- Advertisement -
(RIAUPSO.CO) — Belasan ribu keluarga di Rokan Hilir (Rohil) akan menerima bantuan sosial dari pelaksanaan Program Pangan Non Tunai (BNPT) yang berasal dari Kementerian Sosial RI. Banyaknya jumlah penerima manfaat terdata sekitar 18.000 yang diperkirakan akan menerima bantuan pada Oktober 2019 nanti.
Hal itu dikatakan Kepala Dinsos Rohil dr Junaidi Saleh MKes kemarin di Bagansiapi-api. Untuk pelaksanaan program terangnya dilaksanakan dengan melibatkan pihak terkait lainnya.
- Advertisement -
“Untuk program BNPT ini merupakan pengantian dari program beras sejahtera, di mana keluarga tidak mampu mendapatkan bantuan sekitar Rp110 ribu setiap bulannya, namun penggunaannya dibelanjakan ke e-warung yang sudah ditunjuk oleh pengelola program,†kata Junaidi.
Sementara keperluan yang dibelanjakan berupa keperluan pokok seperti beras dan telur.
Ia menerangkan untuk pelaksanaan program itu langkah pendataan telah dilakukan dan yang dinyatakan berhak menerima jika sudah terdaftar di basis data sesuai dengan kriteria yang sudah ditentukan.
- Advertisement -
Dirinya mengharapkan, dengan terus berjalannya program itu maupun program bantuan lainnya yang dilaksanakan lewat Dinsos Rohil dapat terus semakin baik ke depannya terutama menyangkut validasi data. Jangan sampai masih ada yang mengeluhkan karena tidak masuk sebagai penerima padahal dianggap layak.
Untuk itu dirinya mengharapkan pihak kepenghuluan/kelurahan yang menjadi mitra untuk memberikan data dapat selalu memberikan data yang terbaru atau sudah diverifikasi dengan baik di lapangan.
“Sehingga yang menerima bantuan benar-benar tepat sasaran,†katanya.(adv)
(RIAUPSO.CO) — Belasan ribu keluarga di Rokan Hilir (Rohil) akan menerima bantuan sosial dari pelaksanaan Program Pangan Non Tunai (BNPT) yang berasal dari Kementerian Sosial RI. Banyaknya jumlah penerima manfaat terdata sekitar 18.000 yang diperkirakan akan menerima bantuan pada Oktober 2019 nanti.
Hal itu dikatakan Kepala Dinsos Rohil dr Junaidi Saleh MKes kemarin di Bagansiapi-api. Untuk pelaksanaan program terangnya dilaksanakan dengan melibatkan pihak terkait lainnya.
- Advertisement -
“Untuk program BNPT ini merupakan pengantian dari program beras sejahtera, di mana keluarga tidak mampu mendapatkan bantuan sekitar Rp110 ribu setiap bulannya, namun penggunaannya dibelanjakan ke e-warung yang sudah ditunjuk oleh pengelola program,†kata Junaidi.
Sementara keperluan yang dibelanjakan berupa keperluan pokok seperti beras dan telur.
- Advertisement -
Ia menerangkan untuk pelaksanaan program itu langkah pendataan telah dilakukan dan yang dinyatakan berhak menerima jika sudah terdaftar di basis data sesuai dengan kriteria yang sudah ditentukan.
Dirinya mengharapkan, dengan terus berjalannya program itu maupun program bantuan lainnya yang dilaksanakan lewat Dinsos Rohil dapat terus semakin baik ke depannya terutama menyangkut validasi data. Jangan sampai masih ada yang mengeluhkan karena tidak masuk sebagai penerima padahal dianggap layak.
Untuk itu dirinya mengharapkan pihak kepenghuluan/kelurahan yang menjadi mitra untuk memberikan data dapat selalu memberikan data yang terbaru atau sudah diverifikasi dengan baik di lapangan.
“Sehingga yang menerima bantuan benar-benar tepat sasaran,†katanya.(adv)