Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Khabib Pensiun, Ini yang Dikatakan Conor McGregor

ABUDHABI (RIAUPOS.CO) – Kemenangan atas Justin Gaethje tidak hanya membuat Khabib Nurmagomedov sukses mempertahankan gelar juara dunia kelas ringan UFC. Namun, kemenangan pada laga puncak UFC 254 di Fight Island, Abu Dhabi hari ini (25/10), membikin rekor Khabib masih sempurna, 29-0.

Tetapi setelah kemenangan itu, Khabib langsung memutuskan pensiun dari mixed martial art (MMA) dan UFC. Dia mengatakan bahwa kematian ayahnya, Abdulmanap Nurmagomedov karena Covid-19, Juli lalu, menjadi alasan kunci mengapa Khabib akhirnya mengambil keputusan mundur. Padahal usia Khabib masih sangat produktif, yakni 32 tahun.

''Ketika UFC memanggilku untuk melawan Justin, aku berbicara kepada ayah dan ibuku. Aku berjanji kepada ibuku bahwa ini adalah pertarungan terakhirku. Aku sudah berjanji dan aku akan memenuhi janji tersebut,” kata Khabib setelah pertarungan sebagaimana dilansir dari The Independent.

Baca Juga:  Nyaris Kalah dan Jari Berdarah, Ganda No 1 Indonesia Jadi Juara

Tentu saja, keputusan mundur ini sangat mengejutkan bagi dunia MMA. Sebab, sebelum Abdulmanap meninggal dunia, Khabib sempat berujar akan pensiun setelah menjalani 30 pertarungan.

“Penampilan yang bagus sekali @TeamKhabib. Aku akan melanjutkannya. Respek dan sekali lagi turut berduka cita atas (kematian) ayahmu. Kepadamu dan keluargamu. Salam hormat, The McGregors.” Begitu cuit McGregor di akun Twitternya.

Mundurnya Khabib tentu saja akan membuka pintu pada juara baru kelas ringan. McGregor yang akan melawan Dustin Poirier Januari mendatang menjadi kandidat terkuat untuk menjadi juara dunia menggantikan Khabib.

McGregor sendiri pernah menjadi juara dunia kelas ringan. Pada UFC 205 12 November 2016 di New York City, McGregor merebut gelar dengan mengalahkan Eddie Alvarez lewat TKO pada ronde kedua.

Baca Juga:  Pengadilan Buka Alasan Tolak Djokovic

Tetapi upaya McGregor untuk kembali menjadi juara dunia kelas ringan dikandaskan oleh Khabib dalam laga puncak UFC 226 di Las Vegas, 6 Oktober 2018.

Poirier juga pernah menantang Khabib untuk merebut gelar juara dunia. Namun mantan juara dunia interim kelas ringan itu kalah dalam UFC 242, 7 September 2019 di Abu Dhabi.

Tiga kemenangan Khabib melawan Gaethje, McGregor, dan Poirier terjadi dengan cara yang sama yakni lewat cekikan alias submission.

“Saya ingin mengucapkan selamat kepada Khabib atas karirnya yang luar biasa. Saya tahu dia berhasil membuat ayahnya dan jutaan fans di seluruh dunia sangat bangga hari ini. Semoga Tuhan memberkati perjalanannya,” tulis juara dunia kelas berat-ringan UFC Jon Jones di akun Twitternya.

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: E Sulaiman

ABUDHABI (RIAUPOS.CO) – Kemenangan atas Justin Gaethje tidak hanya membuat Khabib Nurmagomedov sukses mempertahankan gelar juara dunia kelas ringan UFC. Namun, kemenangan pada laga puncak UFC 254 di Fight Island, Abu Dhabi hari ini (25/10), membikin rekor Khabib masih sempurna, 29-0.

Tetapi setelah kemenangan itu, Khabib langsung memutuskan pensiun dari mixed martial art (MMA) dan UFC. Dia mengatakan bahwa kematian ayahnya, Abdulmanap Nurmagomedov karena Covid-19, Juli lalu, menjadi alasan kunci mengapa Khabib akhirnya mengambil keputusan mundur. Padahal usia Khabib masih sangat produktif, yakni 32 tahun.

- Advertisement -

''Ketika UFC memanggilku untuk melawan Justin, aku berbicara kepada ayah dan ibuku. Aku berjanji kepada ibuku bahwa ini adalah pertarungan terakhirku. Aku sudah berjanji dan aku akan memenuhi janji tersebut,” kata Khabib setelah pertarungan sebagaimana dilansir dari The Independent.

Baca Juga:  Phil Foden Raih Penghargaan Pemain Muda Terbaik Liga Inggris

Tentu saja, keputusan mundur ini sangat mengejutkan bagi dunia MMA. Sebab, sebelum Abdulmanap meninggal dunia, Khabib sempat berujar akan pensiun setelah menjalani 30 pertarungan.

- Advertisement -

“Penampilan yang bagus sekali @TeamKhabib. Aku akan melanjutkannya. Respek dan sekali lagi turut berduka cita atas (kematian) ayahmu. Kepadamu dan keluargamu. Salam hormat, The McGregors.” Begitu cuit McGregor di akun Twitternya.

Mundurnya Khabib tentu saja akan membuka pintu pada juara baru kelas ringan. McGregor yang akan melawan Dustin Poirier Januari mendatang menjadi kandidat terkuat untuk menjadi juara dunia menggantikan Khabib.

McGregor sendiri pernah menjadi juara dunia kelas ringan. Pada UFC 205 12 November 2016 di New York City, McGregor merebut gelar dengan mengalahkan Eddie Alvarez lewat TKO pada ronde kedua.

Baca Juga:  Cetak Hattrick, Werner Bawa Leipzig Pepet Muenchen dan Dortmund

Tetapi upaya McGregor untuk kembali menjadi juara dunia kelas ringan dikandaskan oleh Khabib dalam laga puncak UFC 226 di Las Vegas, 6 Oktober 2018.

Poirier juga pernah menantang Khabib untuk merebut gelar juara dunia. Namun mantan juara dunia interim kelas ringan itu kalah dalam UFC 242, 7 September 2019 di Abu Dhabi.

Tiga kemenangan Khabib melawan Gaethje, McGregor, dan Poirier terjadi dengan cara yang sama yakni lewat cekikan alias submission.

“Saya ingin mengucapkan selamat kepada Khabib atas karirnya yang luar biasa. Saya tahu dia berhasil membuat ayahnya dan jutaan fans di seluruh dunia sangat bangga hari ini. Semoga Tuhan memberkati perjalanannya,” tulis juara dunia kelas berat-ringan UFC Jon Jones di akun Twitternya.

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: E Sulaiman

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari