Minggu, 7 Juli 2024

Damar, Nama Pemberian Gubri untuk Bayi Gajah

PEKANBARU (RIAU POS.CO) — Gubernur Riau, Syamsuar menandatangani sertifikat pemberian nama "Damar" kepada seekor bayi gajah jantan, Senin (6/7/2020).

Damar merupakan hasil perkawinan gajah binaan di Taman Wisata Alam (TWA) Buluh Cina, Kabupaten Kampar yang bernama Robin dan Ngatini.

- Advertisement -

Penandatanganan dilakukan di kantor Gubernur Riau di depan Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Suharyono beserta jajarannya.

Diceritakan Suharyono, Ngatini yang berumur 22 tahun diketahui melahirkan bayi jantan pada tanggal 3 Juli 2020 sekitar pukul 05.00 WIB.

"Gubri sangat antusias dengan kelahiran satwa dilindungi tersebut dan langsung berkenan memberikan nama kepada bayi gajah itu. Gubri memberi nama anak gajah itu Damar yang bermakna pelita," ujar Suharyono.

- Advertisement -
Baca Juga:  MUI Komitmen Kawal Aspek Halal Vaksin Covid-19

Menurut Suharyono, dengan kelahiran Gajah di TWA Buluh Cina menunjukan keseriusan semua pemangku kepentingan dalam melestarikan Gajah Sumatera yang telah terancam keberadaannya.

"Saya menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar besarnya atas apresiasi dan dukungan konservasi yang diberikan oleh Gubernur Riau," tambahnya.

Laporan: Dofi Iskandar (Pekanbaru)
Editor: Eko Faizin

PEKANBARU (RIAU POS.CO) — Gubernur Riau, Syamsuar menandatangani sertifikat pemberian nama "Damar" kepada seekor bayi gajah jantan, Senin (6/7/2020).

Damar merupakan hasil perkawinan gajah binaan di Taman Wisata Alam (TWA) Buluh Cina, Kabupaten Kampar yang bernama Robin dan Ngatini.

Penandatanganan dilakukan di kantor Gubernur Riau di depan Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Suharyono beserta jajarannya.

Diceritakan Suharyono, Ngatini yang berumur 22 tahun diketahui melahirkan bayi jantan pada tanggal 3 Juli 2020 sekitar pukul 05.00 WIB.

"Gubri sangat antusias dengan kelahiran satwa dilindungi tersebut dan langsung berkenan memberikan nama kepada bayi gajah itu. Gubri memberi nama anak gajah itu Damar yang bermakna pelita," ujar Suharyono.

Baca Juga:  MUI Komitmen Kawal Aspek Halal Vaksin Covid-19

Menurut Suharyono, dengan kelahiran Gajah di TWA Buluh Cina menunjukan keseriusan semua pemangku kepentingan dalam melestarikan Gajah Sumatera yang telah terancam keberadaannya.

"Saya menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar besarnya atas apresiasi dan dukungan konservasi yang diberikan oleh Gubernur Riau," tambahnya.

Laporan: Dofi Iskandar (Pekanbaru)
Editor: Eko Faizin

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari