PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Kafilah asal Provinsi Riau pada Seleksi Tilawah Quran (STQ) Nasional XXV di Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), berhasil menempati peringkat ketujuh. STQ yang berlangsung mulai 30 Juni hingga 5 Juli kemarin, diikuti oleh 20 hafiz dan hafizah yang mengikuti tiga cabang yang diperlombakan.
Asisten 1 Sekretariat Daerah Provinsi Riau Ahmad Syah Harrofie mengatakan, peringkat ketujuh nasional ini merupakan prestasi yang cukup membanggakan. Pasalnya, pada STQ Nasional tahun 2017 lalu kafilah Riau belum berhasil meraih peringkat sama sekali.
‘’Alhamdulillah hasil akhir STQ Nasional di Pontianak, kafilah Riau menduduki peringkat ketujuh nasional dengan perolehan enam poin,” katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, kegagalan saat mengikuti STQ tahun 2017 lalu menjadi penyemangat Pemerintah Provinsi Riau bersama para kafilah untuk menebus kekalahan pada STQ Nasional tahun ini. Dan hal tersebut terwujud meskipun masih menempati posisi ketujuh.
‘’Pengalaman saat itu menjadikan kami fokus melakukan upaya pembinaan terhadap nomor-nomor pertandingan yang memungkinkan bisa kita raih, terutama di bidang Tahfiz dan Hadist. Alhamdulillah tahun ini hasilnya meningkat,” sebutnya.
Menurut Ahmad Syah, jika pada tingkatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional, Provinsi Riau sudah biasa masuk urutan lima atau enam besar. Namun untuk tingkat STQ, Riau sebelumnya tidak pernah masuk 10 besar.
‘’STQ kita tak pernah 10 besar, ini baru yang pertama kali. Kedepannya tentunya prestasi ini akan kami tingkatkan lagi, apalagi pak Gubernur saat ini juga konsen mengenai pembelajaran Alquran di Provinsi Riau,” sebutnya.
Adapun para hafiz dan hafizah yang meraih prestasi pada STQ Nasional tahun ini yakni, Bayu Wibisono, Juara 2 Tahfiz 10 Juz Putra. Rizki Indah Lestari, Juara 2 Tahfiz 10 Juz Putri. Nur Azima, Harapan 1 Tahfiz 1 Juz Putri. Alfianti, Harapan 2 Tahfiz 1 Juz Putri.
Anugrah Rizky, Harapan 2, 500 Hadits Putra. Qifma Wardatul Jannah, Harapan 2, 500 Hadits Putri, Faoqul Halim, Harapan 3 Tahfiz 1 Juz Putra.(sol)