JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Berdasarkan data tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, terdapat enam kasus positif baru dan dua orang meninggal di Riau. Dengan demikian, total keseluruhan kasus positif menjadi 134, sementara pasien sembuh bertambah satu orang menjadi 113 orang.
Secara nasional, laporan per hari ini tercatat penambahan kasus positif Covid-19 per hari ini Kamis (18/2/2020) ada sebanyak 1.331 kasus sehingga totalnya menjadi 42.762 orang. Kemudian pasien sembuh menjadi 16.798 setelah ada penambahan sebanyak 555 orang.
"Selanjutnya untuk kasus meninggal bertambah 63 orang sehingga totalnya menjadi 2.339," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Achmad Yurianto saat konferensi pers di Graha BNPB Jakarta, Kamis (18/6/2020).
Yuru menyebut, berdasarkan data epidemiologi menggambarkan dengan jelas bahwa penularan virus masih terjadi di tengah-tengah masyarakat. Oleh kerena itu, disiplin dan mematuhi protokol kesehatan adalah kunci memutus rantai penularan virus.
"Kita tidak punya pilihan lain selain mematuhi protokol kesehatan. Menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan dnegan sabun menjadi sesuatu yang wajib dan harus kita budayakan," katanya.
Laporan: Yusnir (Jakarta)
Editor: Eka G Putra
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Berdasarkan data tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, terdapat enam kasus positif baru dan dua orang meninggal di Riau. Dengan demikian, total keseluruhan kasus positif menjadi 134, sementara pasien sembuh bertambah satu orang menjadi 113 orang.
Secara nasional, laporan per hari ini tercatat penambahan kasus positif Covid-19 per hari ini Kamis (18/2/2020) ada sebanyak 1.331 kasus sehingga totalnya menjadi 42.762 orang. Kemudian pasien sembuh menjadi 16.798 setelah ada penambahan sebanyak 555 orang.
- Advertisement -
"Selanjutnya untuk kasus meninggal bertambah 63 orang sehingga totalnya menjadi 2.339," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Achmad Yurianto saat konferensi pers di Graha BNPB Jakarta, Kamis (18/6/2020).
Yuru menyebut, berdasarkan data epidemiologi menggambarkan dengan jelas bahwa penularan virus masih terjadi di tengah-tengah masyarakat. Oleh kerena itu, disiplin dan mematuhi protokol kesehatan adalah kunci memutus rantai penularan virus.
- Advertisement -
"Kita tidak punya pilihan lain selain mematuhi protokol kesehatan. Menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan dnegan sabun menjadi sesuatu yang wajib dan harus kita budayakan," katanya.
Laporan: Yusnir (Jakarta)
Editor: Eka G Putra