawa korban ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan.

Baca Juga:  Danrem 031/WB Bersama Pemda Komitmen Dukung Ketahanan Pangan

Rayendra, warga Sikakak saat dihubungi Riau Pos membenarkan hal itu. Dikatakannya Maswir mengalami luka robek di bagian paha dan betis.

- Advertisement -

“Iya Bang, dia mengalami luka dengan belasan jahitan, namun kondisi korban sudah mulai membaik,” kata Rayendra, Selasa (25/6).

Dikatakan Rayendra, masyarakat Sikakak saat ini resah. Pasalnya setelah kejadian itu, buaya yang diduga menyerang Maswir masih berkeliaran di sekitar lokasi kejadian. Dari kesaksian masyarakat, beberapa kali buaya itu naik ke darat.

“Kejadian seperti ini sudah sering. Tahun lalu juga pernah terjadi. Berkemungkinan buaya yang sama. Makanya kami minta pihak BKSDA (Balai Konservasi Sumber Daya Alam, red) Riau segera turun ke lapangan,” harap Rayendra.(yas)

>>>Selengkapnya baca Harian Riau Pos
Editor: Eko Faizin
TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) — Masyarakat Kuantan Singingi (Kuansing) dihebohkan dengan berita penyerangan buaya terhadap manusia. Buaya berukuran lebih kurang 3 meter itu menyerang Maswir (62) di Desa Sikakak Kecamatan Cerenti, Selasa (24/6) subuh.
Kejadian tersebut berawal saat Maswir hendak mandi sekitar pukul 05.00. Sebelum mandi, Maswir terlebih dahulu menyikat giginya dengan posisi jongkok. Tidak beberapa lama, Maswir dikejutkan serangan buaya yang menerkam bagian pahanya.

Dalam keadaan panik, Maswir sempat memukul-mukul bagian kepala buaya dengan tangannya. Tanpa disadari, tiba-tiba buaya itu melepaskan gigitannya dan kembali menyelam ke dasar sungai. Dengan ketakutan, Maswir lalu berlari ke rumahnya sambil memberitahu ke masyarakat lain tentang kejadian itu. Melihat bekas gigitan buaya yang banyak mengeluarkan darah di bagian paha dan betis, warga lalu dibawa korban ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan.

Baca Juga:  Belum Ada Kepastian Piala Presiden Festival Pacu Jalur 2019

Rayendra, warga Sikakak saat dihubungi Riau Pos membenarkan hal itu. Dikatakannya Maswir mengalami luka robek di bagian paha dan betis.

- Advertisement -

“Iya Bang, dia mengalami luka dengan belasan jahitan, namun kondisi korban sudah mulai membaik,” kata Rayendra, Selasa (25/6).

Dikatakan Rayendra, masyarakat Sikakak saat ini resah. Pasalnya setelah kejadian itu, buaya yang diduga menyerang Maswir masih berkeliaran di sekitar lokasi kejadian. Dari kesaksian masyarakat, beberapa kali buaya itu naik ke darat.

“Kejadian seperti ini sudah sering. Tahun lalu juga pernah terjadi. Berkemungkinan buaya yang sama. Makanya kami minta pihak BKSDA (Balai Konservasi Sumber Daya Alam, red) Riau segera turun ke lapangan,” harap Rayendra.(yas)

>>>Selengkapnya baca Harian Riau Pos
Editor: Eko Faizin
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari