GRANADA (RIAUPOS.CO) – Pelatih Tim Nasional (Timnas) Spanyol, Luis Enrique, mengaku tidak puas dengan hasil yang diraih skuadnya saat menjamu Yunani dalam laga perdana Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa.
Bermain di Estadio Nuevo Los Carmenes, Jumat (26/3/2021) dini hari WIB, Spanyol hanya bisa bermain dengan skor akhir 1-1. Enrique merasa tak percaya dengan hasil tersebut.
Pada laga tersebut, Spanyol sejatinya berhasil menjalankan pertandingan dengan baik di babak awal. Spanyol pun sukses mencetak gol pertama ke gawang Yunani lewat gol yang dicetak oleh Alvaro Morata pada menit 33.
Sayangnya keunggulan tersebut tidak mampu dipertahankan dengan baik. Sebab Yunani berhasil menyamakan kedudukan pada menit 56 setelah Anastasios Bakasetas sukses mengeksekusi tendangan penalti.
Berkat hasil tersebut, Enrique mengatakan sangat kecewa dengan kurangnya ketajaman timnya saat melawan Yunani. Enrique merasa frustrasi karena ia sejatinya memiliki harapan besar untuk La Furia Roja bisa memenangkan pertandingan ini.
Tetapi, pada satu sisi, ia juga mengakui bahwa pertahanan Yunani susah ditembus oleh lini serang Spanyol. Karena itu, Enrique hanya bisa menerima kenyataan yang ada bahwa skuadnya gagal membawa poin penuh di laga perdana Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa.
“Melawan rival seperti Yunani yang memiliki tingkat fisik yang kuat dan ketepatan defensif, kami kurang memiliki kecakapan,” ucap Enrique dilansir Goal, Jumat (26/3/2021).
“Dengan begitu sedikit ruang (melawan pertahanan itu, red) kami tidak memberikan inspirasi. Jelas itu adalah hasil yang tidak saya harapkan,” tambahnya.
“Anda harus mencoba menyelesaikan pertandingan melawan semua rival. Yunani telah datang untuk memainkan permainan mereka,” lanjutnya.
“Setiap pertandingan memiliki komplikasinya dan hari ini Yunani bertahan dengan sangat baik,” sambungnya.
Hasil ini tentu membuat Spanyol harus bisa bekerja keras di laga berikutnya. Sebab, pada Grup B, Spanyol berada di grup yang cukup berat. Selain Yunani, ada nama Swedia, Kosovo, dan Georgia. Sementara jika ingin memastikan kelolosan ke putaran final Piala Dunia 2022 secara otomatis, maka tim tersebut harus menjadi juara grup.
Sumber: FIFA/News/Goal
Editor: Hary B Koriun