PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Badan Anggaran DPRD Riau telah menyelesaikan pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2019. Hasilnya ada penambahan sekitar Rp271 miliar. Hal itu diketahui saat pelaksanaan penandatanganan nota kesepahaman atau Momerandum of Understanding (MoU) KUA-PPAS RAPBD Perubahan 2019, Rabu (21/8).
Kegiatan yang dihadiri Ketua DPRD Riau Septina Primawati, Wakil Ketua DPRD Kordias Pasaribu, Wakil Ketua DPRD Sunaryo serta Wakil Gubernur Riau itu digelar di ruang rapat paripurna DPRD Riau. Adapun tahapan selanjutnya adalah penyampaian nota oleh Gubernur Riau kepada DPRD dalam rapat paripurna.
“Setelah itu akan ada penyampaian pandangan fraksi terhadap APBD Perubahan. Termasuk juga jawaban dari pemerintah. Sebelum disahkan, nantinya juga akan ada laporan dari Banggar,” ungkap Pimpinan Banggar DPRD Riau Sunaryo.
Soal penambahan belanja senilai Rp271 miliar, Sunaryo mengatakan bahwa sumber uangnya adalah dari dana bagi hasil dan tunda salur yang baru saja masuk. Namun ia tidak merincikan apa saja penambahan sebanyak Rp271 miliar tersebut.
“Akhir bulan mudah-mudahan APBD Perubahan bisa disahkan,” tuturnya.(nda)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Badan Anggaran DPRD Riau telah menyelesaikan pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2019. Hasilnya ada penambahan sekitar Rp271 miliar. Hal itu diketahui saat pelaksanaan penandatanganan nota kesepahaman atau Momerandum of Understanding (MoU) KUA-PPAS RAPBD Perubahan 2019, Rabu (21/8).
Kegiatan yang dihadiri Ketua DPRD Riau Septina Primawati, Wakil Ketua DPRD Kordias Pasaribu, Wakil Ketua DPRD Sunaryo serta Wakil Gubernur Riau itu digelar di ruang rapat paripurna DPRD Riau. Adapun tahapan selanjutnya adalah penyampaian nota oleh Gubernur Riau kepada DPRD dalam rapat paripurna.
- Advertisement -
“Setelah itu akan ada penyampaian pandangan fraksi terhadap APBD Perubahan. Termasuk juga jawaban dari pemerintah. Sebelum disahkan, nantinya juga akan ada laporan dari Banggar,” ungkap Pimpinan Banggar DPRD Riau Sunaryo.
Soal penambahan belanja senilai Rp271 miliar, Sunaryo mengatakan bahwa sumber uangnya adalah dari dana bagi hasil dan tunda salur yang baru saja masuk. Namun ia tidak merincikan apa saja penambahan sebanyak Rp271 miliar tersebut.
- Advertisement -
“Akhir bulan mudah-mudahan APBD Perubahan bisa disahkan,” tuturnya.(nda)