JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Mantan pesinetron Hengky Kurniawan bikin gonjang-ganjing Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). DPD dan DPP PDIP beda suara soal Hengky. Dikabarkan sebelumnya, Hengky sudah tak lagi bergabung dengan Partai Demokrat. Dia memilih loncat ke PDIP.

Namun, hal ini dibantah Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto. Wakil Bupati Bandung Barat itu disebut Hasto belum resmi pindah ke PDIP.

Pasalnya, surat permohonan resmi Hengky yang dikabarkan bakal bergabung dengan PDIP belum diterima oleh pengurus DPP.

Hal itu ditegaskan Hasto Kristiyanto kepada wartawan, Sabtu (21/12).

“Belum ada (surat permohonan), dalam catatan saya belum ada. Nanti akan saya lakukan kroscek,” kata Hasto.

“Ketika ada orang yang mau bergabung ke PDIP itu harus mengajukan surat permohonan kepada PDIP untuk menjadi anggota,” imbuhnya menegaskan.

Hasto menyatakan bahwa pihaknya tetap membuka peluang komunikasi dengan para Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, termasuk dengan Hengky Kurniawan.

“Proses dialog juga dilakukan. Ketika dialog dengan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah bukan berarti itu otomatis sebagai rekrutmen, tidak,” tegasnya.

Hal ini seperti menunjukkan ada perbedaan suara di PDIP. Sebab, dikabarkan Kantor Berita RMOLJabar, PDIP telah menyatakan resmi mengangkut Wakil Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan bergabung dengan partai besutan Megawati Soekarnoputri itu. Kepastian itu diketahui melalui unggahan dalam akun Facebook @PDIPerjuangan.

Hengky juga disebut sudah sudah memiliki kartu tanda anggota (KTA) partai. Hal itu diketahui dari postingan media sosial facebook PDI Perjuangan @PDIPerjuangan yang ditautkan ke Twitter @PDI_Perjuangan.

Kepindahan Hengky diharapkan Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Ono Surono dapat mendongkrak suara partai. Hengky disiapkan untuk memenangkan PDIP pada gelaran Pilkada termasuk Pileg dan Pilpres 2024.

Hengky yang saat ini menjadi Wakil Bupati Bandung Barat berharap bisa menggantikan Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna yang juga Ketua DPD Nasdem Bandung Barat.

Wasekjen Partai Demokrat, Andi Arief secara terbuka “mendoakan” Hengky bisa mendapatkan apa yang dijanjikan (Bupati bandung Barat).

“Mudah-mudahan seperti yang dikemukakan saat bertemu di Bandung beberapa waktu lalu, dijanjikan Rieke D Pitaloka (politikus PDIP) akan menjadi Bupati secepatnya, karena Bupati saat ini dari Nasdem bermasalah dan kejaksaan bisa membantu,” demikian cuitan Andi Arief.

Atas tindakannya pindah partai, Hengky pun kini disebut sebagai kutu loncat. karena sebelum menjadi kader Demokrat, Hengky Kurniawan tercatat cukup lama menjadi kader PAN. Bahkan Hengky juga pernah menjadi kader Partai Berkarya.

Sumber: Pojoksatu.id

Editor: E Sulaiman

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Mantan pesinetron Hengky Kurniawan bikin gonjang-ganjing Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). DPD dan DPP PDIP beda suara soal Hengky. Dikabarkan sebelumnya, Hengky sudah tak lagi bergabung dengan Partai Demokrat. Dia memilih loncat ke PDIP.

Namun, hal ini dibantah Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto. Wakil Bupati Bandung Barat itu disebut Hasto belum resmi pindah ke PDIP.

- Advertisement -

Pasalnya, surat permohonan resmi Hengky yang dikabarkan bakal bergabung dengan PDIP belum diterima oleh pengurus DPP.

Hal itu ditegaskan Hasto Kristiyanto kepada wartawan, Sabtu (21/12).

- Advertisement -

“Belum ada (surat permohonan), dalam catatan saya belum ada. Nanti akan saya lakukan kroscek,” kata Hasto.

“Ketika ada orang yang mau bergabung ke PDIP itu harus mengajukan surat permohonan kepada PDIP untuk menjadi anggota,” imbuhnya menegaskan.

Hasto menyatakan bahwa pihaknya tetap membuka peluang komunikasi dengan para Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, termasuk dengan Hengky Kurniawan.

“Proses dialog juga dilakukan. Ketika dialog dengan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah bukan berarti itu otomatis sebagai rekrutmen, tidak,” tegasnya.

Hal ini seperti menunjukkan ada perbedaan suara di PDIP. Sebab, dikabarkan Kantor Berita RMOLJabar, PDIP telah menyatakan resmi mengangkut Wakil Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan bergabung dengan partai besutan Megawati Soekarnoputri itu. Kepastian itu diketahui melalui unggahan dalam akun Facebook @PDIPerjuangan.

Hengky juga disebut sudah sudah memiliki kartu tanda anggota (KTA) partai. Hal itu diketahui dari postingan media sosial facebook PDI Perjuangan @PDIPerjuangan yang ditautkan ke Twitter @PDI_Perjuangan.

Kepindahan Hengky diharapkan Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Ono Surono dapat mendongkrak suara partai. Hengky disiapkan untuk memenangkan PDIP pada gelaran Pilkada termasuk Pileg dan Pilpres 2024.

Hengky yang saat ini menjadi Wakil Bupati Bandung Barat berharap bisa menggantikan Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna yang juga Ketua DPD Nasdem Bandung Barat.

Wasekjen Partai Demokrat, Andi Arief secara terbuka “mendoakan” Hengky bisa mendapatkan apa yang dijanjikan (Bupati bandung Barat).

“Mudah-mudahan seperti yang dikemukakan saat bertemu di Bandung beberapa waktu lalu, dijanjikan Rieke D Pitaloka (politikus PDIP) akan menjadi Bupati secepatnya, karena Bupati saat ini dari Nasdem bermasalah dan kejaksaan bisa membantu,” demikian cuitan Andi Arief.

Atas tindakannya pindah partai, Hengky pun kini disebut sebagai kutu loncat. karena sebelum menjadi kader Demokrat, Hengky Kurniawan tercatat cukup lama menjadi kader PAN. Bahkan Hengky juga pernah menjadi kader Partai Berkarya.

Sumber: Pojoksatu.id

Editor: E Sulaiman