PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Ketua Yayasan Hang Tuah Pekanbaru dr H Zainal Abidin MPH melantik Rektor dan Pejabat Struktural Universitas Hang Tuah Pekanbaru di Aula Universitas Hang Tuah Pekanbaru. Pelantikan berlangsung Sabtu (16/4). Rektor dijabat oleh Prof Dr Syafrani MSi. Sedangkan Wakil Rektor 1 (Bidang Akademik) Ns Lita MKep, Wakil Rektor 2 (Bidang Adm, Keuangan dan Kepegawaian) dr Aldiga Rienarti Abidin MKM, Wakil Rektor 3 (Bidang Kemahasiswaan dan Alumni) Yesica Devis SIkom MKes. Hadir, Gubernur Riau yang diwakili Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau Dr H Kamsol serta Rektor Universitas Lancang Kuning (Unilak).
Ketua Yayasan Hang Tuah Pekanbaru dr H Zainal Abidin MPH mengatakan tidak meragukan lagi Universitas Hang Tuah Pekanbaru dipimpin oleh Prof Dr Syafrani MSi karena jam terbangnya untuk memimpin universitas sudah cukup tinggi.
Selain itu, Zainal menyebutkan, program studi yang dibukanya adalah diperlukan oleh masyarakat, misalnya prodi ilmu hukum. "Persoalan hukum di Riau ini sangat rumit. Mulai dari masyarakat adat terpinggirkan. Masyarakat Sakai, masyarakat Talang Mamak hak-hak mereka terkadang terabaikan, ini perlu upaya-upaya hukum," ujarnya.
Disebutkannya, Universitas Hang Tuah Pekanbaru ini merupakan penggabungan STIKes dan STMIK Hang Tuah Pekanbaru. Selain itu bertambah pula dua Program Studi (Prodi) baru yakni Prodi Ilmu Komunikasi dan Prodi Hukum.
Senada dengan itu, Rektor Universitas Hang Tuah Pekanbaru Prof Dr Syafrani MSi menyebutkan, langkah pertama yang ia lakukan memimpin Universitas Hang Tuah Pekanbaru ini adalah melihat tata kelola perguruan tinggi, karena untuk bekerja harus memiliki standar operasional dan persyaratan administrasi baik bersifat aturan-aturan dengan landasan hukum yang berdasarkan statuta sekaligus melihat perkembangan universitas ke depan.
"Selanjutnya, barulah kita menyusun rencana lima tahun ke depan. Itu nanti akan melibatkan semua komponen agar bisa memahami apa yang kita susun untuk mencapai visi dan misi Universitas Hang Tuah Pekanbaru. Untuk mewujudkan itu saya memohon bantuan dan di-support sedemikan rupa sehingga dalam waktu yang tidak begitu lama kita bisa memiliki daya saing yang lebih bagus," paparnya.
Sedangkan Gubernur Riau yang diwakili Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau Dr H Kamsol mengatakan, pendidikan adalah peradaban. "Semakin baik pendidikan kita maka semakin baik pula peradaban negeri ini. Itulah perjuangan ke depan," paparnya.(adv)
