PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Dua orang pasien dalam pengawasan (PDP) dari Duri yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mandau, Kabupaten Bengkalis meninggal dunia di hari yang sama, Rabu (15/4).
Keduanya meninggal hanya berselang kurang dari tiga jam. Pasien pertama, perempuan usia 60 tahun meninggal dunia Rabu (15/4) pada pukul 11.00 WIB. Kemudian disusul pasien kedua laki-laki 36 tahun meninggal dunia Rabu (15/4) pada pukul 13.50 WIB.
Hasil rapid test dari kedua pasien tersebut negatif, namun uji sampel swab yang dikirim pihak RSUD Mandau ke pemerintah pusat guna kepastiannya belum diketahui karena hasil swab-nya belum keluar.
Direktur RSUD Mandau dr Sri Sadono menyebut bahwa kedua pasien berstatus PDP. Mereka masuk sehari sebelumnya pada Selasa (14/4).
"Karena kedua pasien adalah PDP, maka penatalaksanaan jenazah sesuai protap (prosedur tetap) PDP," kata Sri Sadono, dihubungi RiauPos.co.
Saat ini, kedua pasien tersebut sedang dipersiapkan untuk dilakukan pemulasaraan jenazah sesuai dengan penanganan pasien COVID-19.
Tim Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Provinsi Riau belum mendapat kabar meninggalnya dua PDP asal Duri, Kabupaten Bengkalis tersebut. "Saya belum dapat kabar," ujar Jubir Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Riau dr Indra Yopi.
Laporan: *1/Eka G Putra
Editor: E Sulaiman
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Dua orang pasien dalam pengawasan (PDP) dari Duri yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mandau, Kabupaten Bengkalis meninggal dunia di hari yang sama, Rabu (15/4).
Keduanya meninggal hanya berselang kurang dari tiga jam. Pasien pertama, perempuan usia 60 tahun meninggal dunia Rabu (15/4) pada pukul 11.00 WIB. Kemudian disusul pasien kedua laki-laki 36 tahun meninggal dunia Rabu (15/4) pada pukul 13.50 WIB.
- Advertisement -
Hasil rapid test dari kedua pasien tersebut negatif, namun uji sampel swab yang dikirim pihak RSUD Mandau ke pemerintah pusat guna kepastiannya belum diketahui karena hasil swab-nya belum keluar.
Direktur RSUD Mandau dr Sri Sadono menyebut bahwa kedua pasien berstatus PDP. Mereka masuk sehari sebelumnya pada Selasa (14/4).
- Advertisement -
"Karena kedua pasien adalah PDP, maka penatalaksanaan jenazah sesuai protap (prosedur tetap) PDP," kata Sri Sadono, dihubungi RiauPos.co.
Saat ini, kedua pasien tersebut sedang dipersiapkan untuk dilakukan pemulasaraan jenazah sesuai dengan penanganan pasien COVID-19.
Tim Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Provinsi Riau belum mendapat kabar meninggalnya dua PDP asal Duri, Kabupaten Bengkalis tersebut. "Saya belum dapat kabar," ujar Jubir Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Riau dr Indra Yopi.
Laporan: *1/Eka G Putra
Editor: E Sulaiman