Jalur Bersejarah Belum Terhadang

Ada Jalur Serampak Indah Permata Intan dari Pulau Baru Baserah, KHS. Jalur yang pernah menghentikan dominasi juara jalur-jalur Inhu di era 2000-an itu berhasil melaju ke hari kedua putaran pertama yang akan dihelat, Jumat (5/7) hari ini. Serampak masih terlalu tangguh bagi jalur Selendang Putih Mayang Taurai dari Pulau Deras Pangean.

 Lalu, disusul Jalur Olang Barantai dari Padang Kunik Pangean. Jalur yang punya segudang prestasi sekitar era prakemerdekaan ini melaju mulus. Mereka di hari pertama berhasil mengalahkan Jalur Lilitan Akar Bunga Merah dari Pulau Kopuang Sentajo.

Selanjutnya, jalur yang sudah pernah meraih 3 kali menjadi juara di Tepian Narosa Telukkuantan di era 1980-an, Silancar Air dari Teluk Pauh Pangean juga melaju ke hari kedua, hari ini. Setelah di hilir 10 pada hari pertama berhasil menghentikan lajunya jalur andalan dari Peranap Inhu, Siluman Sijonggi Merah dari Setako Raya.

Jalur yang dikenal sang juara yang sudah menaklukkan banyak arena pacu sekitar tahun 2003-2007, Siluman Buayo Danau dari Sitorajo Kari Kuantan Tengah juga berhasil melaju ke hari kedua. Setelah di hari pertama kemarin berhasil menghentikan lajunya jalur andalan dari Munsalo Kopah, Panglimo Mudo Bintang Nagori.

Jalur Raja Laut juga sudah punya nama besar yang pernah juga 3 kali juara di Tepian Narosa Telukkuantan sekitar 1970-1980-an juga masih belum terhadang. Jalur milik masyarakat Sungai Sorik, KHS ini berhasil menang mudah atas jalur ternama lainnya, Dewa Ruci Arung Samudra dari Pulau Sipan Inuman.

Dan ada lagi Jalur Linggar Jati Adhyaksa Kuansing dari Pulau Kumpai Pangean. Jalur yang pernah juara iven nasional 2012 itu menghentikan perlawanan jalur Meriam Jalo Ghambag dari Pengalihan, KHS.

Ada juga Jalur Ngiang Kuantan Cahayo Nagori dari Gunung Toar. Ada Kilek Keramat Muaro Laii Pemprov Riau dari Pauh Angit Pangean. Lalu, Jalur Pulau Laghe Mandulang Untuang dari Pulau Madinah, Kuantan Hilir. Disusul Jalur Pangeran Hilir Rantau Kuantan dari Teluk Pauh Cerenti. Dan Marangin Montiak Tuah Lipai dari Sikakak Cerenti.(jps)

Ada Jalur Serampak Indah Permata Intan dari Pulau Baru Baserah, KHS. Jalur yang pernah menghentikan dominasi juara jalur-jalur Inhu di era 2000-an itu berhasil melaju ke hari kedua putaran pertama yang akan dihelat, Jumat (5/7) hari ini. Serampak masih terlalu tangguh bagi jalur Selendang Putih Mayang Taurai dari Pulau Deras Pangean.

 Lalu, disusul Jalur Olang Barantai dari Padang Kunik Pangean. Jalur yang punya segudang prestasi sekitar era prakemerdekaan ini melaju mulus. Mereka di hari pertama berhasil mengalahkan Jalur Lilitan Akar Bunga Merah dari Pulau Kopuang Sentajo.

Selanjutnya, jalur yang sudah pernah meraih 3 kali menjadi juara di Tepian Narosa Telukkuantan di era 1980-an, Silancar Air dari Teluk Pauh Pangean juga melaju ke hari kedua, hari ini. Setelah di hilir 10 pada hari pertama berhasil menghentikan lajunya jalur andalan dari Peranap Inhu, Siluman Sijonggi Merah dari Setako Raya.

Jalur yang dikenal sang juara yang sudah menaklukkan banyak arena pacu sekitar tahun 2003-2007, Siluman Buayo Danau dari Sitorajo Kari Kuantan Tengah juga berhasil melaju ke hari kedua. Setelah di hari pertama kemarin berhasil menghentikan lajunya jalur andalan dari Munsalo Kopah, Panglimo Mudo Bintang Nagori.

Jalur Raja Laut juga sudah punya nama besar yang pernah juga 3 kali juara di Tepian Narosa Telukkuantan sekitar 1970-1980-an juga masih belum terhadang. Jalur milik masyarakat Sungai Sorik, KHS ini berhasil menang mudah atas jalur ternama lainnya, Dewa Ruci Arung Samudra dari Pulau Sipan Inuman.

Dan ada lagi Jalur Linggar Jati Adhyaksa Kuansing dari Pulau Kumpai Pangean. Jalur yang pernah juara iven nasional 2012 itu menghentikan perlawanan jalur Meriam Jalo Ghambag dari Pengalihan, KHS.

Ada juga Jalur Ngiang Kuantan Cahayo Nagori dari Gunung Toar. Ada Kilek Keramat Muaro Laii Pemprov Riau dari Pauh Angit Pangean. Lalu, Jalur Pulau Laghe Mandulang Untuang dari Pulau Madinah, Kuantan Hilir. Disusul Jalur Pangeran Hilir Rantau Kuantan dari Teluk Pauh Cerenti. Dan Marangin Montiak Tuah Lipai dari Sikakak Cerenti.(jps)