JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Lembaga survei Indikator Politik Indonesia menyampaikan hasil penelitiannya yang bertajuk ‘Dinamika Elektoral dan Evaluasi Publik terhadap Kondisi Sosial Politik di DKI Jakarta’. Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi menjelaskan bahwa survei ini dilakukan untuk mengetahui siapa di antara nama-nama tokoh di Provinsi DKI Jakarta yang punya peluang paling kuat untuk menang dalam Pilkada DKI, setidaknya kalau diadakan sekarang.
"Untuk pilihan gubernur jika Pilkada dilaksanakan hari ini, maka nama Anies Baswedan masih yang tertinggi dengan persentase 33,6 persen. Selanjutnya disusul oleh Basuki Tjahaja Purnama dengan 18,7 persen, Tri Rismaharini dengan 4,5 persen, Sandiaga Uno di 3,2 persen, dan Ganjar Prabowo di 1,0 persen," ujar Burhanudin dalam Rakornas Partai Nasdem, Jakarta Barat, Sabtu (29/5).
Burhanuddin menambahkan muncul nama baru yang merupakan tokoh Nasdem di Jakarta Utara, yakni Ahmad Sahroni. Dalam simulasi 22 nama semi terbuka, nama Sahroni muncul di urutan ke-enam.
"Di sini ada satu nama kader Partai Nasdem yaitu Bang Ahmad Sahroni dengan presentase 2,3 persen. Ini menarik karena elektabilitas beliau berada di atas Djarot dan Ahmad Riza Patria yang menjabat sebagai wakil gubernur," katanya.
Lebih jauh, Burhan juga menjelaskan bahwa nama Sahroni paling populer di Jakarta Utara dan Jakarta Barat, yang merupakan konstituennya selama ini. "Kami juga menemukan bahwa di DKI Jakarta, baru 33,8 persen yang tahu Ahmad Sahroni. Dari jumlah ini, 66,9 persennya bilang bahwa mereka suka dengan Sahroni. Ini khususnya paling tinggi di Jakarta Utara dan Barat yang merupakan dapilnya," pungkasnya.(jpg)
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Lembaga survei Indikator Politik Indonesia menyampaikan hasil penelitiannya yang bertajuk ‘Dinamika Elektoral dan Evaluasi Publik terhadap Kondisi Sosial Politik di DKI Jakarta’. Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi menjelaskan bahwa survei ini dilakukan untuk mengetahui siapa di antara nama-nama tokoh di Provinsi DKI Jakarta yang punya peluang paling kuat untuk menang dalam Pilkada DKI, setidaknya kalau diadakan sekarang.
"Untuk pilihan gubernur jika Pilkada dilaksanakan hari ini, maka nama Anies Baswedan masih yang tertinggi dengan persentase 33,6 persen. Selanjutnya disusul oleh Basuki Tjahaja Purnama dengan 18,7 persen, Tri Rismaharini dengan 4,5 persen, Sandiaga Uno di 3,2 persen, dan Ganjar Prabowo di 1,0 persen," ujar Burhanudin dalam Rakornas Partai Nasdem, Jakarta Barat, Sabtu (29/5).
- Advertisement -
Burhanuddin menambahkan muncul nama baru yang merupakan tokoh Nasdem di Jakarta Utara, yakni Ahmad Sahroni. Dalam simulasi 22 nama semi terbuka, nama Sahroni muncul di urutan ke-enam.
"Di sini ada satu nama kader Partai Nasdem yaitu Bang Ahmad Sahroni dengan presentase 2,3 persen. Ini menarik karena elektabilitas beliau berada di atas Djarot dan Ahmad Riza Patria yang menjabat sebagai wakil gubernur," katanya.
- Advertisement -
Lebih jauh, Burhan juga menjelaskan bahwa nama Sahroni paling populer di Jakarta Utara dan Jakarta Barat, yang merupakan konstituennya selama ini. "Kami juga menemukan bahwa di DKI Jakarta, baru 33,8 persen yang tahu Ahmad Sahroni. Dari jumlah ini, 66,9 persennya bilang bahwa mereka suka dengan Sahroni. Ini khususnya paling tinggi di Jakarta Utara dan Barat yang merupakan dapilnya," pungkasnya.(jpg)