Jumat, 20 September 2024

MUI dan FKDM Riau Siap Berkolaborasi

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Ketua Majelis Ulama (MUI) Provinsi Riau Prof Dr H Ilyas Husti MA beserta pengurus menyambut rombongan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Riau di Kantor MUI Riau, Selasa (5/4/2022). Pada kesempatan itu, Ilyas Husti menyampaikan semangat untuk berkolaborasi dengan FKDM. 

''MUI ini lembaga fatwa yang diminta dan tidak dimintai fatwanya. Tentang banyak hal. Mulai dari persoalan narkoba, toleransi antarumat beragama, sampai vaksin. Jadi, MUI juga tidak bisa sendiri. Setiap tiga bulan sekali, kami memgumpulkan komunitas-komunitas untuk berdiskusi bersama. Datang FKDM Riau ke sini, tentu kami sangat senang. Selain menjalin silaturahmi, juga untuk kolaborasi dalam bergerak bersama membangun Riau ini,'' kata Ilyas. 

Kedatangan FKDM Riau dipimpin langsung Ketua Data Wardana. Semua pengurus FKDM hadir. Karena silaturahmi, kehadiran FKDM disambut dengan berkenalan. 

Baca Juga:  Penggiringan 4 Gajah Liar Dekati TNTN

Ilyas bukan hanya memperkenalkan pengurus MUI yang hadir, tapi juga membaca semua pengurus FKDM sesuai absensi. Bahkan Ilyas berbalas pantun dengan Datuk Nasir Penyalai, salah satu anggota FKDM. 

- Advertisement -

Petemuan antara kedua organisasi ini berlangsungg gembira dan penuh senda gurau. Tapi tujuan hadirnya masing-masing organisasi ini juga dipaparkan dengan jelas. 

''Tugas kita ini sama-sama berat. Makanya perlu bergandeng tangan, bersinergi,  dan kolaborasi,'' tegas Ilyas lagi. 

- Advertisement -

Data Wardana pada kesempatan tersebut juga menyampaikan tentang FKDM Riau yang belum lama lahir. Meski begitu, sebagai organisasi yang diamanatkan untuk melakukan pencegahan tentang ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan dari tingkat tapak atau sejak dini, maka FKDM perlu menjalin kerja sama dengan banyak pihak. 

''FKDM ini mencari informasi sebanyak-banyaknya dari tingkat paling tapak di tengah masyarakat tentang sesuatu yang mengangancam, mengganggu keamanan, dan ketertiban umum, sekaligus bertugas menyampaikan informasi tersebut kepada pemerintah, dalam hal ini gubernur,'' jelas Data. 

Baca Juga:  Minta PT SPR Langgak Lebih Banyak Berikan Dividen 

Data juga menambahkan, FKDM bersama MUI Riau melalui bidang dakwah, bidang penelitian dan pengkajian, bisa melakukan pemetaan dakwah dan deteksi konflik atau perpecahan yang dapat mengganggu kerukunan umat beragama. Singkroniasi dan kerja kolaborasi ini juga diharapkan bisa dilakukan FKDM di setiap kabupaten/kota dengan MUI masing-masing kabupaten/kota. 

Selain Ketua MUI Ilyas Husti , hadir juga dalam pertemuan ini pengurus MUI Riau. Mereka antara lain H Abu Nawas SA MM (Sekkum), Drs Afrizal DS (Ketua), Dr Elfiandri MSi (Ketua Komisi Ukhuwah Islamiyah), dan Drs H Azwir Alimuddin MSi (Ketua).

 

Laporan: Kunni Masrohanti (Pekanbaru)

Editor: E Sulaiman

 

 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Ketua Majelis Ulama (MUI) Provinsi Riau Prof Dr H Ilyas Husti MA beserta pengurus menyambut rombongan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Riau di Kantor MUI Riau, Selasa (5/4/2022). Pada kesempatan itu, Ilyas Husti menyampaikan semangat untuk berkolaborasi dengan FKDM. 

''MUI ini lembaga fatwa yang diminta dan tidak dimintai fatwanya. Tentang banyak hal. Mulai dari persoalan narkoba, toleransi antarumat beragama, sampai vaksin. Jadi, MUI juga tidak bisa sendiri. Setiap tiga bulan sekali, kami memgumpulkan komunitas-komunitas untuk berdiskusi bersama. Datang FKDM Riau ke sini, tentu kami sangat senang. Selain menjalin silaturahmi, juga untuk kolaborasi dalam bergerak bersama membangun Riau ini,'' kata Ilyas. 

Kedatangan FKDM Riau dipimpin langsung Ketua Data Wardana. Semua pengurus FKDM hadir. Karena silaturahmi, kehadiran FKDM disambut dengan berkenalan. 

Baca Juga:  Penggiringan 4 Gajah Liar Dekati TNTN

Ilyas bukan hanya memperkenalkan pengurus MUI yang hadir, tapi juga membaca semua pengurus FKDM sesuai absensi. Bahkan Ilyas berbalas pantun dengan Datuk Nasir Penyalai, salah satu anggota FKDM. 

Petemuan antara kedua organisasi ini berlangsungg gembira dan penuh senda gurau. Tapi tujuan hadirnya masing-masing organisasi ini juga dipaparkan dengan jelas. 

''Tugas kita ini sama-sama berat. Makanya perlu bergandeng tangan, bersinergi,  dan kolaborasi,'' tegas Ilyas lagi. 

Data Wardana pada kesempatan tersebut juga menyampaikan tentang FKDM Riau yang belum lama lahir. Meski begitu, sebagai organisasi yang diamanatkan untuk melakukan pencegahan tentang ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan dari tingkat tapak atau sejak dini, maka FKDM perlu menjalin kerja sama dengan banyak pihak. 

''FKDM ini mencari informasi sebanyak-banyaknya dari tingkat paling tapak di tengah masyarakat tentang sesuatu yang mengangancam, mengganggu keamanan, dan ketertiban umum, sekaligus bertugas menyampaikan informasi tersebut kepada pemerintah, dalam hal ini gubernur,'' jelas Data. 

Baca Juga:  Puncak Hari Pramuka Diikuti 2.500 Peserta

Data juga menambahkan, FKDM bersama MUI Riau melalui bidang dakwah, bidang penelitian dan pengkajian, bisa melakukan pemetaan dakwah dan deteksi konflik atau perpecahan yang dapat mengganggu kerukunan umat beragama. Singkroniasi dan kerja kolaborasi ini juga diharapkan bisa dilakukan FKDM di setiap kabupaten/kota dengan MUI masing-masing kabupaten/kota. 

Selain Ketua MUI Ilyas Husti , hadir juga dalam pertemuan ini pengurus MUI Riau. Mereka antara lain H Abu Nawas SA MM (Sekkum), Drs Afrizal DS (Ketua), Dr Elfiandri MSi (Ketua Komisi Ukhuwah Islamiyah), dan Drs H Azwir Alimuddin MSi (Ketua).

 

Laporan: Kunni Masrohanti (Pekanbaru)

Editor: E Sulaiman

 

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari