LIVERPOOL (RIAUPOS.CO) – Bintang Liverpool Mohamed Salah punya waktu favorit untuk latihan selama Ramadan, yakni dini hari atau sebelum imsak.
Hal ini diketahui lewat unggahan di akun media sosialnya. Wide attacker 27 tahun itu terlihat melatih otot-otot tubuhnya pukul 02.40 waktu setempat. Sebagai catatan, imsak di wilayah Liverpool pukul 03.09.
“Waktu yang tidak biasa bagi pesepak bola berlatih, tetapi saya tahu Mo (Salah) menikmatinya,” kata pelatih Liverpool Juergen Klopp sebagaimana dilansir This Is Anfield.
Salah juga selalu menunjukkan antuasismenya sejak awal menjalani Ramadan. Lihat saja aktivitas Pemain Terbaik Afrika 2017 dan 2018 itu kala memasang dekorasi berupa lentera kertas di kediamannya.
- Advertisement -
Akibat Covid-19, puasa tahun ini memang sangat berbeda bagi para pesepak bola muslim seperti Salah maupun tandemnya di Liverpool, Sadio Mane.
Tahun lalu kisah Salah yang terungkap adalah saat peraih Golden Boot Premier League 2018–2019 itu berbuka puasa pada menit ke-39 dalam final Liga Champions di Wanda Metropolitano.
- Advertisement -
Di sisi lain, Salah diketahui mengirimkan bantuan ke daerah asalnya di Nagrig, Mesir. Bapak satu anak itu mendistribusikan logistik melalui keluarganya.
Sumber: Pojoksatu.id
Editor: E Sulaiman
LIVERPOOL (RIAUPOS.CO) – Bintang Liverpool Mohamed Salah punya waktu favorit untuk latihan selama Ramadan, yakni dini hari atau sebelum imsak.
Hal ini diketahui lewat unggahan di akun media sosialnya. Wide attacker 27 tahun itu terlihat melatih otot-otot tubuhnya pukul 02.40 waktu setempat. Sebagai catatan, imsak di wilayah Liverpool pukul 03.09.
“Waktu yang tidak biasa bagi pesepak bola berlatih, tetapi saya tahu Mo (Salah) menikmatinya,” kata pelatih Liverpool Juergen Klopp sebagaimana dilansir This Is Anfield.
Salah juga selalu menunjukkan antuasismenya sejak awal menjalani Ramadan. Lihat saja aktivitas Pemain Terbaik Afrika 2017 dan 2018 itu kala memasang dekorasi berupa lentera kertas di kediamannya.
Akibat Covid-19, puasa tahun ini memang sangat berbeda bagi para pesepak bola muslim seperti Salah maupun tandemnya di Liverpool, Sadio Mane.
Tahun lalu kisah Salah yang terungkap adalah saat peraih Golden Boot Premier League 2018–2019 itu berbuka puasa pada menit ke-39 dalam final Liga Champions di Wanda Metropolitano.
Di sisi lain, Salah diketahui mengirimkan bantuan ke daerah asalnya di Nagrig, Mesir. Bapak satu anak itu mendistribusikan logistik melalui keluarganya.
Sumber: Pojoksatu.id
Editor: E Sulaiman
