JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Susy Susanti meminta kepada ganda campuran Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja untuk berjuang mempertahankan ranking dunia mereka. Tujuannya adalah agar bisa lolos ke Olimpiade Tokyo 2020 yang berlangsung tahun depan.
Susy menambahkan, walaupun Hafiz/Gloria masih berada di delapan besar, tapi itu sama sekali belum aman. "Mereka masih harus mempertahankan ranking hingga ke Olimpiade, sebab masih ada tiga sampai empat turnamen lagi. Jadi harus konsisten. Mungkin pelatih juga sudah ada program khusus untuk mereka," kata Susy ketika dihubungi JawaPos.com (28/5).
Peraih medali emas Olimpiade 1992 itu juga meminta kepada Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, dan Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang sudah pasti lolos ke Tokyo 2020 untuk tetap mempertahankan performa dan rankingnya.
"Meskipun mereka sudah aman dan lolos Olimpiade peak-nya tetap dijaga. Untuk target kami belum membahasnya," ujarnya.
Susy juga mengaku ragu jadwal baru turnamen bulu tangkis yang telah dirilis BWF pada pekan lalu dapat bergulir sesuai rencana. Penyebabnya adalah situasi dan kondisi dunia yang belum kondusif lantaran pandemi Covid-19 yang belum juga mereda.
"Kami harus melihat situasi dan kondisi dulu. Rapat dengan pengurus terkait ini, karena situasi belum normal. Sebab, kesehatan dan keselamatan atlet adalah prioritas," ucapnya.
Di sisi lain, pebulu tangkis Indonesia harus terus mempersiapkan diri. Susy Susanti menyakini, pandemi virus corona baru membuat penyelenggara sulit menggelar turnamen.
"Kalau tidak salah, Indonesia masih ditolak oleh 63 negara. WNI tak boleh masuk. Tapi, kami tidak tahu apakah ada dispensasi untuk atlet," jelasnya.
Dihubungi terpisah, pelatih ganda campuran Richard Mainaky mengungkapkan adanya regulasi kualifikasi yang dikeluarkan BWF tentunya menjadi tugas berat bagi Hafiz/Gloria untuk mempertahankan ranking. Sebab, hingga saat ini, posisi mereka belum aman.
"Sejak Olimpiade ditunda, saya punya target khusus dan sudah bilang ke mereka, saya ingin Hafiz/Gloria naik ranking ke tujuh dunia, agar posisinya aman. Makanya selama setahun ini harus mereka manfaatkan dan performa mereka bisa semakin baik," kata Richard.
Di klasemen kualifikasi Olimpiade 2020, Hafiz/Gloria sementara berada di peringkat delapan yang merupakan posisi minimal agar satu negara bisa mengirimkan dua wakil dari sektor ganda ke Olimpiade 2020.
Indonesia sudah memastikan enam wakil ke Olimpiade 2020. Dua di antaranya dari tunggal putra (Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting), dua ganda putra (Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo), satu ganda putri (Greysia Polii/Apriyani Rahayu) serta satu dari ganda campuran (Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti).
Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi