- Advertisement -
(RIAUPOS.CO) — Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Perdagangan dan Industri (Diskoperindagrin) Kabupaten Kuansing Azhar MM mengatakan, pada 2020 mendatang Kabupaten Kuansing dipastikan sudah memiliki Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Metrologi sendiri.
Hal ini didukung dengan adanya kendaraan operasional dan peralatan pengujian metrologi yang berasal dari bantuan pemerintah pusat pada 2019. Dinas juga telah menyiapkan sumber daya manusia untuk menjalankan peralatan pengujian tersebut.
- Advertisement -
“Tahun ini dari Dana Alokasi Khusus (DAK) kita dapat bantuan satu unit mobil, dua unit sepeda motor dan peralatan metrologi,†ujar Kepala Dinas Diskoperindagrin Kuansing Azhar kepada wartawan, Rabu (17/7) siang.
Selain mendapatkan bantuan DAK, pihaknya juga telah menyiapkan tenaga fungsional. “Tinggal UPTD lagi, nanti siapa orangnya. Selama ini kita bekerja sama dengan Metrologi Pekanbaru, tahun depan insya Allah kita sudah memiliki UPTD Metrologi sendiri,†kata Azhar.
Azhar menambahkan, saat ini sudah memiliki Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 tahun 2012 dan tinggal menjalankan. Dengan demikian, Kuansing akan mendapat tambahan PAD.
- Advertisement -
Azhar menjelaskan, UPTD Metrologi hadir dalam rangka melakukan perlindungan bagi konsumen. Sementara untuk pekerjaan utama UPTD Metrologi adalah melakukan uji KIR terhadap timbangan-timbangan yang ada. Mulai dari timbangan sawit, timbangan yang ada di pasar, timbangan karet hingga timbangan SPBU.
“Gunanya menguji alat ukur yang dipergunakan dalam transaksi. Untuk kantor, sementara nantinya akan memakai salah satu bangunan yang ada di area pasar modern,†Azhar.(adv)
(RIAUPOS.CO) — Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Perdagangan dan Industri (Diskoperindagrin) Kabupaten Kuansing Azhar MM mengatakan, pada 2020 mendatang Kabupaten Kuansing dipastikan sudah memiliki Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Metrologi sendiri.
Hal ini didukung dengan adanya kendaraan operasional dan peralatan pengujian metrologi yang berasal dari bantuan pemerintah pusat pada 2019. Dinas juga telah menyiapkan sumber daya manusia untuk menjalankan peralatan pengujian tersebut.
- Advertisement -
“Tahun ini dari Dana Alokasi Khusus (DAK) kita dapat bantuan satu unit mobil, dua unit sepeda motor dan peralatan metrologi,†ujar Kepala Dinas Diskoperindagrin Kuansing Azhar kepada wartawan, Rabu (17/7) siang.
Selain mendapatkan bantuan DAK, pihaknya juga telah menyiapkan tenaga fungsional. “Tinggal UPTD lagi, nanti siapa orangnya. Selama ini kita bekerja sama dengan Metrologi Pekanbaru, tahun depan insya Allah kita sudah memiliki UPTD Metrologi sendiri,†kata Azhar.
- Advertisement -
Azhar menambahkan, saat ini sudah memiliki Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 tahun 2012 dan tinggal menjalankan. Dengan demikian, Kuansing akan mendapat tambahan PAD.
Azhar menjelaskan, UPTD Metrologi hadir dalam rangka melakukan perlindungan bagi konsumen. Sementara untuk pekerjaan utama UPTD Metrologi adalah melakukan uji KIR terhadap timbangan-timbangan yang ada. Mulai dari timbangan sawit, timbangan yang ada di pasar, timbangan karet hingga timbangan SPBU.
“Gunanya menguji alat ukur yang dipergunakan dalam transaksi. Untuk kantor, sementara nantinya akan memakai salah satu bangunan yang ada di area pasar modern,†Azhar.(adv)