Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Kegiatan di DPRD Riau Dihentikan Tiga Hari

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Jumlah anggota DPRD Riau yang positif Covid-19 dikabarkan terus bertambah. Kabar terakhir, sudah 6 anggota dewan yang dinyatakan positif.

Adapun tambahannya yakni A, M, SN dan MY. Namun belakangan kabar tersebut dibantah Wakil Ketua DPRD Riau Hardianto. Kata dia, data resmi kasus positif yang menjangkit anggota DPRD Riau baru empat orang. Yakni A dan M (anggota positif pertama kali) serta NZ dan MA. Sedangkan SN dan MY dipastikan negatif.

"Yang saya tahu, SN sudah dilakukan swab test dan hasilnya negatif. Sedangkan MY memang sedang dirawat, tapi bukan karena Covid-19. Tapi karena penyakit lainnya," ungkap Ketua DPRD Riau Hardianto kepada Riau Pos, Senin (7/9).

Sejauh ini pihaknya telah melakukan sejumlah upaya dalam meminimalisir penyebaran virus di kalangan anggota dewan. Upaya tersebut seperti pelaksanaan swab test secara berkala mulai sejak pekan lalu hingga kemarin. Di mana sudah ada tiga kali DPRD Riau menyelenggarakan swab test secara massal. Selain swab test, pihaknya juga melakukan tracing terhadap siapa saja yang pernah berhubungan langsung dengan anggota yang sudah dinyatakan positif.

Baca Juga:  ODP yang Dikarantina Dipulangkan

Soal adanya penghentian kegiatan sementara, Hardianto menyebut bahwa dalam tiga hari ke depan pihaknya memang meniadakan agenda. Karena masih fokus dalam melakukan sterilisasi gedung dengan cara penyemprotan cairan disinfektan. Setelah itu, pihaknya tetap melakukan kegiatan seperti biasa. Semisal rapat dengar pendapat hingga pembasahan APBD perubahan. Mengingat pekerjaan wakil rakyat tidak harus terhenti sekalipun sudah ada yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Terpisah, Ketua Komisi I DPRD Riau Ade Agus Hartanto menyebut jumlah anggota yang terkonfirmasi positif baru empat orang. Sedangkan dua lagi, baru hanya kabar.

"Yang sudah resmi dinyatakan positif ada 4 orang. Terakhir kami dapatkan kabar ada dua," sebut Ade Agus.

Hasil rapat pimpinan DPRD Riau kemarin, lanjut Ade, didapati kesepakatan untuk menghentikan sementara sejumlah agenda. Utamanya kegiatan kunjungan kerja keuar daerah. Namun untuk rapat atau pembahasan lainnya, Ade menyebut kegiatan serupa itu tetap berlanjut.

Baca Juga:  Hambat Laju Serdadu Tridatu

"Kalau rapat atau pembahasan APBD Perubahan kan menyangkut khalayak hidup orang banyak juga. Makanya tetap dilaksanakan dengan mengikuti protokol kesehatan," pungkasnya.

Setakat ini, pihaknya juga menyepakati untuk membatasi tamu yang berkunjung ke DPRD Riau. Termasuk juga menggelar swab test untuk seluruh anggota dan staf di DPRD Riau.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Riau Mimi Yuliani Nazir saat dikonfirmasi terkait berapa jumlah anggota DPRD Riau yang terkonfirmasi positif Covid-19 menyebut empat orang.

"Ada empat anggota DPRD Riau yang positif Covid 19," ujarnya.(nda/sol/wir/hsb/amn/epp)

 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Jumlah anggota DPRD Riau yang positif Covid-19 dikabarkan terus bertambah. Kabar terakhir, sudah 6 anggota dewan yang dinyatakan positif.

Adapun tambahannya yakni A, M, SN dan MY. Namun belakangan kabar tersebut dibantah Wakil Ketua DPRD Riau Hardianto. Kata dia, data resmi kasus positif yang menjangkit anggota DPRD Riau baru empat orang. Yakni A dan M (anggota positif pertama kali) serta NZ dan MA. Sedangkan SN dan MY dipastikan negatif.

- Advertisement -

"Yang saya tahu, SN sudah dilakukan swab test dan hasilnya negatif. Sedangkan MY memang sedang dirawat, tapi bukan karena Covid-19. Tapi karena penyakit lainnya," ungkap Ketua DPRD Riau Hardianto kepada Riau Pos, Senin (7/9).

Sejauh ini pihaknya telah melakukan sejumlah upaya dalam meminimalisir penyebaran virus di kalangan anggota dewan. Upaya tersebut seperti pelaksanaan swab test secara berkala mulai sejak pekan lalu hingga kemarin. Di mana sudah ada tiga kali DPRD Riau menyelenggarakan swab test secara massal. Selain swab test, pihaknya juga melakukan tracing terhadap siapa saja yang pernah berhubungan langsung dengan anggota yang sudah dinyatakan positif.

- Advertisement -
Baca Juga:  Dua Hari 51 Positif, Ledakan Kasus karena Tidak Disiplin

Soal adanya penghentian kegiatan sementara, Hardianto menyebut bahwa dalam tiga hari ke depan pihaknya memang meniadakan agenda. Karena masih fokus dalam melakukan sterilisasi gedung dengan cara penyemprotan cairan disinfektan. Setelah itu, pihaknya tetap melakukan kegiatan seperti biasa. Semisal rapat dengar pendapat hingga pembasahan APBD perubahan. Mengingat pekerjaan wakil rakyat tidak harus terhenti sekalipun sudah ada yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Terpisah, Ketua Komisi I DPRD Riau Ade Agus Hartanto menyebut jumlah anggota yang terkonfirmasi positif baru empat orang. Sedangkan dua lagi, baru hanya kabar.

"Yang sudah resmi dinyatakan positif ada 4 orang. Terakhir kami dapatkan kabar ada dua," sebut Ade Agus.

Hasil rapat pimpinan DPRD Riau kemarin, lanjut Ade, didapati kesepakatan untuk menghentikan sementara sejumlah agenda. Utamanya kegiatan kunjungan kerja keuar daerah. Namun untuk rapat atau pembahasan lainnya, Ade menyebut kegiatan serupa itu tetap berlanjut.

Baca Juga:  Kirim 20 Hafiz pada STQ Nasional di Pontianak

"Kalau rapat atau pembahasan APBD Perubahan kan menyangkut khalayak hidup orang banyak juga. Makanya tetap dilaksanakan dengan mengikuti protokol kesehatan," pungkasnya.

Setakat ini, pihaknya juga menyepakati untuk membatasi tamu yang berkunjung ke DPRD Riau. Termasuk juga menggelar swab test untuk seluruh anggota dan staf di DPRD Riau.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Riau Mimi Yuliani Nazir saat dikonfirmasi terkait berapa jumlah anggota DPRD Riau yang terkonfirmasi positif Covid-19 menyebut empat orang.

"Ada empat anggota DPRD Riau yang positif Covid 19," ujarnya.(nda/sol/wir/hsb/amn/epp)

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari