- Advertisement -
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk sementara ini menunda kegiatan pembangunan dan pemeliharaan jalan di Provinsi Riau. Pasalnya, saat ini pemerintah masih fokus menangani virus corona.
Pelaksana tugas Kepala Dinas PUPR Riau, Taufik OH mengatakan, penundaan kegiatan pembangunan infrastruktur yang ditunda tersebut juga sudah sesuai arahan dari Gubernur Riau, Syamsuar. Karena semua pihak saat ini diminta fokus pada penanganan virus corona.
- Advertisement -
“Karena musibah virus corona ini maka kegiatan pembangunan infrastruktur termasuk jalan di Riau ditunda, dan ini juga sesuai arahan bapak Gubernur Riau untuk fokus pada penanganan dan penuntasan kasus virus corona di Riau,” katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, sejak awal tahun anggaran 2020 dimulai, sebenarnya pihaknya sudah memulai rangkaian kegiatan pembangunan infrastruktur di Riau. Seperti sudah melakukan survei lapangan untuk dilakukan pelelangan yang sebagiannya juga sudah dilelang.
“Namun karena ada kendala atau musibah mau tidak mau harus mementingkan penganan musibah dulu. Apa lagi musibah ini bukan musibah biasa yang juga berhubungan dengan hidup masyarakat,” sebutnya.
- Advertisement -
Gubernur Riau Syamsuar mengatakan, selain penundaan kegiatan pembangunan infrastruktur yang bersumber dari APBD. Pemprov Riau juga membatalkan lelang 10 paket kegiatan fisik Rp120 miliar yang bersumber dari DAK, APBN tahun 2020.
“Kami sudah melakukan pembatalan pengadaaan barang dan jasa yang bersumber dari DAK fisik. Hal tersebut juga sesuai dengan perintah Menteri Keuangan melalui SE yang kami terima,” kata Gubernur Syamsuar.(sol)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk sementara ini menunda kegiatan pembangunan dan pemeliharaan jalan di Provinsi Riau. Pasalnya, saat ini pemerintah masih fokus menangani virus corona.
Pelaksana tugas Kepala Dinas PUPR Riau, Taufik OH mengatakan, penundaan kegiatan pembangunan infrastruktur yang ditunda tersebut juga sudah sesuai arahan dari Gubernur Riau, Syamsuar. Karena semua pihak saat ini diminta fokus pada penanganan virus corona.
- Advertisement -
“Karena musibah virus corona ini maka kegiatan pembangunan infrastruktur termasuk jalan di Riau ditunda, dan ini juga sesuai arahan bapak Gubernur Riau untuk fokus pada penanganan dan penuntasan kasus virus corona di Riau,” katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, sejak awal tahun anggaran 2020 dimulai, sebenarnya pihaknya sudah memulai rangkaian kegiatan pembangunan infrastruktur di Riau. Seperti sudah melakukan survei lapangan untuk dilakukan pelelangan yang sebagiannya juga sudah dilelang.
- Advertisement -
“Namun karena ada kendala atau musibah mau tidak mau harus mementingkan penganan musibah dulu. Apa lagi musibah ini bukan musibah biasa yang juga berhubungan dengan hidup masyarakat,” sebutnya.
Gubernur Riau Syamsuar mengatakan, selain penundaan kegiatan pembangunan infrastruktur yang bersumber dari APBD. Pemprov Riau juga membatalkan lelang 10 paket kegiatan fisik Rp120 miliar yang bersumber dari DAK, APBN tahun 2020.
“Kami sudah melakukan pembatalan pengadaaan barang dan jasa yang bersumber dari DAK fisik. Hal tersebut juga sesuai dengan perintah Menteri Keuangan melalui SE yang kami terima,” kata Gubernur Syamsuar.(sol)