Senin, 7 April 2025
spot_img

Agung: Pemilihan Sekda Harus Bebas Intervensi 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pemilihan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau sudah mulai mengerucut. Sebelumnya ada 12 orang yang dinyatakan lulus tes administrasi. Saat ini jumlah peserta untuk merebut posisi teratas tinggal 3 nama.

Yakni Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Siak Yan Prana Jaya, Sekdakab Indragiri Hilir (Inhil) Said Syarifuddin dan Kepala Dinas Perindustrian Riau Asrizal. Mereka merupakan perserta dengan raihan nilai tertinggi setelah mengalahkan peserta lainnya yakni Sekdakab Bengkalis, Bustami HY.

Menanggapi hal itu, Ketua Fraksi Demokrat DPRD Riau Agung Nugroho berpendapat proses pemilihan Sekda Riau sudah berlangsung baik. Karena setiap tahapan dilaksanakan secara terbuka dan dapat diketahui banyak orang.

Maka dari itu, dia meminta agar proses seperti saat ini tetap berlanjut hingga ke penetapan nama yang dipilih. ”Sekarang kan era nya sudah terbuka. Hingga 3 nama yang muncul tidak ada kegaduhan. Semua orang bisa mengakses informasi perihal pemilihan sekda ini. Saya rasa sangat bagus,” ujar Agung saat ditemui Riaupos.co, Selasa (8/10/2019).

Baca Juga:  18 Kelurahan Menerima, Lima Kelurahan Menolak Bantuan Sembako

Meski begitu, legislator asal Kota Pekanbaru itu tetap meminta semua pihak untuk tidak mencoba melakukan intervensi terhadap proses yang sedang berjalan. Karena hal itu dinilai bisa merusak tatanan demokrasi yang sudah terbentuk. Apalagi, dalam pemilihan ini Gubernur Riau selaku pimpinan tertinggi memiliki hak prerogatif untuk memilih pendamping yang sesuai dengan visi misi dia.

“Ya kan kita tau, Pak Gubernur punya visi misi yang cukup besar. Kita kasi hak beliau untuk menentukan pendamping. Jadi nanti enggak ada alasan lagi Pak Gubernur tidak bisa mensejahterakan masyarakat seperti janji kampanye dulu,” pintanya.

Laporan: Afiat Ananda/Pekanbaru

Editor: E Sulaiman

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pemilihan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau sudah mulai mengerucut. Sebelumnya ada 12 orang yang dinyatakan lulus tes administrasi. Saat ini jumlah peserta untuk merebut posisi teratas tinggal 3 nama.

Yakni Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Siak Yan Prana Jaya, Sekdakab Indragiri Hilir (Inhil) Said Syarifuddin dan Kepala Dinas Perindustrian Riau Asrizal. Mereka merupakan perserta dengan raihan nilai tertinggi setelah mengalahkan peserta lainnya yakni Sekdakab Bengkalis, Bustami HY.

Menanggapi hal itu, Ketua Fraksi Demokrat DPRD Riau Agung Nugroho berpendapat proses pemilihan Sekda Riau sudah berlangsung baik. Karena setiap tahapan dilaksanakan secara terbuka dan dapat diketahui banyak orang.

Maka dari itu, dia meminta agar proses seperti saat ini tetap berlanjut hingga ke penetapan nama yang dipilih. ”Sekarang kan era nya sudah terbuka. Hingga 3 nama yang muncul tidak ada kegaduhan. Semua orang bisa mengakses informasi perihal pemilihan sekda ini. Saya rasa sangat bagus,” ujar Agung saat ditemui Riaupos.co, Selasa (8/10/2019).

Baca Juga:  Nurhasan Zaidi: Mari Bersama Besarkan Ormas PUI di Riau

Meski begitu, legislator asal Kota Pekanbaru itu tetap meminta semua pihak untuk tidak mencoba melakukan intervensi terhadap proses yang sedang berjalan. Karena hal itu dinilai bisa merusak tatanan demokrasi yang sudah terbentuk. Apalagi, dalam pemilihan ini Gubernur Riau selaku pimpinan tertinggi memiliki hak prerogatif untuk memilih pendamping yang sesuai dengan visi misi dia.

“Ya kan kita tau, Pak Gubernur punya visi misi yang cukup besar. Kita kasi hak beliau untuk menentukan pendamping. Jadi nanti enggak ada alasan lagi Pak Gubernur tidak bisa mensejahterakan masyarakat seperti janji kampanye dulu,” pintanya.

Laporan: Afiat Ananda/Pekanbaru

Editor: E Sulaiman

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

Agung: Pemilihan Sekda Harus Bebas Intervensi 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pemilihan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau sudah mulai mengerucut. Sebelumnya ada 12 orang yang dinyatakan lulus tes administrasi. Saat ini jumlah peserta untuk merebut posisi teratas tinggal 3 nama.

Yakni Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Siak Yan Prana Jaya, Sekdakab Indragiri Hilir (Inhil) Said Syarifuddin dan Kepala Dinas Perindustrian Riau Asrizal. Mereka merupakan perserta dengan raihan nilai tertinggi setelah mengalahkan peserta lainnya yakni Sekdakab Bengkalis, Bustami HY.

Menanggapi hal itu, Ketua Fraksi Demokrat DPRD Riau Agung Nugroho berpendapat proses pemilihan Sekda Riau sudah berlangsung baik. Karena setiap tahapan dilaksanakan secara terbuka dan dapat diketahui banyak orang.

Maka dari itu, dia meminta agar proses seperti saat ini tetap berlanjut hingga ke penetapan nama yang dipilih. ”Sekarang kan era nya sudah terbuka. Hingga 3 nama yang muncul tidak ada kegaduhan. Semua orang bisa mengakses informasi perihal pemilihan sekda ini. Saya rasa sangat bagus,” ujar Agung saat ditemui Riaupos.co, Selasa (8/10/2019).

Baca Juga:  Momen Pererat Ukhuwah Islamiah

Meski begitu, legislator asal Kota Pekanbaru itu tetap meminta semua pihak untuk tidak mencoba melakukan intervensi terhadap proses yang sedang berjalan. Karena hal itu dinilai bisa merusak tatanan demokrasi yang sudah terbentuk. Apalagi, dalam pemilihan ini Gubernur Riau selaku pimpinan tertinggi memiliki hak prerogatif untuk memilih pendamping yang sesuai dengan visi misi dia.

“Ya kan kita tau, Pak Gubernur punya visi misi yang cukup besar. Kita kasi hak beliau untuk menentukan pendamping. Jadi nanti enggak ada alasan lagi Pak Gubernur tidak bisa mensejahterakan masyarakat seperti janji kampanye dulu,” pintanya.

Laporan: Afiat Ananda/Pekanbaru

Editor: E Sulaiman

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pemilihan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau sudah mulai mengerucut. Sebelumnya ada 12 orang yang dinyatakan lulus tes administrasi. Saat ini jumlah peserta untuk merebut posisi teratas tinggal 3 nama.

Yakni Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Siak Yan Prana Jaya, Sekdakab Indragiri Hilir (Inhil) Said Syarifuddin dan Kepala Dinas Perindustrian Riau Asrizal. Mereka merupakan perserta dengan raihan nilai tertinggi setelah mengalahkan peserta lainnya yakni Sekdakab Bengkalis, Bustami HY.

Menanggapi hal itu, Ketua Fraksi Demokrat DPRD Riau Agung Nugroho berpendapat proses pemilihan Sekda Riau sudah berlangsung baik. Karena setiap tahapan dilaksanakan secara terbuka dan dapat diketahui banyak orang.

Maka dari itu, dia meminta agar proses seperti saat ini tetap berlanjut hingga ke penetapan nama yang dipilih. ”Sekarang kan era nya sudah terbuka. Hingga 3 nama yang muncul tidak ada kegaduhan. Semua orang bisa mengakses informasi perihal pemilihan sekda ini. Saya rasa sangat bagus,” ujar Agung saat ditemui Riaupos.co, Selasa (8/10/2019).

Baca Juga:  Nurhasan Zaidi: Mari Bersama Besarkan Ormas PUI di Riau

Meski begitu, legislator asal Kota Pekanbaru itu tetap meminta semua pihak untuk tidak mencoba melakukan intervensi terhadap proses yang sedang berjalan. Karena hal itu dinilai bisa merusak tatanan demokrasi yang sudah terbentuk. Apalagi, dalam pemilihan ini Gubernur Riau selaku pimpinan tertinggi memiliki hak prerogatif untuk memilih pendamping yang sesuai dengan visi misi dia.

“Ya kan kita tau, Pak Gubernur punya visi misi yang cukup besar. Kita kasi hak beliau untuk menentukan pendamping. Jadi nanti enggak ada alasan lagi Pak Gubernur tidak bisa mensejahterakan masyarakat seperti janji kampanye dulu,” pintanya.

Laporan: Afiat Ananda/Pekanbaru

Editor: E Sulaiman

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari